M3966 – 1Korintus 1:24; 2:3-4. Kuasa Dan Hikmat Allah Masih Berlaku

KUASA DAN HIKMAT ALLAH BAGI KITA.

Kristen tanpa Kristus itu kosong dan sia2. Kita tidak bisa melakukan Firman Tuhan, taat dengan setia tanpa kuasa Allah. Kuasa dan hikmat Allah adalah penting bagi orang benar 1Kor 2:4; 1:24, sebab tanpa Tuhan, semuanya runtuh dengan sia2. Daniel menjadi sa-ngat indah karena hikmat dan kuasa-Nya Dan 2:20,23, semua dari Dia Ay 12:13. Sebab itu hidup, ibadah dan pelayanan orang benar harus limpah dengan hikmat dan kuasaNya, tidak bisa dengan hikmat dan kuasa kita sendiri, baik dalam hidup se-hari2, lebih2 dalam ibadah dan pelayanan, mutlak perlu hikmat dan kuasa Allah. Allah tidak akan menahankan hikmat-Nya Yak 1:5 dan kuasaNya Kis 1:8, Luk 24:19,49.

Tanpa hikmat dan kuasa Allah, kita akan memakai hikmat dan kekuatan kita sendiri dan akan tersesat! Mrk 12:24. Tidak mungkin bisa hidup, iba-dah dan melayani dengan betul tanpa hikmat Allah (dari Firman Tuhan, dalam pimpinan Roh Kudus) dan kuasa Allah, istimewa bagi orang yang penuh dan taat dipimpin Roh. Kalau seorang betul dari Allah, hidup benar dan taat pada Allah, maka Allah akan mensahkannya dengan tanda2 yang mengikutinya Mrk 16:17-20 dan dengan hikmatNya dan macam2 kuasa dan ajaib Ibr 2:4, sebab itu jangan ngotot dengan kekuatan dan hikmat sendiri, akhirnya akan pahit, gagal, sia2. Jangan setengah2 ikut Tu-han, sungguh2 taat dengan tulus de-ngan segenap hati, maka Allah akan mensahkan kita dengan hikmat dan kuasa Allah sampai selesai tugas kita, sampai bertemu Tuhan. Seperti Putra manusia Yesus Kis 2:22, Luk 24:19.

KEBUTUHAN AKAN HIKMAT DAN KUASA ALLAH.

Kita mutlak membutuhkannya sesudah lahir baru untuk:

1. Hidup suci dan tumbuh untuk menjadi sama dengan Kristus dan taat melakukan kehendakNya. Kuasa itu ada di dalam salib 1Kor 1:18. Kalau kita mau taat pikul salib, mematikan daging untuk melakukan kehendak Allah, ma-ka Tuhan akan memberi cukup kuasa Allah, bahkan limpah. Sebab tanpa ini kita tidak bisa hidup suci (ini perang melawan daging, iblis dan dunia ini), sebab itu kita perlu bertekun dalam Fir-man Tuhan, doa dalam Roh dan kebe-naran, dalam persekutuan tubuh Kristus dan 7 KPR lainnya. Rindukan, sebab itu berdoa senantiasa dalam Roh dan kebenaran 1Tes 5:17.
2. Menghadapi problem dengan orang dan macam2 persoalan supaya lulus (tidak bereaksi dosa) dan taat mela-kukan kehendak Allah. Tanpa kuasa Allah akan muncul kekuatan sendiri dan itu mudah jatuh dalam dosa sebab dikalahkan iblis.
3. Untuk menghadapi segala sikon. Ja-ngan harap pada manusia, tetapi harap pada Tuhan Yer 17:5. Mungkin Tuhan menggerakkan seseorang untuk meno-long kita dan kita harustahu berterima-kasih kepadanya, dan memintakan ber-kat Tuhan baginya, tetapi jangan harap pada manusia, tetap harap pada Allah dan memperkenankan Allah lebih dari manusia. Ada banyak problem, ha-langan, gangguan yang kita hadapi, jangan mengandalkan diri kita sendiri, tetapi minta pimpinan Roh Kudus dan harap pada hikmat dan kuasa Allah.
4. Dalam ibadah dan pelayanan, kita menghadapi bukan hanya manusia untuk dilayani,tetapi kita berperang de-ngan iblis Ef 6:12. Tanpa kuasa Allah kita tidak bisa mengalahkan iblis dan pelayanan jadi bantut, tidak ber-buah2. Mutlak perlu hikmat dan kuasa Allah atau lebih tepatnya disertai Allah (Ima-nuel, Mat 1:23) dalam segala segi hidup kita, baru kita bisa menang melawan iblis, merebut jiwa2 dan memer-dekakannya Rom 8:31, 1Yoh 4:4.

