PENDAHULUAN.
Tuhan Yesus adalah Juru selamat kita Pil 3:20, Tit 1:4, 2Pet 1:1,11; 2:20.
Untuk perbandingan supaya kita bisa mengenal dan merasakannya lebih dalam. Sampai dimana bedanya Tuhan Yesus sebagai Juru Selamat kita dengan orang2 yang menolong, menyelamat-kan dalam dunia, misalnya orangtua adalah juru selamat bagi anak2nya; ju-ga orang2 yang menolong orang yang tenggelam; dokter yang menolong orang sakit, dalam perkara pengadilan, perdagangan, sekolah, keamanan, sa-habat, presiden, pejuang kemerdekaan dll. Tuhan Yesus itu jauh di atas semua-nya.
Iblis adalah penipu dan pembunuh dibandingkan dengan orang yang meni-pu saya, yang memukul, yang meru-gikan, saingan, musuh, yang menfitnah, yang mencelakakan, yang mau mem-bunuh saya. Iblis itu jauh di atas semuanya.
Dari perbandingan ini tampaklah betapa jauh dan tinggi bedanya Tuhan Yesus Kristus sebagai Tuhan dan Juru selamat kita, di atas se-gala2nya, apa-lagi dibandingkan dengan iblis dan kaki tangannya. Kadang2 ada orang2 yang bodoh yang mau menerima iblis, dunia dan kaki tangannya, menggantikan Tu-han Yesus sebagai Juru selamatnya, itu terlalu bodoh dan sudah buta, mabuk, gila, seperti menukarkan 1 kg emas de-ngan 1 kg tahi.
- ARTI JURU SELAMAT.
Kadang2 jasa mereka hanya dihargai dengan uang, misalnya untuk men-dapat makananuntuk hidup, obat un-tuk sakit, perawatan kendaraan, rumah dll, kita hanya membayar jumlah ter-tentu. Kadang2 yang menolong begitu baik dan tulus, sehingga kita berhu-tangbudi. Namun semua hanya meno-long sampai di dunia saja. Tetapi Juru selamat kita ini menolong kita baik di dunia (dengan ukuran yang jauh lebih tinggi dari semua yang ada dalam du-nia), sebab Dialah satu2nya Allah yang bijak dan juru selamat kita Jd 25, dan pertolongannya itu terus bersambung sampai dalam hidup kekal selamanya 1Tim 4:8.
Jadi Tuhan Yesus Kristus, Ia Juru se-lamat yang menyelamatkan kita seka-rang dan sampai kekal se-lama2nya 2Tim 1:10.
III. DALAM HAL APA KITA DISELAMATKAN?
Dalam semua hal, Tuhan Yesus sanggup menolong kita sebab Dia Allah yang Maha besar, dan Juru selamat kita Tit 2:13. Dalam hal apa saja? Yang utama adalah keselamatan jiwa yang kekal, lepas dari dosa dan Neraka yang kekal. Ini tidak bisa dikerjakan oleh siapapun, sebab itu Allah harus mengirimkan dan mengorbankan PutraNya yang tunggal untuk menyelamatkan kita Yoh 3:16, yaitu:
- Diampuni dan dilepaskan dari dosa. Dosa itu kekal, tidak bisa hilang oleh apapun, juga oleh perbuatan baik. Sebab dosa itu selain perbuatannya juga tabiat dosa (daging) itu ada dalam manusia turun temurun dari Adam.
Dosa tidak bisa hilang dengan apa-pun sebab dosa itu kekal, sekalipun sudah ribuan tahun (seperti dosa2 se-jak Adam dan zaman Nuh dst), semua tetap ada sampai pada akhir zaman dan dalam Tahta Putih yang Besar akan diadili dan dihukumkan dalam Tasik api untuk kekal. Dosa dan tabiat dosa (orang lama) tidak bisa diputihkan, atau kadaluwarsa atau dengan cara yg manapun kecuali oleh darah Yesus. Sekalipun seorang belum pernah ber-dosa (seperti bayi yang baru lahir lalu mati), kalau dimasukkan Surga tanpa ditebus, yaitu diganti jadi orang baru) akan kembali berbuat dosa dalam Surga yang se-mata2 suci sebab masih orang lama Yes 26:10. Sebab itu dosa tidak bisa dibersihkan dengan per-buatan baik, tetapi harus ditebus oleh darah yang tidak bercacat-cela, diam-puni (dihapus) dan diganti dengan orang baru! 1Pet 1:18-19, sehingga berubah menjadi orang baru dengan tabiat baru, mati lepas dari dosa.
