MENGAPA ADA PERBEDAAN INI?
Dua ayat ini se-olah2 sangat bertentangan (juga Luk 12:51-53, Mat 10:34-37). Dalam Kis 16:31 Tuhan menjanjikan seisi rumah tangga diselamatkan. Tetapi ini tidak otomatis, melainkan kita harus mau terbeban dan berusaha untuk menyelamatkan seisi rumah kita. Ini adalah kehendak Tuhan supaya kita sebagai pelita yang menyala, lebih dahulu menerangi rumah kita sendiri, begitu juga sebagai garam kita menggarami isi panci kita sendiri, mencintai orang2 di sebelah kita Luk 10:27. Mat 22:39, Mrk 12:31 (33). Tetapi mengapa Tuhan mengatakan hal yang sebaliknya dalam ayat2 diatas? Apakah ini bertentangan? Tidak, tetapi zamannya berbeda, yaitu dalam Minggu ke-70 Daniel sebab disini api akanmenyala di seluruh dunia, baptisan api, masa hukuman rumah Allah Luk 12:49-50, 1Pet 4:17. Ini bukan keadaan sekarang. Sekarang kita harus berusaha sungguh2 untuk menerangi dan menggarami rumah kita masing2 (“panci” kita), dengan hikmat dan kuasa Allah sebab ini sudah dijanjikan Allah. Tetapi kalau sampai polarisasi Wah 22:11 ada anggotakeluarga yang belum bertobat, ia akan hanyut dalam polarisasi ini dan akan menjadi makin jahat. Akibat Polarisasi ini terjadi 2 puncak, yaitu puncak yang jahat dan yang baik dan itu juga terjadi dalam rumah2, yaitu ada yang makin suci dan orang yang tidak bertobat menjadi makin jahat dan keji. Jadi dalam satu rumah yang sama timbul juga 2 pihak yang sama2memuncak; dulu biasa2 saja, yang suci dan yang tidak bertobat bisa hidup ber-sama2, apalagi sebagai saudara dan satu keluarga. Tetapi sekarang sudah tidak bisa tahan untuk hidup ber-sama2 dalam satu rumah. Mengapa? Yang tidak bertobat menjadi amat jahat dan keji, dan pihak yang lain amat baik dan suci, maka timbullah pertentangan yang amat sangat seperti yang dinubuatkan dalam ayat ini yaitu 2 melawan 3 bahkan saling membunuh sekalipun di dalam keluarga sendiri, sangat mengerikan. Juga suami istri yang tidak cinta, saling memusuhi, sekarang masih bisa ber-sama2, waktu itu saling membunuh, dahsyat! Kecuali orang2 yang akan masuk dalam golongan pengangkatan dalam 3,5 tahun sebelum pengangkatan akan tetap diselamatkan (sesuai 1Kor 15:51), tetapi yang tidak, lebih2 yang setengah hati, yang suam akan menjadi korban. Dahsyat! Sebab itu sekarang, kita harus berusaha dalam pimpinan Roh Kudus, dengan rajin dan bergairah untuk ber-jaga2 danmenyelamatkan seisi rumah. Kalau terlambat atau belum berhasil, lalu polarisasi datang, maka yang belum bertobat akan hanyut dalam arus yang jahat dan menjadi makin jahat serta berbuat yang keji2!
Jangan buang waktu, sekarang juga kita harus berdoa dan berusaha untuk menyelamatkan keluarga dan seisi rumah kita dengan hikmat dan kuasa Allah. Jangan terlambat, sebab kalau masuk Polarisasi lalu masuk Minggu ke-70 Daniel, maka yang tidak bertobat akan masuk golongan yang makin jahat dan yang suam bisa menjadi korbannya!
MENGGARAMI DAN MENERANGI RUMAH MASING2.
Waktu kita terbatas dan kita belum tahu bila Minggu ke-70 Daniel mulai, tetapi nubuatan Firman Tuhan pasti terjadi, sebab itu:
- Dengan cinta dan dengan hikmat kuasa Allah kita harus menggarami “panci” kita sehingga semuanya dilepaskan dari dosa Kis 16:31. Ini adalah beban dan tanggungjawab semua garam dan terang dunia (garam yang tidak asin dan terang yang padam akan di-injak2 oleh iblis sehingga makin rusak dan binasa! Mat 5:13-16).
