M4101 – Ibrani 6:1. Kecepatan Pertumbuhan Rohani

DEFINISI PERTUMBUHAN ROHANI.

Rohani yang sehat dan dipelihara me-nurut Firman Tuhan akan bertumbuh, yaitu segala segi hidup kita makin ber-ubah menjadi makinseperti Kristus, yg adalah target pertumbuhan rohani kita.

Orang yang rohaninya tidak bertum-buh, itu berarti ada yang tidak beres, tidak dipelihara dan makin lama ke-mungkinannya bertambah besar untuk rusak dan mati rohani, sehingga hilang keselamatannya. Setiap orang beriman mutlak harus tumbuh atau rusak.

SUDAHKAH KITA BERTUMBUH?

Tidak semua orang tahu kalau rohani-nya bertumbuh atau tidak, itu sesuai dengan pengertian dan penggemba-laannya. Untuk bisa mengerti bertum-buh atau tidak, kita harus tahu tanda2 pertumbuhan, mulai dari percaya, lahir baru, bayi, kanak2, dewasa, tumbuh sampai matang seperti Kristus.

III. UKURAN PERTUMBUHAN.

Menurut ukuran Kemah Suci.

Tiga ukuran besar yaitu Luar Halaman (orang dosa), Halaman (orang benar), Ruangan Suci (orang suci) dan Ruangan Maha Suci (orang sempurna).

2. Dalam kesucian, yaitu suci karena di-ampuni, suci karena tidak lagi berdosa, suci meskipun mengalami pencobaan kecil sampai besar, tetap suci dalam segala segi hidup dan suci mutlak, tidak lagi bisa berdosa yaitu sempurna. Se-mua pertumbuhan rohani, pada waktu mati, berhenti tidak tumbuh lagi.
3. Iman dari tiada iman, iman kecil, sedang dan besar, juga iman dalam setiap segi hidup, pertumbuhannya tidak sama.
4. Pengharapan dari tidak ada, ada dan terus meningkat, dari kesulitan kecil sampai besar, tetap harap Tuhan.
5. Kasih terus meningkat, dari tiada ka-sih (yang ada hanya kasih manusiawi) sampai ada kasih yang terus mening-kat. Ini dapat diukur dari pengorbanan dan juga dari kesanggupan mengam-puni, mulai dari kesalahan kecil sampai besar (seperti Kristus, sekalipun diriNya disalibkan, Ia tetap bisa mengampuni penuh).
6. Penyerahan dan ketaatan dalam hal2 kecil sampai hal2 besar, sekalipun mati tetap taat, menyerahkan seluruh hidupnya pada Tuhan.

Kemauan dan kemampuan pikul salib ini ikut menentukan penyerahan, ke-taatan dan kecepatan pertumbuhan-nya.

7. Dalam pengertian Firman Tuhan, dari tidak mengerti sampai mengerti, dari mengerti, tetapi tidak taat, sampai taat; dari mengerti dan taat sedikit sampai penuh Mat 13:23.

Biasanya pikiran Kristus juga tum-buh sesuai dengan pengertian Firman Tuhan yang dimilikinya, dan dalam semua segi hidup dan sampai ukuran yang penuh seperti Kristus, yaitu bisa berpikir seperti kebenaran Firman Tuhan dalam semua segi hidup.

8. Berjalan dalam Roh, dari tidak bisa, lalu penuh Roh, lalu dipimpin Roh, makin lama makin sering dipimpin Roh, sampai kemudian terus menerus dipim-pin Roh sepanjang umur hidupnya seperti Kristus Luk 4:1,18.
9. Pengurapan Roh Kudus, dari tidak ada sampai ada dan terus meningkat dalam setiap waktu, setiap segi hidup seperti ligabo (lima gadis bodoh) dan tumbuh sampai seperti ligabis (lima gadis bijaksana) dengan pengurapan yang terus bertambah.
10. Tabiat baru. Mula2 masih tabiat lama, sesudah lahir baru, benih tabiat baru timbul dengan adanya perto-batan, lalu satu per satu tabiat baru dalam segala segi tumbuh makin lama makin seperti Kristus. Biasanya orang yang dipimpin Roh didorong juga de-ngan buah Roh supaya tabiat barunya tumbuh lebih cepat dan lengkap.
11. Pikul salib.