Sebab itu selamat itu hanya ada di dalam Tuhan Yesus, tidak ada di tem-pat atau lewat siapapun. Luar biasa, kita disucikan dan dilepaskan dari ta-biat dosa (atau tabiat lama) oleh darah Yesus yang mulia dan tidak bercacat-cela. Mati lepas dan merdeka dari do-sa, menjadi orang baru (orang dalam-nya, manusia batiniah) untuk selama-nya Rom 6:1-2, Yoh 8:36, Gal 5:1. (orang luar, manusia lahiriah masih belum ditebus, tunggu tebus tubuh Rom 8:23).
- Ditumbuhkan dalam kesucian men-jadi sempurna seperti Kristus. Ini ke-hendak dan rencana Allah Yoh 10:35, sebab itu sesudah percaya Tuhan Yesus kita terus diolah sampai akhirnya tum-buh menjadi seperti Kristus dan Bapa.
Kalau kita masih hidup, masih ada kemungkinan untuk terus meningkat, Tuhan tahu lebih dahulu. Karena Tuhan tahu lebih dahulu, kalau tidak lagi bisa tumbuh atau ada kemungkinan gugur seperti anak Yerobeam, maka Tuhan mengangkatnya lebih dahulu 1Raj 14:10,13.
Pakailah kesempatan hidup ini baik2, sebab sesudah mati tidak bisa lagi diampuni dan tumbuh, dengan cara apapun tidak bisa Pkh 9:10. Hidup ini adalah kesempatan untuk tumbuh dan ber-buah2 untuk Tuhan.
Jangan lupa ini tidak otomatis, tergantung dari perbuatan kita, harus sadar dan mau taat melakukan Firman Tuhan, dan lulus dalam setiap godaan dan ujian, sehingga terus tumbuh. Jadi adalah kehendak dan rencana Allah un-tuk semua yang selamat-tumbuh se-tinggi mungkin sesuai dengan rencana Allah yang sudah diberikan oleh Allah bagi setiap orang yang percaya. Naiklah terus, itu kehendak Tuhan, kalau mau pasti bisa Pil 4:13.
- Menyelamatkan orang lain.
Selain Tuhan Yesus, kita sebagai ang-gota tubuh Kristus, juga dipakai Tuhan untuk menyelamatkan orang lain yang belum percaya. Tuhan Yesus adalah terang dunia, tetapi kita juga dijadikan terang dunia Yoh 8:12, Mat 5:14-16. Bahkan ini menjadi tugas kita, sebagai pelita dan garam dunia Mat 5:13-16. Ini suatu tugas yang mulia, sekalipun di dunia kurang tampak faedahnya, orang tidak terlalu berterimakasih sebab be-lum sadar faedahnya, tetapi di Surga mereka akan kembali berterimakasih habis2an, apalagi orang yang sadar bahwa ia sama sekali tidak mau per-caya lalu bisa percaya, itu luar biasa. Memang bisa percaya itu sesuatu yang mustahil bagi manusia sekalipun tam-paknya sederhana. Berubah dari srigala menjadi domba. Jenisnya berubah. Dari anak iblis berubah menjadi anak Allah 1Yoh 3:10, genetika rohaninya berubah semua! Jangan kita remehkan, sehingga tidak berdoa dan bersandar pada Tuhan, pasti gagal. Berdoalah sungguh2 dan pakailah hikmat dan kuasa Allah, maka Tuhan mengubahnya menjadi orang baru, suatu ciptaan yang baru 2Kor 5:17. Harus pakai kuasa Allah! Orang yang percaya dan selamat itu berubah menjadi ciptaan yang baru, turunan Adam terakhir, yaitu Kristus 1Kor 15:45-46.