- Jangan orang2 yang tidak bertobat itu meracuni kita, tetapi kita yang menggarami mereka. Pergumulan dalam rumah tangga masing2 harus diperjuangkan sampai menang. Pegang kebenaran Firman Tuhan dan selalu penuh dan taat dipimpin Roh supaya kita bisa membedakan kata2 dari iblis yang diselipkan di dalam orang2 seisi rumah kita seperti Putra manusia menyaring kata2 Petrus Mat 16:22,23. Kadang2 anak2 mengajak membolos ibadah, benci, hal2 duniawi,dll. Orang beriman yang tidak berakar dalam Firman Tuhan Kol 2:7 akan mudah ditipu dan disesatkan iblis Mrk 12:24, Mat 7:24-28.
Jangan takut, tetapi dengan hikmat dan kuasa Allah, kita harus menyelamatkan seisi rumah sejak permulaan kita percaya. (Ingat perempuan Samaria, sesudah bertobat langsung bersaksi Yoh 4:39. Juga orang gila Gadara yang sembuh langsung bersaksi Mrk 5:19-20).
Ada orangtua yang tidak menyelamatkan anak2nya, akhirnya waktu si bapak mati, si ibu dilarang ke Gereja sampai mati. Sebab itu garami isi rumah tangga sejak pertama percaya Tuhan Yesus,dan jangan takut, berdoa dalam Roh, minta hikmat kuasaNya. Kalau sekarang takut (Mat 10:28), maka dalam Minggu ke-70 Daniel akan terjadi sebaliknya seperti Luk 12:51-53, bahkan mungkin bisa gugur dan binasa.
Jangan memanjakan anak (cinta yang salah). Imam Eli yang memanjakan putra2nya (Hofni dan Pinehas) tidak bertindak tegas pada anak2nya yang hidup dalam dosa,akhirnya Elia ikut ambil bagian dalam hukuman anak2nya yang dahsyat 1Sam 3:12-14. Masih ada beberapa orangtua menuruti anak2nya sekalipun ia tahu perbuatan, pendirian, kata2nya salah, melawan Firman Tuhan, akhirnya laknat yang jatuh ke atas anak2 itu juga jatuh pada orangtuanya. Celaka! Jangan berusaha dengan kekuatan sendiri (marah, me-ngata2i dll tetapi dengan hikmat dan pimpinan Roh dengan kuasa doa yang besar), maka iblis dikalahkan dan anak2 diselamatkan. Kadang2 anak2 yang mempunyai pengertian dan pendirian yang salah mempengaruhi orangtuanya sehingga orangtuanya menjadi goyah, kacau dan tidak punya pendirian, bahkan bisa diatur oleh anak2 yang sudah besar menurut pikiran yang salah. Daud pun tidak tegas terhadap anak2nya sehingga timbul banyak perbuatan anak2nyayang aneh dan jahat yang membuat banyak kekacauan meskipun Daud tetap benar 1Raj 1:6.
Juga kalau bapaknya yang undur (Elimelekh Rut 1:1 atau ibunya yang memanjakan dengan salah (istri Ayub), maka seluruh keluarga dibantai setan. Kalau sekarang tidak taat akan Firman Tuhan sebab takut, tetapi tidak takut akan nubuat Firman Tuhan, maka pada waktu polarisasi yang dahsyat itu, mereka yang tidak bertobat, tumbuh menjadi sangat jahat dan kejam bagi orangtua dan orang2 yang suam2 lainnya, kecuali yang tetap setia dan masuk golongan yang diangkat 1Kor 15:51.
Jangan menuruti (anak2 atau orang2) yang salah, tetapi salahkan dia Ef 5:11 dan bimbing kepada kebenaran Firman Tuhan dengan kuasa Allah.