III. CARA MENDAPAT HIKMAT DAN KUASA ALLAH.

Banyak orang tahu tetapi tidak percaya dan kurang merasa membutuhkan hikmat dan kuasa Allah, sebab itu kurang tekun.

1. Hidup suci, penuh dan taat dipimpin Roh, limpah dengan 7 KPR. Ini dasar untuk semuanya, baru Allah bisa ting-gal dalam kita dan hikmat kuasaNya nyata. Lebih2 di akhir zaman, kita mu-tlak membutuhkannya dan harus tekun mencari dan memakainya dalam pim-pinan Roh Kudus. Kita perlu limpah dengan Firman Tuhan (2 gomer) dan berdoa non stop dalam Roh 1Tes 5:17 seperti ligabis, memelihara dan mem-bangun persekutuan tubuh Kristus da-lam satu Roh sesuai Firman Tuhan. Jangan komunitas manusiawi, itu lain, akan kalah kalau diserang iblis. Tekun dalam ibadah dan pelayanan selalu setia pikul salib dalam kesucian di jalan sempit.
2. Miliki iman yang bertumbuh Luk 17:5. Sebab orang benar hidup dari iman Rom 1:17-18. Memang kita harus berjalan dengan iman 2Kor 5:7 bukan dengan hikmat dan kekuatan sendiri. Kalau ada iman, kita beroleh sesuai dengan iman kita Mat 8:13, bahkan tidak ada yang mustahil bagi orang yang bisa percaya Mrk 9:23.

Jangan lupa, jangan sampai timbul dosa, sebab itu menggerogoti iman dan rohani kita sampai habis dan runtuh. Buang segala permulaan dosa dalam hati, pikiran dan angan2, supaya Roh Kudus bisa bebas bekerja dan menum-buhkan iman dari Firman Tuhan supaya iman kita tumbuh makin kuat.Kadang2 dosa kecil seperti HP merusak seluruh iman dan rohani kita, sebab terikat dengan gambar dan berita dalam HP, pikirannya ditaburi terus dengan be-nih2 dosa dan duniawi, satu kali pasti timbul hutan lebat dari segala macam dosa dan kejahatan. (Bahkan dengan HP iblis bisa masuk dengan terselu-bung, se-olah2 dengar Firman Tuhan, tetapi iblis menaburi dengan bebas, segala macam benih dosa dan keja-hatan Mat 13:19). Orang seperti ini akan jadi bosan akan Firman Tuhan dan digigit ular dan jadi celaka Bil 21:5-6.

Begitu banyak dosa muncul oleh alat komputer ini.

KALAU KUASA DAN HIKMAT ALLAH TIDAK NYATA.

Orang yang tidak mengerti dan tidak percaya, tidak pusing kalau hikmat dan kuasa Allah tidak nyata, ia masih bisa memakai cara2 yang lain, lebih2 dalam zaman modern ini. Tetapi orang yang mengerti, akan tahu, bahwa tidak mungkin bisa “berjalan terus” tanpa Allah Kel 33:15, maka ia akan tekun berusaha untuk mendapatkan hikmat dan kuasa Allah. Terus mencari sampai nyata dan bahkan limpah dalam hi-dupnya.

Allah tidak pernah keliru dan Dia mengasihi kita, tidak mungkin Ia meninggalkan kita tanpa sebab. Firman Tuhan itu kekal Luk 21:33. Baik kuasa untuk kesembuhan, nafkah, keamanan dll, Dia maha kuasa dalam setiap segi hidup, Dialah se-gala2nya bagi kita. Jangan ragu2. Memang kuasa Allah ti-dak selalu muncul, misalnya pada Simson yang sudah rutin memakai kuasa Allah, pada satu saat sama sekali tidak ada kuasa Allah dan itu dise-babkan oleh kesalahannya sendiri!

Hizkia tertolong tetapi Zedekia di-biarkan sampai celaka semuanya, se-mua ada sebabnya sebab Hizkia sungguh2 harap Tuhan, Zedekia tidak. Petrus dan Paulus tertangkap se-olah2 Tuhan tidak tolong, tetapi ada maksud dan rencana Allah yang indah, akhirnya tampak rencana Allah yang heran dan mulia dalam mereka. Allah tidak per-nah keliru, yang salah selalu kita; pasti ada sebab dan maksud2 tertentu dari Allah.