Ada orang beriman yang menolak pikul salib (pasti tidak bisa tumbuh, sebab hanya menuruti daging, ia akanterus jatuh bangun dalam dosa), ada yang mau pikul salib dalam segi2 tertentu, ada yang mau dalam segala segi dan makin lama makin mahir pikul salib seperti Kristus Yes 53:3 a man of sorrow, mahir dalam sengsara salib.

12. Dan lain2. Semua bagian ini biasa-nya ada hubungan dan pengaruhnya satu sama lain dan bertumbuh selama hidup di dunia (ini satu2nya kesem-patan untuk tumbuh), sebab waktu mati atau Tuhan datang tidak lagi bisa bertumbuh. Dan ukuran pertumbuhan waktu terakhir ini menjadi ukuran kemuliaan kita dalam Surga atau kekal, sebab itu tumbuhlah terus, itu untung untuk kekal dan hanya bisa terjadi di dunia.

KECEPATAN BERTUMBUH.

Pertumbuhan jasmani lebih kurang sama untuk semua orang, mulai dari dalam rahim, sampai lahir terus sampai mati. Misalnya bayi yang tengkurap, duduk, berdiri, berjalan, bisa bicara, bisa menahan kencing, keluarnya gigi dll biasanya waktunya lebih kurang sa-ma. Juga waktu dewasa, waktu menjadi makin tua dst.

Tetapi secara rohani sangat berbeda. Ada yang 10 tahun tetap bayi atau kanak2 rohani, tetapi yang lain dalam waktu 1 tahun sudah dewasa rohaninya. Jadi pertumbuhan rohani setiap orang sangat berbeda satu sama lain, juga tergantung dari waktu (per-mulaan, pertengahan dan akhir sering-kali tidak sama). Ada yang kecepat-annya naik turun, ada yang tumbuh terus dengan pelan, tetapi pasti, ada yang cepat, ada banyak variasi.

Kecepatan tumbuh itu juga tergan-tung dari masa atau zaman kita, yaitu:

1. Dalam Wasiat Lama tumbuh pelan sebab dengan kekuatan sendiri dalam zaman Taurat. Tetapi beberapa orang yang penuh Roh Kudus seperti Daud, Yusuf, Daniel dll tumbuhnya jauh lebihcepat, sebab penuh dan mau dipimpin Roh Kudus.
2. Dalam Wasiat Baru yang tidak di-pimpin Roh, tumbuhnya rata2 pelan seperti Wasiat Lama, pengecualian ha-nya sedikit. Tetapi yang penuh Roh Kudus kecepatan pertumbuhannya sa-ngat berbeda, cepat sekali dibanding-kan dengan yang belum penuh dan tidak dipimpin Roh. Misalnya murid2 sebelum dan sesudah penuh, nyata benar perbedaan pertumbuhannya. Bahkan yang penuh juga tergantung dari beberapa banyak mau dipimpin Roh (ini definisi orang beriman dalam Wasiat Baru Rom 8:14), sebab itu kecepatan tumbuh ligabis jauh lebih besar dari ligabo. Lebih2 kalau seorang bisa memaai 7 KPR dengan baik, sebagai kebutuhan bahkan sebagai ke-sukaan, maka ia akan tumbuh jauh lebih cepat. Juga orang yang mengerti kebenaran Firman Tuhan dan taat akan bertumbuh lebih cepat lagi. Sebab itu kecepatan tumbuh dalam Hujan awal, lebih2 dalam Hujan akhir sangat meningkat. Kita sekarang berada dalam zaman Hujan akhir sejak 1900 (gerimis) dan akan sampai puncaknya menjelang kedatangan Tuhan di mana dosa dan kesucian Wah 22:11 termasuk Hujan akhir akan meningkat sampai puncak2-nya.
3. Dalam Minggu ke-70 Daniel. Dalam 3,5 tahun I sebelum pengangkatan, ke-cepatan pertumbuhan (sesudah pola-risasi Wah 22:11) akan mencapai kecepatan seperti kilat, yang dalam sekejab memancar dari Timur (Pintu Gerbang, mulai percaya) sampai ke Barat (tingkat sempurna yaitu Tabut), yaitu menjadi sempurna dalam 3,5 tahun sehingga jumlah orang sempurna menjadi genap, 144.000 orang Wah 14:1. Ini adalah kecepatan pertumbuh-an yang ideal, penuh seperti kecepatan pertumbuhan Putra manusia Yesus (Dia tumbuh sebagai Putra manusia), yaitu dalam 3,5 tahun di dalam pelayanan dengan pengurapan penuh, dengan persekutuan yang indah dengan mu-rid2Nya (12, 70 dll istimewa dengan kedua orangtuanya Maria dan Yusuf dll seperti dengan Maria, Marta dan Laza-rus. Begitu juga umat Tuhan pada saat ini, dengan fasiitas lengkap akhir za-man, termasuk Hujan akhir, pembu-kaan Firman Tuhan, pelayanan jabatan dll, mencapai “kecepatan kilat”.