Anak2 Yesyurun. Ul 32:15. Sebab dosa dan kejahatan makin meningkat, juga timbul makin banyak anak2 Yesyurun (anak2 yang kurang ajar meningkat). Jangan menjadi anjing kelu Yes 56:10, Yak 4:17. Apalagi sekarang lewat HP, youtube, film di dalamnya, racun2 yang jahat itu ditabur terus dalam anak2 sehingga tumbuh dan menjadi kuat dalam tabiat yang jahat, makin kurang ajar pada orangtuanya. Jangan mengatasinya dengan JMPE atau kekuatan sendiri tetapi pakai hikmat dan kuasa Allah. Orangtua yang menuruti anak2 dengan alasan cinta, itu berarti membiarkan anak2nya terjun bebas ke Neraka! Siapapun dalam keluarga yang tidak taat akan Firman Tuhan, yang berjalan menurut daging, dosa, iblis, harus dilawan kuat2 dengan hikmat dan kuasa Allah (jangan pakai kekuatan sendiri, kita perang dengan iblis Ef 6:12, tidak akan menang, justru menjadi perang besar. Pakai kuasa dan hikmat Allah! Berdoa, belajar Firman Tuhan dan minta nasehat hamba2 Tuhan yang dipimpin Roh).
III. PENGGEMBALAAN KELOMPOK KECIL.
Ibadah itu bukan hanya di Gereja, tetapi juga perlu kelompok kecil Kis 2:47, baik kelompok kecil di Gereja juga dalam rumah masing2. Perlu ada yang mau terbeban untuk menggembalakan kelompok2 kecil dengan kasih dan dalam terang Firman Tuhan 1Yoh 1:7, sehingga ada belas kasihan. Perlu ada penggembalaan yang baik dalam setiap rumah supaya semua bisa masuk golongan yang pengangkatan, bukan jadi rumah2 yang saling bertentangan Luk 12:51, bagaimana bisa berdiri kuat Mrk 3:25, justru penuh perkara2 dahsyat yang menyedihkan.
Bagaimanakah penggembalaan itu? Usahakan tidak ke sana sini, supaya bisa dididik dengan Firman Tuhan secara efektif. Beri makan rumput hijau dan air yang tenang sekali (jernih) Maz 23:2-3. Jiwanya disegarkan (ada sejahtera dan sukacita) dan dihantar dalam jalan kebenaran (ini jalan sempit, dipimpin Roh dalam kesucian).
Bagaimana ini bisa terlaksana? Dalam Mrk 6:34 Putra manusia Yesus berbelas kasihan yaitudengan memberi pengajaran Firman Tuhan, bahkan dalam Mat 15:32 disebut selama 3 hari (bukan 3 jam) Tuhan memberi banyak pengajaran Firman Tuhan, sampai mereka tidak sempat makan, tetapi Tuhan menyuruh memberi makan.
Lebih kurang 20.000 orang (yang I = 5.000 laki2, yang II = 4.000 ditambah perempuan dan anak2), mereka makan sampai kenyang, sesudah 3 hari (banyak yang) puasa. Orang yang lapar sekali kalau makan, banyak!
Murid2 memperkirakan 200 dinar tidak cukup untuk beli roti. Berapa harganya? Kalau dengan rupiah, 1 orang lapar makan roti sampai kenyang rata2 sampai Rp. 30.000, berarti untuk 20.000 orang butuh 600 juta rupiah, belum ikannya, sangat banyak.
Tuhan berbelas kasihan, sebab itu Ia mengajar mereka selama 3 hari seperti adat atau kebiasaannya Mrk 10:1. Jadi penggembalaan itu baik untuk jiwa baru dan jiwa lama, semua perlu dididik lebih lanjut, semua umat Tuhan perlu menerima pengajaran supaya akhirnya Gereja menjadi matang untuk dituai waktu pengangkatan.
Juga belas kasihan itu perlu untuk orang berdosa = beri penginjilan supaya bertobat Mat 9:13. Juga belas kasihan untuk orang2 beriman dengan memberinya pengajaran Firman supaya tumbuh sampai sempurna Mrk 6:34.
