(Mat 24:42; 25:13, Mrk 13:37, Luk 12:40; 21:34-36, Ef 5:15).
APAKAH BER-JAGA2 ITU?
Definisi: Diperlukan ber-jaga2 supaya kalau se-waktu2 bertemu Tuhan, kita diterima di Surga, dan dalam ukuran kemuliaan kekal yang setinggi mungkin, sebab itulah kehendak Tuhan bahkan kalau bisa sampai sempurna seperti Kristus 1Kor 11:1, Mat 5:48.
Rincian:
- Kedatangan Tuhan secara pribadi.
- Surga dan Neraka itu betul2 ada, begitu juga kematian, sebab itu harus bersiap, ber-jaga2 untuk mati Ibr 9:27 dan bertemu Tuhan Amos 4:12, sebab
- Sesudah mati keadaan tidak ber-ubah. Dosa itu kekal dan kalau sampai mati tidak dibersihkan, dosa itu tetap kekal, tidak bisa dibersihkan dengan cara apapun (juga tidak ada api pencu-cian di alam berzakh, ada di dunia un-tuk pengolahan misalnya Zak 13:9, 1Pet 4:17), dan orang yang punya dosa itu tidak boleh masuk Surga Wah 21:27.
- Kalau sudah siap, semua dosa sudah dibereskan (MAK DSY), maka ia boleh masuk Surga dan
- Ukuran rohani saat terakhir itu menjadi ukuran kemuliaan untuk kekal.
- Kedatangan Tuhan Yesus II (untuk semua) Mat 24:42, orang yang bersedia (golongan 1551) dari seluruh dunia, semuanya diubahkan dalam sekejab menjadi tubuh kemuliaan dan naik ber-sama2 dengan semua orang beriman yang bangkit dari kematian, bertemu Tuhan Yesus di awan2 1Tes 4:16,17.
MASA YANG SANGAT SULIT DALAM SEGALA SEGI 2Tim 3:1-5.
Ini masa ujian akhir bagi Gereja dan dunia Wah 3:10 dahsyat seperti ben-cana yang terbesar (banyak orang mau dididik untuk menghadapi bencana, sebab itu merupakan kebutuhan, le-bih2 secara rohani!) sebab selain segala macam bencana, perang, kekacauan Mat 24:6-8 juga dosa dan kejahatan meningkat Wah 22:11 dan timbul banyak orang jahat seperti iblis (Anti-kris). Juga pembangunan, peningkatan tehnologi, jual-beli, komunikasi global yang lancar dan cepat dll juga terjadi Luk 21:26-30.
Ada banyak penyesatan terang2an dan sembunyi2 Mat 24:5-6, tetapi ke-sucian dan pertumbuhan Gereja juga menjadi sangat cepat seperti kilat me-nuju kesempurnaan. Ada kegerakan Roh Kudus, pelayanan orang sempurna, pembukaan Firman Tuhan lengkap, jabatan2 muncul lengkap dll, sehingga tubuh Kristus global disempurnakan.
Bagi orang2 yang tidak bersedia (ti-dak bisa hidup suci dan dipimpin Roh, tidak punya pengertian Firman Tuhan yang cukup tinggi, 2 gomer dan limpah dengan 7 KPR). Ini menjadi masa hu-kuman rumah Allah. Mereka akan hanyut dalam tsunami dosa dan kena hukuman dosa yang dahsyat.
III. SIKAP BER-JAGA2.
- Harus siap, jangan terlambat. Sudah harus bisa hidup suci terus menerus, tidak lagi jatuh bangun dalam dosa 2Pet 1:10 dan rohani meningkat dalam tingkatan Ruangan Suci (bisa hidup di-pimpin Roh, penuh dengan pengurapan Roh Kudus seperti ligabis, sebab ligabo akan tertinggal), orang2 sudah biasa mengumpulkan 2 gomer (bukan hanya penginjilan), bisa bersekutu dalam Roh, bisa melayani dengan betul dan dengan hikmat dan kuasa Allah sehingga ber-buah2 dan bisa bertekun dalam Firman Tuhan dan doa, dan seluruh 7 KPR dengan sukacita dan limpah.