Selain 144.000 yang menjadi sem-purna, banyak yang lainbertumbuh sampai tingkat2 yang makin tinggi sampai hampir sempurna, dan ini semua termasuk golongan 1551 yaitu orang2 yang tidak akan mati dan ikut dalam pengangkatan. Sangat indah, le-bih2 dalam keadaan zaman keemasan Gereja, sehingga semua meningkat dengan kecepatan yang sangat tinggi seperti kilat. Ini kesempatan besar, khususnya dalam3,5 tahun terakhir bagi Gereja sebelum pengangkatan. Mereka yang sekarang bersedia, misalnya ligabis, limpah dengan 7 KPR Mat 24:42, akan lebih cepat mencapai tingkat2 yang tertinggi, bahkan bisa masuk dalam golongan 144.000 tsb. Sekarang sudah harus tumbuh, maka dalam waktu itu makin cepat! Jangan sekarang mogok, akan hanyut dalam dosa, istimewa Polarisasi Wah 22:11.

FAKTOR2 YANG MENGHAMBAT DAN MEMPERCEPATPERTUMBUHAN ROHANI.

Kita perlu mengerti supaya pertum-buhan kita jangan terhalang, tetapi bisa secepat mungkin. Sebaliknya kalau kita bisa membuang hal2 ini, maka pertum-buhan kita akan menjadi cepat. Kita akan melihat sekaligus faktor2 yang menghalangi dan mempercepat per-tumbuhan.