Jadi perlu keduanya, belas kasihan untuk orang2 berdosa di sekitar kita, lebih2 dalam panci kita, supaya mereka tidak sampai masuk dalam api Neraka. Jangan sampai orangtua, anak, saudara kita menggelepar dalam Neraka.
Tetapi juga perlu belas kasihan bagi mereka yang sudah percaya Mat 10:27, yaitu bagi mereka yang tidak mendapat cukup pengajaran. Kita harus bertumbuh dalam pengajaran, harus tahu semua kebenaran Firman Tuhan Kis 20:20,27. Kita perlu banyak Firman Tuhan lebih2 pada akhir zaman perlu 2 gomer, Kis 16:22 tidak cukup hanya 1 gomer (1 gomer hanya cukup untuk kebutuhan setiap hari), tetapi harus lebih dari 1 gomer. Ini berarti kita perlu belajar sampai ber-lebih2, lebih dari kebutuhan.
Mengapa perlu 2 gomer pada akhir zaman?
- Sebab semua harus punya pondasi yang kuat, karena air bah, angin dan banjir akan lebih dahsyat! Mat 7:23-28. Selain mengerti lebih banyak, juga harus taat apa yang sudah dimengerti. Yang tidak punya kelebihan Firman Tuhan akan jatuh dan hanyut dalam dosa2 akhir zaman dan menjadi makin jahat.
- Akan ada polarisasi Wah 22:11. Kalau tidak bersedia dan berakar dengan kuat dalam Firman Tuhan Kol 2:7 akan jatuh.
- Semua akan kena baptisan api Luk 12:49,50 yaitu masuk dan mengalami ujian akhir, wai yang tidak bersedia, ia akan gugur, jatuh dalam dosa dan binasa atau tertinggal. Semua akan mengalami hal2 dahsyat Wah 3:10, masa hukuman rumah Allah 1Pet 4:17.
- Target Gereka akhir zaman itu berat. Harus matang baru bisa dituai, 3 angka harus digenapkan termasuk angka ke-3, harus muncul 144.000 orang sempurna. Dalam Wasiat Lama, dalam 4000 tahun hanya menghasilkan 3 orang sempurna. Dalam Wasiat Baru, selama 2000 tahun yang sudah berlalu, belum nampak yang sempurna, padahal Gereja Tuhan harus menghasilkan 144.000 orang sempurna.
Betapa besar target Gereja yang harus dicapai. Ini adalah proyek penamatan atau penyempurnaan dari Allah yang pasti akan digenapi dan Gereja harus taat dan berusaha untuk mencapainya! Targetnya sangat besar, tetapi rencana Allah pasti jadi. Sebab itu Tuhan mengirim kegerakan hujan Awal dan hujan Akhir untuk menyelesaikan rencanaNya.
HUJAN AWAL DAN HUJAN AKHIR.
Hujan awal.
Ini untuk membongkar tanah, ditaburi sampai tumbuh benihnya. Targetnya tumbuh tanaman gandum, yaitu Gereja lahir di dunia. Disini ada banyak kegerakan penginjilan, sehingga banyak orang2 bertobat menerima Tuhan Yesus dan diselamatkan, dan Gereja lahir.
Hujan akhir.
Hujan awal untuk orang berdosa tetapi Hujan akhir untuk Gereja Tuhan, untuk orang2 beriman. Yang diharapkan bukan benih2 gandum tetapi tanaman yang sudah keluar mayangnya supaya tumbuh buah yang penuh sehingga mayangnya matang, dan bisa dituai. Jadi target Hujan akhir adalah menyempurnakan Gereja untuk bisa dituai, dibawa masuk Surga dalam pengangkatan. Gereja harus jadi matang, 3 angka kedatangan Tuhan harus digenapkan, termasuk jumlah orang sempurna genap 144.000. Jadi tujuan Hujan akhir adalah menyempurnakan, mematangkan Gereja untuk siap dibawa Tuhan dalam pengangkatan.