- Bertumbuh di jalur yang betul. Jalan hidup manusia di hadapan Allah hanya ada 2 macam, yaitu jalan lebar atau jalan sempit Mat 7:13-14. Tidak ada jalur tengah dan netral, itu termasuk jalur jalan lebar, sebab itu hanya tipu daya iblis untuk menarik; ini dibuang, diludahkan Tuhan Wah 3:16. Yang ha-rus diperhatikan bahwa sekarang orang masih bisa dengan mudah pindah jalur, cari selamat, tetapi:
- Makin lama makin sulit, sebab polarisasi Wah 22:11.
- Dalam 3,5 tahun sebelum pengang-katan orang2 akan sulit pindah, orang benar sulit beroleh selamat dalam za-man yang sangat tertib ini. Sebab itu bersedia berarti sekarang tetap berada di jalur sempit dengan setia sampai waktu Minggu ke-70 Daniel mulai.Ingat yang lebih penting bukan hari peng-angkatan (itu hanya akibat terakhir), tetapi yang penting adalah sekarang (selagi Tuhan Yesus masih belum da-tang. Kita tidak tahu hari kedatang-anNya, tetapi sekarang, kita sudah ha-rus bersedia baik2 dan pada saat ma-suk Minggu ke-70 Daniel, kita sudah siap menghadapi ujian akhir dunia.
Sekarang kita sudah harus siap kalau tidak mau terlambat atau gagal. Kita perlu mengenali keadaan dalam 3,5 tahun I, supaya bisa bersedia de-ngan betul.
- Kecepatan bertumbuh dalam waktu ini sangat cepat seperti kilat (Mat 24:27), sebab rencana Allah harus dita-matkan dan angka2 kedatangan Tuhan harus selesai yaitu golongan 144.000 orang sempurna genap (padahal dalam Wasiat Lama hanya 4 orang yang men-jadi sempurna yang dicatat Alkitab).
- Tingkatan orang2 yang diangkat itu jauh lebih tinggi dari orang2 dosa, sa-ngat besar bedanya karena Wah 22:11. Kalau tingkatnya tidak tinggi, mereka tidakakan tahan dengan orang2 yang sangat jahat seperti iblis dan macam2 pencobaan, ujian, godaan yang sampai di puncak.
Seperti mobil waktu berjalan de-ngan voorsneling 6, sangat cepat dan dalam 3,5 tahun banyak orang tumbuh cepatmenjadi sempurna. Ini kecepatan kilat, ideal seperti Putra manusia Yesus yang dalam 3,5 tahun lewat pelayanan menjadi sempurna. (Semua anggota tubuh Kristus harus masuk dalam pela-yanan yang suci dan dipimpin Roh, se-kalipun biasanya dimulai dengan ting-kat yang kecil seperti fungsi dan pela-yanan “rambut”, tetapi dalam masa ini akan tumbuh dengan cepat kepada kesempurnaan). Kalau sekarang jalan dengan voorsneling 0 (motornya hidup tetapi tidak jalan), akan disapu habis oleh tsunami dosa dan kejahatan. Seka-rang sudah harus tumbuh dengan voorsneling 2 atau 3, sehingga waktu Minggu ke-70 Daniel mulai, kecepatan-nya langsung naik menjadi voorsneling 4-6 dan rohaninya tumbuh dengan kecepatan kilat.
Sekarang tumbuhlah, jangan tinggal kanak2 dalam tabiat lama dan tidak bisa melayani apa2. Tumbuhlah. Dahu-lukan kerajaan Surga, maka jasmani juga akan diberkati Tuhan, pasti Mat 6:33.
- Mujizat, tanda2, karunia2 dll semua akan limpah bahkan golongan 1551 ti-dak akan mati. Semua penyakit sem-buh, bahkan mulai sekarang yang akan ikut pengangkatan (sudah “terdaftar”) tentu tidak mati! Pakai iman, minta kesembuhan dari Tuhan dan segala fasilitas jasmani akan diberikan Tuhan. Juga dalam segi2 lain ada banyak mujizat dan tanda ajaib.