1. Dosa atau kesucian. Dosa apapun semua itu melawan Allah dan meng-hambat pertumbuhan rohani. Dosa itu seperti penyakit; anak2 yang ada penyakit, pertumbuhan sangat terham-bat, tergantung macam penyakitnya. Misalnya penyakit di otak (kepala air) semua segi pertumbuhan anak itu, lahir batin sangat terganggu. Begitu juga secara rohani, sehingga oleh dosa (apa-lagi terikat, penuh percintaan dosa, dalam ber-macam2 segi) membuat orang (misalnya sudah 20 tahun ikut Tuhan) masih tetap bayi, padahal orang lain yang hidup suci dan taat dalam 1 tahun sudah menjadi dewasa dan ber-buah2. Yang mau tumbuh harus me-ngerti (sehingga punya pendirian yang kuat) dan taat, maka ia akan tumbuh, lebih2 dalam rencana Allah yang indah dan akan ber-buah2, suatu hidup yang sangat menyenangkan, baik di dunia sampai di Surga kekal.
2. Tidak mau menyangkal diri, tidak mau salib, tetapi menuruti daging te-rus, sehingga muncul dosa terus mene-rus dan makin banyak, maka ia tidak tumbuh, bahkan bantut dan undur. Sebab itu salib itu adalah keharusan Luk 9:23, jangan hidup menuruti da-ging, tetapi daging harus terus menerus dimatikan Rom 6:6; 8:37, maka kita akan terus menang, lulus dalam setiap pencobaan dan terus tumbuh dalam jalan salib = jalan sempit. Bagi orang yang mengerti, salib itu jadi kesukaan Kis 5:41, kemegahan Gal 6:14, sebab ini membuatnya bertumbuh cepatmenjadi makin indah dan penuh kuasa dan hikmat Allah.
3. Tidak memelihara hubungan de-ngan Tuhan dalam doa. Tanpa doa tidak ada kuasa (Yak 5;16) sehingga terus jatuh bangun dalam dosa, tidak bisa melakukan kehendak Tuhan (selalu lemah, kalah) dan tidak bisa tumbuh, tetapi jatuh bangun dalam dosa dan undur! Kalau kita limpah berdoa dalam Roh dan kebenaran Yoh 4:23-24, maka pengurapan akan bertambah sehingga seluruh segi hidup kita bertumbuh. Kita bisa taat, tumbuh dalam hidup baru, pelayanan, persekutuan dll Luk 24:49. Israel menang sebab dibantu Musa, Hur dan Harun (ini bayangan dari doa dalam Roh (Harun, Imam besar) dan kebenaran (Hur, hakim) sehingga tim-bul kemenangan penuh bagi Israel Kel 17:11. Lebih2 dalam hal2 yang sulit, kita bisa menang dan tumbuh kalau tekun berdoa bahkan ditambah puasa Mat 17:21.
4. Kebodohan atau pengertian. Orang yang tidak mengerti Firman Tuhan akan banyak salah jalan dan sesat sehingga tidak tumbuh tetapi kacau dan undur Mrk 12:24. Tetapi kalau seorang ba-nyak bertekun belajar Firman Tuhan dalam pengurapan Roh Kudus, ia akan bisa mengerti dan bisa melakukan ke-hendak Tuhan dengan betul, sehingga bisa bertumbuh dan ber-buah2 lebih banyak sampai 30, 60 atau 100 kali ganda Mat 13:23. Tetapi orang yang tidak mengerti, ibadah dan hidup rohaninya menjadi sia2 Mat 13:19.

Daud siang dan malam me-mikir2-kan hukum2 Tuhan dan taat, sebab itu dengan tidak disangka, umur muda (lebih kurang 17 tahun) sudah menjadi satu2nya pahlawan Allah diantara lebih kurang 600.000 tentara Saul dan jadi orang yang sangat berkenan pada Tuhan, yang selalu melakukan kehen-dak Allah Kis 13:22. Orang yang me-ngurangi atau mengabaikan Firman Tuhan akan terus keliru jalan, bolak-balik gagal dan tidak tumbuh, sayang, padahal Tuhan sudah menyediakan Firman Tuhan yang limpah, lebih2 di akhir zaman ini. Yang mau mengambil 2 gomer bisa, yang tidak mau akan mati rohaninya. Mau tumbuh atau mati rohani, tergantung dari kita, bukan dari Tuhan, sebab Tuhan menghendaki semua tumbuh menjadi seperti Kristus.