Dalam Wasiat Lama hanya bebe-rapa orang bisa dijadikan penyelamat seperti Daud, Gideon, Samuel dll. Te-tapi dalam Wasiat Baru semua yang percaya dipakai Tuhan menjadi garam dan terang dunia dan pasti berhasil kalau diperlengkapi Roh Kudus, dengan hikmat dan kuasa Allah seperti murid2 Luk 24:49. Tugas kita untuk menyela-matkan dan saling menumbuhkan.
HARGA KESELAMATAN.
Harga keselamatan terlalu mahal Mat 16:26, tidak bisa dibeli, tiada terhingga, tetapi Tuhan memberikannya dengan cuma2, sebab Dia tahu seorangpun ti-dak bisa membayarnya. Apakah yang kita balaskan kepada-Nya?
- Hidup kita sendiri, yang suci di atas Mezbah Rom 12:1, Pil 1:21.
- Jiwa2 yang kita selamatkan dengan kuasa Allah, sebab itu jangan me-nyia2kan keselamatan yang sudah Tu-han berikan. Orang yang berdosa itu merusakkan keselamatannya. Yang un-dur itu menjual imannya karena sebab uang, pekerjaan, nikah, ancaman dll.
MENGAPA YESUS LAHIR
DI BETLEHEM.
Mat 2:4-6, sebab:
- Ini tempat kelahiran Daud dan Kris-tus adalah Putra Daud. Allah yang tahu lebih dahulu meneguhkan kelahiran Mesias sebagai Putra Daud di Betle-hem. Dalam sensus, semua harus kem-bali ke negeri kelahirannya, maka Yusuf dan Maria yang dari turunan Daud kembali ke negeri Yehuda di Betlehem. Ini meneguhkan tanda2 dari Mesias.
- Sudah dinubuatkan dalam Firman Tuhan jauh sebelumnya bahwa dari Betlehem akan lahir pemimpin Israel yang luar biasa, datangnya dari ke-kekalan Mic 5:1-2.
Pada waktu kelahiran Putra manu-sia Yesus, Yerusalem gempar, sebab ini menyangkut kelahiran Mesias yang sudah lama ditunggu. 12 tahun kemu-dian kegemparan di Bait Allah oleh Putra manusia berumur 12 tahun,dan 30 tahun kemudian seluruh Kanaan gempar dengan pelayanan Kristus atau Mesias ini, tetapi orang Yahudi, Imam2 dan orang Parisi seperti buta.
Yesus betul2 Tuhan dan Kristus atau Mesias yang dijanjikan Allah, betul2 Juru selamat dunia sudah lahir.
- Mengapa Tuhan memilih Betlehem yang kecil? Sebab:
- Tuhan tidak membedakan orang be-sar atau kecil Rom 2:11.
- Tuhan bisa memakai siapa saja yang taat dan setia untuk menyelesaikan rencanaNya, baik rencana keselamatan dan rencana kesempurnaan.
Tuhan tahu lebih dahulu, ada orang kecil (Yusuf dan Maria) yang sangat berkenan pada Allah, dan Maria yang dipakai. Tuhan bisa memakai orang kecil dan rendah 1Kor 1:27-28 supaya kita sadar bahwa Tuhan tidak tergan-tung dari kekuatan dan kemampuan kita, itu sama sekali tidak cukup! Sebab itu jangan menjadi sombong, sebab rencana Tuhan itu sangat besar, dan dengan mudah orang yang tidak ber-jaga2, yang menuruti daging akan men-jadi sombong dan kena hukum Tuhan, sehingga ia direndahkan dan dibuang Mat 23:12, 1Pet 5:5. Bahkan semua ki-ta ini diharapkan terus tumbuh sampai akhirnya menjadi seperti Kristus dan Allah Yoh 10:35, Mat 5:48, 1Kor 11:1 Allah sanggup menumbuhkan kita sam-pai sempurna, sama sekali tidak ada kesukaran bagi Allah. Berhasil atau ti-dak tergantung dari anak2 Allah sen-diri. Kalau seorang berpada, puas de-ngan tingkat rohaninya, tidak mau tum-buh, itu salah,itu bukan berarti berpa-da, bukan sifat yang baik, juga bukan rendah hati, tetapi bodoh (sebab tidak mengerti rencana dan kehendak Tu-han) dan tidak baik, sebab tidak menu-rut kehendak Allah.