- Keadaan sangat tertib 2Kor 10:6, su-dah bisa hidup suci dan sangat tertib (setiap kesalahan langsung dihukum dengan tegas seperti dalam hujan Awal Kis 5), sebab tingkat rohani rata2 sudah tinggi, tidak ada lagi yang jatuh bangun dalam dosa dan lalang2 sudah tidak ada, hanyut dalam tsunami dosa. Jalan sempit (jalur yang betul) ini seperti jalan tol, bebas hambatan. Setiap ham-batan dosa dll langsung dihukum dan lenyap, keadaan betul2 suci, sehingga semua tumbuh dengan sangat cepat.
- Orang benar seperti Lot 2Pet 2:8 sulit bertobat, sebab hidupnya sete-ngah hati, bercabang, cinta dunia. Dalam Minggu ke-70 Daniel, pertum-buhan dalam jalan sempit dan jalan lebar itu sangat cepat, se-olah2 men-jadi jalan tol. Orang seperti ini tidak akan tahan di jalan sempit dan pindah dijalan tol lebar (cepat tumbuh dalam dosa) dan untuk kembali ke jalan tol sempit, sulit sekali 2Pet 3:18. Sekarang sudah harus di jalur yang betul. Kalau sudah dalam fase jalan tol (Minggu ke-70 Daniel), yang mau kembali ke jalan sempit, sudah tumbuh sangat jauh dalam jalan tol lebar. Seperti Lot di Sodom (= jalan tol lebar), pikiran dan hidup rohaninya sudah cepat rusak se-hingga orang benar ini menjadi seperti orang Sodom dan mati. Begitu “orang benar” dalam 3,5 tahun I sudah rusak, sulit diselamatkan dan tertinggal, lalu masuk dalam zaman Antikris dan hanya bisa kembali diselamatkan dengan di-bunuh oleh Antikris, dahsyat, tetapi itu kesempatan terakhir.
Sebab itu tetaplah setia dalam jalur yang betul dan bertumbuhlah dalam iman. Jangan malas atau sembarangan, tetapi tumbuh dengan sungguh2 dalam jalur yang betul, dengan gairah dalam kelimpahan 7 KPR.
- Zaman sekarang orang serumah akan selamat dengan janji Kis 16:31 (tetapi ini tidak otomatis, harus ber-tobat sungguh2). Tetapi kalau sampai Minggu ke-70 Daniel belum bertobat, orang yang main2 ini akan hanyut dalam tsunami dosa dan kejahatan sehingga jadi sangat jahat (Mat 12:45, delapan kali lebih jahat). Timbul 2 jenis orang dalam serumah Luk 12:52-53. Pada akhir zaman rumah2 orang ber-iman dirusak oleh Wah 22:11 sehingga yang tidak bertobat menjadi sangat jahat, meskipun satu keluarga.
Biasanya orang yang lahir dari orang percaya itu disucikan dalam orangtuanya sebab sebelum diturun-kan dalam dunia lewat orang percaya itu, Allah sudah tahu lebih dahulu, yaitu mereka adalah orang2 yang akan per-caya. Tetapi keselamatan ini tidak oto-matis; waktu lahir sebagai bayi, ia selamat sebab belum bisa mengambil keputusan apa2 1Kor 7:14, tetapi wak-tu sudah besar, harus ambil keputusan untuk percaya, maka ia akan tetap selamat. Tetapi biasanya, ini adalah orang2 yang sudah diketahui Allah lebih dahulu bahwa mereka akan per-caya dan selamat, paling sedikit pada akhir hidupnya baru bertobat seperti penjahat yang di salib Luk 23:43, tetapi nasibnya rendah sekali, seperti orang yang menerusi api, tidak ada pahala sama sekali 1Kor 3:15. Sebab Tuhan tahu lebih dahulu dari permulaan, sehingga orang2 ini dilahirkan lewat orang percaya. Begitu orang2 yang mula2 percaya, tetapi kemudian jadi orang jahat dalam rumah orang ber-iman Luk 12:52-53, mereka tertinggal, masuk zaman Antikris dan waktu ber-tobat, mereka dibunuh Antikris, seperti orang yang menerusi api, tetapi selamat.