5. Tidak mau melayani (bersaksi). Ma-sing2 kita sudah diberi minimum 1 talenta, tetapi yang bodoh atau cinta duniawi menguburkan talentanya, ti-dak mau melayani. Sekalipun kecil, layani Tuhan se-bisa2nya, menjadi ga-ram dan terang bagi orang2 di seki-tarnya, maka kita akan tumbuh dengan pesat. Orang yang tidak mau bersaksi, menjadi garam dan terang itu di hadapan Tuhan adalah anggota tubuh Kristus yang malas dan jahat sebab cinta dunia dan benci Tuhan, tidak akan tumbuh, bahkan merosot dalam ba-nyak dosa sampai ke Neraka. Tetapi orang yang mau melayani dengan tu-lus, justru akan tumbuh dengan cepat seperti Kristus 2Tim 2;20-21, yang tumbuh pesat dalam pelayanan 3,5 tahun sampai sempurna. Orang2 yang sekarang sudah tumbuh dengan baik, bisa ikut pertumbuhan kilat bahkan menjadi sempurna.
6. Persekutuan atau menyendiri. Ja-ngan menyendiri! Biasanya selalu ada sebabnya terutama benci, ini hasil pekerjaan daging dan iblis. Orang se-perti ini tidak mau dan tidak bisa bersekutu tidak bisa tumbuh, tetapi sebab tidak mau bersekutu, justru meng-halang2i, mencela, menjatuhkan, dipakai oleh iblis. Kita harus belajar mencintai (dengan banyak pengam-punan) satu sama lain sehingga bisa bersekutu dengan kasih dan kesucian 1Yoh 1:7 di dalam Roh Kudus. Perse-kutuan semacam ini membuat masing2 kita menjadi kuat sekali Im 26:8, kekuatannya naik berlipat kali ganda dan tumbuh dengan cepat.

Mulailah diantara suami-istri, keluarga, kelompok kecil, harus belajar setia dan cinta satu sama lain. Orang yang tidak bisa bersekutu, tidak setia, ke sana-sini tidak akan tumbuh, tetapi seringkali dipakai iblis untuk memecah perseku-tuan dalam Tuhan. Kalau ada problem selesaikan dengan kasih Kristus, jangan pecah, lari, marah dsb.Jangan mau ditipu dan diperalat iblis tetapi jadilah alat2 Tuhan sehingga tumbuh dengan cepat!

7. Tekun beribadah atau menghindar, sengaja atau terpaksa. Jangan mau di-halang2i iblis. Minta pertolongan Tu-han supaya dapat kesempatan untuk bersekutu dalam kasih dan kesucian di dalam Kristus, maka kita akan tumbuh dengan cepat seperti Gereja mula2 Kis 2:42. Jangan sampai kehilangan kesem-patan untuk bersekutu dengan ber-ibadah ber-sama2 setiap kali Ibr 11:25.

KESIMPULAN.

Kalau kita mengerti dan mau taat di dalam Kristus, dalam pimpinan Roh Kudus, maka dengan 7 KPR kita bisa tumbuh dengan cepat, bahkan bisa masuk dalam pertumbuhan kilat pada kesempatan terakhir. Sebab itu kita perlu memeriksa diri baik2, bahkan saling menasehati dengan kasih dalam Kristus Kol 3:16, Mat 7:2-5. Jangan sampai 7 KPR ini jadi kewajiban yang berat atau hukuman, tetapi kesukaan (seperti hobby). Kalau kita tumbuh dalam kesucian sehingga rohani kita sehat, maka 7 KPR ini sangat disukai. Seperti orang sehat memakai 7 KPR jasmani seperti makan, minum, ber-nafas, tidur, bergerak dll. Orang ber-iman tidak bisa plin-plan atau netral, tetap saja tidak tumbuh Orang yang tidak sehat itu sakit; Orang yang tidak tumbuh akan merosot keadaannya sehingga sakitnya makin parah akhir-nya mati. Begitu juga rohani, kalau tidak tumbuh, bukan saja berhenti tumbuh, tetapi juga ada “penyakitnya” yang kalau tidak disembuhkan, makin parah akhirnya mati, undur dari Tuhan. Misalnya orang yang tidak bisa berdoa atau ibadah, atau belajar Firman Tuhan, bersekutu, melayani, pikul salib, hidup dalam kesucian dsb, orang itu akan jatuh dalam banyak dosa, undur dan binasa. Maju atau mundur, Surga atau Neraka, jangan plin-plan, ambil keputusan dan majulah.

 

Nyanyian: Tabernakel Glory no. 431

Majulah jalan ke Surga

Tambah hari majulah

Yesus slamanya beserta

Tambah manis rasanya.

 

PERMINTAAN BANTUAN DOA.

WA: 08213 1111 682