Tuhan ingin kita terus meningkat, lebih2 di akhir zaman, sebab selain dosa dan orang jahat meningkat, orang2 suci dalam tubuh Kristus juga akan meningkat sampai jumlah orang2 yang sempurna genap Wah 14:1 dan jumlah orang2 yang ikut pengangkatan sudah siap. Kalau kita berhenti tumbuh itu salah. Banyak orang mau tumbuh terus, tetapi batal atau direndahkan kembali sebab jadi sombong. Menga-pa? Sebab bertumbuh dalam Tuhan itu jadi heran, indah, bisa dipakai Tuhan dan ada banyak tanda2. Sebab ituorang yang meningkat mudah menjadi som-bong. Karena di dalam dunia itu biasa, normal, tetapi itu jahat di hadapan Allah, seperti Lucifer. Jangan sombong. Kita meningkat dan menjadi indah sampai disini semua oleh anugerah Tuhan 1Kor 15:10, Rom 12:3, semua dari Tuhan, 1Kor 4:7, kita ini hanya be-jana tanah liat, yang mulia adalah Kristus yang di dalam kita 2Kor 4:7, se-bab itu jangan sombong, tetap rendah hati, supaya jangan terhalang untuk tumbuh terus, sampai menjadi seperti Kristus. Semua umat Tuhan yang kecil dan besar harus terus tumbuh, lebih2 di akhir zaman ini, kalau plin-plan atau suam akan hanyut oleh derasnya tsu-nami dosa yang jahat ini. Harus tertib dan betul2 taat dipimpin Roh supaya tumbuh dengan cepat menjadi makin indah dan makin heran dan tidak gu-gur. Sebab pada hari terakhir menje-lang kedatangan Tuhan akan datang masa yang paling sulit, ujian untuk seluruh isi dunia Wah 3:10, ini masa penampian, baptisan api Mat 3:12, api itu menyala di seluruh dunia Luk 12:49. Tetapi fasilitas dari Tuhan juga me-ningkat danlengkap, ada kegerakan Hu-jan Akhir yang makin besar, sehingga Gereja menjadi ajaib Wah 12:1. Beda kesucian dan dosa akan makin besar dan jaraknya begitu jauh; kalau seka-rang tidak bersedia, tidak akan sanggup mengejar perbedaan itu! Sebab itu tetaplah rendah hati dan tumbuh terus makin indah, makin mengerti, makin banyak kuasa dan mujizat, makin ba-nyak jabatan (spesialisasi) yang tampak dengan tanda2 yang makin limpah Mrk 16:20, Ibr 2:10.
YESUS JURU SELAMAT UNTUK:
- Orang yang belum percaya. Tuhan ingin semua orang selamat 2Pet 3:9 dan Ia memakai kita untuk menyela-matkan semua orang Kis 1:8, Mat 24:14. Caranya sangat mudah, seder-hana asal mau percaya. Tuhan meng-ampuni, melepaskan dari dosa, dija-dikan ciptaan yang baru, anak2 Allah, punya rumah di Surga, sukacita Yoh 1:12. Orang seperti ini akan langsung berubah seperti perempuan Samaria (langsung lepas dari perzinaan), Za-kheus (langsung lepas dari mammon) dll. Tetapi sesudah itu masih harus tumbuh makin seperti Kristus.
Jangan lupa, berubah dari orang lama menjadi orang baru, itu amat sangat sulit, bahkan tidak mungkin, hanya mungkin oleh Allah asal mau percaya, Tuhan sanggup menyelamat-kan, inilah mujizat pertama dan ter-besar dari Tuhan dengan cuma2. Dari orang dosa menjadi orang baru yang benar dan suci Mat 8:13. Tetapi se-sudah mati, tidak bisa, sama sekali tidak lagi ada kesempatan.
Untuk orang yang undur.