- Siap menghadapi ujian akhir Gereja dan dunia Wah 3:10. Misalnya ujian akhir SMA, maka tingkatannya sudah harus sampai SMA kelas 3 atau kelas 2, sebab kalau masih SMP akan gugur, tidak mampu dan tidak tahan. Juga harus khusus siap untuk menghadapi ujian akhir ini. Sebab itu jangan macet, sekarang ini tumbuhlah, harus ada kemajuan dalam seluruh segi hidup kita:
- Bisa hidup suci, mahir pikul salib.
- Bisa hidup dipimpin Roh, ada sejah-tera dan sukacita senantiasa Pil 4:4,7, bisa mendengar suara Roh 1Taw 16:11, Mrk 4:23, Wah 2:7,11,17 dst. Sebab itu banyak berdoa tanpa stop dalam Roh dan kebenaran Yak 4:23-24, 1Tes 5:17. Doa harus jadi kesukaan dan kebu-tuhan!
- Jangan mengejar yang fana, tetapi yang kekal, beri waktu cukup untuk 7 KPR, maka Tuhan akan memberi cukup untuk semua fasilitas rohani dan jasmani.
- Kasih harus makin meningkat pada siapa saja termasuk pada musuh. Sebab yang menjadi ukurannya adalah kasih Kristus 1Kor 13:13. Jangan lagi ada benci atau pahala benci (JMPE).
- Bisa bersekutu dalam Roh, dan dengan kasih. Hadapi sebagai saudara, istimewa yang bersalah, bukan sebagai hakim Yak 4:12, dansebagai tabib seperti Kristus Mat 9:12, bukan sebagai pembunuh seperti iblis Yoh 10:10. Tan-pa persekutuan, pertumbuhan akan pincang dan cacat. Kita membutuhkan persekutuan dalam Roh dalam tubuh Kristus. Kalau bisa bersekutu yang betul (ada pengampunan dan kesucian, da-lam terang 1Yoh 1:7, maka kekuatan kita akan berlipat kali ganda Im 26;8. Jangan lupa mulai dari suami-istri, keluarga, kelompok kecil/ sel, Gereja supaya ada hubungan yang manis sehingga bisa duduk bersama dalam pengurapan Roh Kudus Maz 133:1-3. Kalau dalam satu keluarga atau satu Gereja tidak bisa bersekutu, tidak bisa mengampuni, apalagi antar Gereja dan global, padahalini adalah arah yang betul yaitu Wah 12;1. Kita harus belajar bersekutu seperti Trinitas Yak 17:23, tetapi tegas dan bisa membedakan per-sekutuan yang betul dan salah. Tetapi jangan bersekutu dengan yang jahat Ef 5:11.
- Jangan lupa menjadi garam yang asin bukan yang tawar. Harus bisa menggarami “panci” kita dengan betul, dengan kasih sebagai saudara dan ta-bib, bukan sebagai hakim atau pem-bunuh dengan kebencian. Ini sama seperti pelita yang menyala, bukan yang padam. Menyala dalam kesucian dan kasih Kristus.
- Tabiat baru tumbuh dalam semua segi, istimewa dalam kerendahan hati dan mulut Yak 1:26; 3:2. Orang yang limpah Firman Tuhan dan dipimpin Roh bisa menguasai lidahnya, sehingga keluar kata2 hikmat sesuai dengan Firman Tuhan 1Pet 4:11a. Juga semua tabiat baru yang lain harus tumbuh.
- Limpah dengan Firman Tuhan. Tu-han akan membukakan Firman Tuhan begitu limpah, sehingga semua yang mau bisa mengambil 2 gomer dengan mudah, sebab limpah. Orang yang tidak bisa mengambil 2 gomer (meskipun ada kesempatan) itu sebab tidak bisa merasakan nikmatnya Firman Wah 10:10. Memang waktu ditaati, supaya Firman menjadi daging itu pahit bagi daging, tetapi ia akan tumbuh dalam rencana Allah yang indah dan mulia. Kalau bisa merasakan nikmatnya Fir-man Tuhan, orang2 akan bergairah mengambil 2 gomer, dengan limpah seperti Daud Maz 1;1-3. Tidak cukup hanya 1 atau 1/2 gomer. Untuk hari ke-6 harus 2 gomer, sehingga bisa disiap-kan waktu masuk Minggu ke-70 Daniel. Elia limpah dengan Firman Tuhan (roti) dan Roh Kudus (air hidup), 2x yaitu 2 gomer,sebab itu ia tidak lagi lemah atau putus asa, tetapi sangat bergairah, sehingga bisa berjalan dengan sukacita dan kuat, 40 hari 40 malam sampai di gunung Allah dan disiapkan menjadi sempurna dan diangkat Tuhan dengan begitu jelas dan nyata.