Pada waktu target orang sempurna digenapkan, juga jumlah orang yang akan masuk dalam golongan yang diangkat, itu juga akan genap (belum ada angkanya, mungkin 1/2 – 3/4 – 1 milyard). Jadi untuk bisa dipanen diperlukan Hujan akhir. Supaya Gereja bisa dipanen jadi matang perlu kegerakan pengajaran lebih dari kegerakan penginjilan untuk pertobatan. Tetapi sekalipun yang terutama diperlukan adalah kegerakan pengajaran, tetapi tetap harus ada penginjilan, tetapi perlu ada belas kasihan untuk jiwa2 yang belum percaya, yang akan masuk Neraka. Penginjilan tetap perlu sekalipun tampaknya kegerakan penginjilan yang besar2 mulai berkurang akhir2 ini. Akan timbul kegerakan pengajaran yang makin limpah. Biasanya kegerakan pengajaran itu tidak terlalu besar seperti kegerakan penginjilan. Kalau kampanye penginjilan, ada acara2 yang menarik orang dunia seperti bintang penyanyi, musik, lightening, makan minum, tari2an, sulapan dll. Banyak orang dunia datang dan bisa bertobat. Pengajaran Firman Tuhan tidak terlalu menarik untuk orang dunia, tetapi sangat menarik untuk orang yang sudah percaya, lebih2 yang cinta Firman Tuhan. Kelompok2 jalan sempit itu biasanya lebih sedikit dan lebih kecil, lebih2 sesudah polarisasi Wah 22:11, ada penyaringan, tetapi jumlah keseluruhannya besar. Kita sangat memerlukan kegerakan akhir zaman ini, yaitu kegerakan Firman Tuhan. Semua perlu limpah dengan minyak Roh Kudus (ligabis) dan punya kelebihan Firman Tuhan 2 gomer. Belajar hidup dalam kesucian, limpah dengan 7 KPR sehingga bisa ber-tambah2 dalam Roh Kudus dan Firman Tuhan.
PENGGEMBALAAN.
Kita perlu mengerti tentang penggembalaan, supaya bisa digembalakan dan diberi makan Firman Tuhan dengan cukup Maz 23:1-2. Jangan berkeliaran 1Kor 12:18, tetapi masing2 harus ada di tempatnya supaya bisa digembalakan dalam kelompok2 kecil dan besar Kel 18:22 dan bisa terus belajar dengan efektif dan tumbuh dalam pengertian Firman Tuhan, sehingga oleh Roh Kudus, Firman menjadi daging dan dapat tumbuh terus dengan cepat dalam Minggu ke-70 Daniel, kepada kesempurnaan. Tanpa pertumbuhan yang cepat, tidak bisa tumbuh sampai memenuhi target Tuhan. Semua gembala, baik orangtua, gembala kelompok kecil dan kelompok besar harus berusaha untuk memberi banyak pengajaran sehingga bisa menjadi daging dan tumbuh pesat, jangan lari ke sana sini, mengharapkan hal2 jasmani seperti acara2 duniawi, kemewahan, menuruti perasaan hati, ramai2, makan minum dll. Dengan kelompok2 kecil atau pribadi kita bisa terusmengajarkan Firman Tuhan Mat 10:27 supaya Gereja bisa tumbuh dengan baik dan cepat, matang untuk dituai.
SERANGAN2 IBLIS DALAM KEGERAKAN PENGAJARAN.
Pekerjaan iblis juga akan sangat meningkat, sehingga dosa dan kejahatan meningkat amat sangat. Dalam Minggu ke-70 Daniel 3 Antikris mula2sudah keluar Dan 7:1-6. Ini akan mengakibatkan serangan2 yang dahsyat, tetapi jangan kuatir, sebab Tuhan yang menyertai kita lebih besar 1Yoh 4:4.
Apa saja serangan2 pada kegerakan pengajaran ini?