Kembalilah, Tuhan menunggu, Tuhan sambut asal mau bertobat kembali sungguh2 2Pet 3:9. Sekalipun sudah cacat, kembalilah, jangan ditipu iblis sehingga binasa, jangan bunuh diri, itu langsung ke Neraka dan sesudah mati tidak ada kesempatan kembali sama sekali. Tuhan kita seperti Bapa yang penuh cinta menunggu dunia terhilang kembali, sekalipun ada beberapa sau-daranya marah (yang belum matang, belum mengerti), jangan peduli Luk 16: 28-32, yg menentukan adalah Tuhan.
- Untuk yang sudah percaya, setia, atau yang kurang2 sedikit, (bertobat-lah sungguh2 dalam segala segi dan tumbuhlah makin seperti Kristus, sebab waktunya sudah dekat).
Sesudah percaya tumbuhlah, Allah Bapa kita sudah menyediakan banyak kesempatan untuk tumbuh, yaitu per-buatan2 baik dan kebajikan yang sudah disediakan Allah terdahulu untuk kita lakukan supaya kita tumbuh makin mulia untuk kekal Ef 2:10. Juga di dunia Tuhan cukupi fasilitas yang kita perlu sampai limpah Mat 6:33 dalam segala segi, percaya dan terimalah dengan iman, yang penting supaya rohani kita tumbuh. Rencana Allah sangat indah, jangan sampai jatuh (lagi) atau cacat seperti Simson, Daud dll, tetapi seperti Elia, Elisa, Yusuf, Daniel, Yohanes dll.
VII. BUKAN NATAL, TETAPI RAPTURE
= PENGANGKATAN.
Dahulu hal terbesar yang ditunggu adalah kedatangan Mesias, tetapi seka-rang itu sudah lalu, sudah lewat 2.000 tahun. Kita harus siap untuk peng-angkatan!
Tanda2 akhir zaman makin nyata, Injil sampai di seluruh dunia, lebih2 karena zaman komunikasi digital yang hebat ini, dan ini berarti kedatangan Tuhan makin dekat Mat 24:14. Keda-tangan Tuhan itu bukan berarti dunia kiamat, hancur berantakan. Memang ada banyak malapetaka, perang, ke-hancuran seperti gempa dll, tetapi Alki-tab mengatakan bahwa kedatangan Tu-han itu adalah puncak2 kesibukan dan aktivitas manusia di seluruh dunia, bahkan sangat maju, se-olah2 tidak ada lagi kiamat Luk 17:26-30. Ini juga adalah tanda kedatangan Tuhan sudah makin dekat. Sekarang ini kegerakan dan aktivitas manusia meningkat sa-ngat tinggi. Makin lama makin habis pengangguran, sebab dengan cara2 digital, semua bisa berusaha sendiri2 untuk mengejar “bintang di langit” da-lam segala segi. Sebab itu utamakanlah pertumbuhan rohani di atas se-gala2-nya, supaya jangan terlambat atau gu-gur. Waktu berjalan dengan cepat. Ja-ngan kuatir perkara2 jasmani, itu hanya fasilitas, pakailah seperti orang yang tidak memakai 1Kor 7:31. Justru orang yang rohaninya tumbuh, ia bisa tahan lebih banyak kelimpahan fasilitas2 du-niawi, tetapi tidak sampai berdosa dan memang Tuhan melengkapi dengan limpah semua kebutuhan supaya bisa tumbuh cepat, tetapi bukan ini tujuan kita (misalnya Yes 60:5; 61:5-7). Jangan sampai terseret dalam Polarisasi dosa yang makin meningkat, tetapi ikutlah dalam kegerakan Roh Kudus untuk tumbuh dan ber-buah2 sesuai dengan rencana kesempurnaan Allah yang heran.
KESIMPULAN.
Natal sudah lewat, hanya peringatan supaya kita ingat untuk ikut serta dalam pengangkatan dan menyelesai-kan tugas kita menggenapkan 3 Angka kedatangan Tuhan. Hari itu lebih indah dari hari Natal, kedatanganNya yang kedua, sangat mulia untuk selamanya!
Nyanyian: Tabernakel Glory no. 102
Marilah hari mulia, hari bahagia.
Di tengah kerjaku…