- Jangan dibantutkan dengan kekua-tiran akan segala kebutuhan jasmani dan juga fasilitas rohani, pasti semua akan dilengkapi Allah dengan limpah, sebab Ia mengerti, bahkan merencana-kannya dengan sempurna Mat 13:21-22; 6:27,34.
3,5 tahun sebelum pengangkatan ada-lah zaman keemasan Gereja, tidak akan kekurangan bahkan limpah dan kea-daannya akan seperti suasana Surga, ajaib Wah 12:1. Jangan kuatir, tetapi tetap harus berpada 1Tim 6:8, Pil 4:11,12 dan semua pertolongan Tuhan itu ada waktunya Pkh 13:1.
ALLAH TIDAK PERNAH GAGAL,
IA MAHA KUASA.
Luk 1:37, Ay 42:2. Dia sanggup menye-lesaikan semua rencanaNya dengan sempurna. Jangan meragukan kuasa dan kebesaran Allah yang Maha besar. Kita menyembah Allah yang maha be-sar, percayalah kepadaNya Mrk 11:22. Dan Roh Allah yang Mahabesar itu ada dalam kita Rom 8:31!Tetapi seringkali anak2 Allah hanya mengambil sebagian kecil dari kebesaran Allah yang sudah disediakan; Ini tergantung dari penger-tian, iman dan tingkat rohani masing2.
Tuhan menghendaki kita meng-ambil se-banyak2nya supaya tumbuh se-cepat2nya sampai menjadi seperti Kristus dan ikut menggenapkan dan mempercepat rencana Allah 2Pet 3:12. Tumbuhlah lebih tinggi, supaya kita bisa menerima dari kelimpahannya lebih banyak lagi Yoh 1:16.
KESIMPULAN.
Ber-jaga2 adalah kebutuhan akhir za-man. Secara jasmani, zaman sekarang orang harus memakai cara2 komputer-isasi
Begitu juga secara rohani, hidup ber-jaga2 adalah kebutuhan yang mu-tlak perlu di akhir zaman ini. Banyak orang tetap peduli dan mengejar hal2 jasmani habis2an dan mengabaikan dan meremehkan hal2 rohani, maka akibatnya tidak pernah ada waktu dan kesungguhan untuk hal2 rohani dan ia masuk dalam jerat iblis, akan terlanjur menjadi orang benar yang akan sulit diselamatkan seperti Lot. Sebab itu jangan menomor duakan hal2 rohani, tetapi nomor 1, maka semua kebutuh-an jasmani akan ditambahkan bahkan dilimpahkan oleh Tuhan, termasuk juga fasilitas rohani sehingga bisa tumbuh cepat, siap untuk kedatangan Tuhan secara pribadi atau secara bersama dan kita akan masuk dalam rencana Allah yang sangat indah dan mulia!
Perhatikanlah nasehat Firman Tu-han dan beri waktu yang cukup bahkan limpah untuk hal2 yang dari atas Kol 3:1-3, maka hal2 jasmani akan cukup, tetapi kita tidak perlu terlalu limpah. Tetapi orang yang bisa menanggung banyak harta, toh Tuhan beri sebab kebutuhan pekerjaan Tuhan, tetapi orang yang tahan, tidak akan terje-rumus oleh kelimpahan jasmani sebab ia sanggup menanggungnya tanpa ber-dosa, tanpa ikatan.
Nyanyian:
Di dalam dunia ada 2 jalan,
lebar dan sempit
mana kau pilih.
Yang lebar mati, gagal kembali
tapi yang sempit, siap terangkat.