- Tidak mendapatkan pengajaran Firman Tuhan yang dalam untuk tumbuh kepada kesempurnaan, hanya dapat susu Ibr 5:11-6:1. Sebagian sebab orang2 tidak tahan, karena hidup rohaninya bayi, jatuh bangun dalam dosa dan keduniawian, mereka justru menjauh. Sebab yang lain, yaitu karena mereka tidak mendapat kebenaran2 Firman Tuhan yang mendalam (makanan keras) sehingga jadi lapar dan lemah Ams 8:11-13. Ini disebabkan karena kesalahan2 pimpinan, tidak ada persekutuan tubuh Kristus yang baik, tidak ada kerjasama antara jabatan2 yang diberikan Tuhan Ef 4:11, tidak ada kerjasama antara sinode2, kita semua saling membutuhkan. Kita perlu sharing dan saling mengisi dengan Firman Tuhan, dengan kerendahan hati dan kasih Kristus dalam terang. Jangan ada kebencian dan perpecahan. Jangan diceraiberaikan oleh iblis 1Kor 12:19-27. Sebab itu orang2 beriman tidak mungkin bisa tumbuh kepada kesempurnaan (dengan banyak kelimpahan Firman Tuhan, 2 gomer) tanpa persekutuan yang baik seperti Trinitas Yoh 17:23. Jangan saling benci dan bersaing cara duniawi, tetapi semua harus takut akan Tuhan dan tumbuh bersama dalam kesucian dan kasih, tetapi tetap sesuai dengan kebenaran Firman Tuhan, sehingga rahasia2 Firman Tuhan yang dalam (makanan keras) bisa dipakai bersama supaya tubuh Kristus global bisa tumbuh bersama.
- Mengacaukan pengajaran Firman Tuhan. Roh Kudus akan membawa kita pada segala kebenaran Yoh 16:13. Kalau kita dengan tulus selalu taat dipimpin Roh dengan kerendahan hati, Roh Kudus bisa memimpin kita pada pengajaran yang benar. Iblis menyerang dari banyak arah, sebab itu kita harus tinggal dalam pimpinan Roh Kudus, dalam persekutuan tubuh Kristus dengan benar, tekun dalam 7 KPR supaya jangan sampai tertipu dan disesatkan oleh banyak pelajaran2 yang sedikit atau banyak sesat.
- Firman menjadi daging. Kalau toh seorang sudah mendapatkan makanan keras ini, iblis terus menyerang supaya kebenaran Firman Tuhan ini tidak menjadi daging, hanya mengerti tetapi tidak ditaati dengan ber-macam2 alasan Yak 1:22-23. Kita harus mentaati Firman Tuhan sehingga menjadi daging, yaitu menjadi kehidupan kita Yoh 1:14, Wah 10:10. Orang Parisi bisa mengajarkan kebenaran Firman Tuhan dengan baik Mat 23:2,3, tetapi mereka tidak melakukannya, sebab itu mereka menjadi golongan isi Neraka dan membuat orang lain dua kali ganda dari dirinya sendiri Mat 23:15.
Ini garis besar serangan2 iblis pada kegerakan pengajaran di akhir zaman ini, yang diberikan Tuhan untuk mematangkan Gereja sehingga 3 angka kedatangan Tuhan digenapkan Mat 10:26-27.
VII. KESIMPULAN.
Akhir zaman (Minggu ke-70 Daniel) pasti akan datang meskipun kita tidak tahu kapan. Firman Tuhan sudah menubuatkan hal2 yang akan terjadi seperti dalam setiap rumah tangga. Pakai kesempatan yang ada, jangan terlambat. Kita sudah harus bisa berjalan dalam Roh, punya kuasa ilahi dan karunia Roh, buah Roh; bisa bersekutu dengan betuldengan pengurapan Roh Kudus dan limpahpembukaan2 Firman Tuhan, kegerakan pengajaran. Jangan kuatir hal2 jasmani, Tuhan akan pelihara, tetapi kita harus bisa berpada, tidak hidup menuruti cinta uang dan hal2 dunia, tetapi carilah hal2 dari Atas sebagai prioritas yang utama Kol 3;1-3.
Nyanyian: Ams 8:11
Nanti k’lak datang bagi manusia,
lapar dan haus akan sabdaNya.