Kalau kuasa Allah tidak nyata, maka:

1. Kita harus periksa diri, apakah ada dosa dalam kita yang meng-halang2i Roh Kudus bekerja Yes 59:2. Tanya Tu-han, Dia pasti akan menyatakan kalau kita sungguh2 mau disucikan dan mau berjalan dengan Tuhan. Kalau hati kita tidak menyalahkan kita 1Yoh 3:21, teruskan berdoa terus.
2. Tanya Tuhan mengapa hikmat dan kuasaNya tidak nyata, mengapa Tuhan tidak nyata dalam hidup, ibadah dan pelayanan kita. Terus berdoa dengan sungguh2 menunggu sambil terus ber-doa dalam Roh dan kebenaran. Apa yang harus kita lakukan, minta pim-pinan Roh Kudus dan terus ber-tanya2 pada Tuhan 1Taw 16:11.
3. Karena kebodohan, misalnya waktu mulai belajar berjalan dalam Roh, te-tapi kalau kita tulus mau jalan dengan Tuhan, Tuhan sanggup memberi pe-ngertian pada keledai Balhum dan batu Luk 19:40, apalagi pada kita, sebab itu jangan ragu2, tetapi tanya dan berdoa terus dalam Roh dan kebenaran.
4. Apakah kita ragu2, percayalah Fir-man Tuhan akan digenapkan. Tuhan rindu menyatakan hikmat dan kuasa-Nya, untuk menyertai kita dan ayat2 ini akan digenapkan. Percayalah akan jan-ji2 Allah. Orang yang baru, bisa lang-sung percaya Kis 14:9 pasti Tuhan juga mau menolong kita sehingga timbul iman Luk 17:5. Iman kita harus tumbuh. Ada iman yang kecil (Mat 8:10,26) dan iman yang besar. Iman itu bisa tumbuh. Berdoa terus dalam Roh dan pegang, belajar Firman Tuhan (ini sumbernya iman Rom 10:17). Oleh pekerjaan Roh Kudus, maka ayat2 Firman Tuhan bisa menjadi hidup dan menimbulkan iman dalam hati kita 2Kor 3:6, 1Kor 14:4.

Oleh sebab orang Nazaret tidak punya iman, di sana Putra manusia Ye-sus tidak bisa melakukan mujizat Mat 13:58. Jadi peran iman kita juga pen-ting, selain iman orang yang melayani, sebab itu penginjil yang dipakai Tuhan dengan heranpun bisa gagal seperti Putra manusia Yesus di Nazaret. Jangan ragu2, lebih2 Tuhan berjanji bahwa kitapun akan bisa berbuat seperti Putra manusia Yesus asal memenuhi syarat Yoh 14:12.

5. Kadang2 sebabnya sepele, yaitu ha-rus menunggu lebih lama Pkh 3:1. Kita tidak bisa memaksakan Allah menurut kita tetapi kita menurut Allah. Tetapi jangan putus hubungan dengan Allah, belajar bisa mendengar suara Roh. Mrk 4:23, Wah 2,3. Tuhan tidak pernah terlambat, sebab itu terus berdoa.

Juga jangan ragu2 minta bantuan doa (dan nasehat) dalam persekutuan tubuh Kristus seperti Putra manusia Yesus minta bantuan kepada tiga mu-ridNya yang lemah Mat 26:38,40. Kalau kita bisa bersekutu dalam kesucian dan kasih, akan keluar kuasa yang besar Mat 18:19-20, Im 26:8.

6. Bisa mendengar suara Roh. Tuhan tetap bicara, kita masih tetap dapat mendengar dan harus mendengar sua-ra Roh Wah 2:7 dll.

Hikmat Tuhan itu ber-beda2 ter-gantung dari orang dankasusnya, lagipula Tuhan itu mahatahu, hikmat-Nya terlalu besar dan banyak. Hikmat untukDaud lain dengan hikmat untuk Yusuf, lain dengan hikmat untuk Gi-deon. Dan dalam setiap hikmat dari Tuhan selalu disertai kuasa Allah. Daud dipimpin Roh untuk mengalahkan Goliat dengan ali2 dan 5 batu, kalau tidak disertai kuasa Allah, gagal. Juga Abraham dengan 318 orang perang melawan raja Kedorlaomer akan bina-sa. Gideon dengan 300 orang, Daud di Kehila dengan 400 orang semua ber-jalan dengan hikmat dan kuasa Allah. Sebab itu perlu peka mendengar suara Roh. Biasakan dalam perkara kecil dan besar peka dan taat akan suara Roh. Ingat jangan ada dosa, bahkan juga Jengkel, Mangkel, Pegel dan Emosi (JMPE) itu bisa membuat tuli akan suara Tuhan, apalagi kalau terang2an berdosa, maka telinga rohaninya jadi tuli dan suara daging yang kedengaran jelas sehingga terjerat dalam tipu daya setan. Orang yang tumbuh dalam pe-ngertian Firman Tuhan, penuh dan taat dipimpin Roh, akan lebih mudah men-dengar suara Roh. Orang yang tepat dan taat mendengar suara Roh, ia akan bertindak dengan hikmat dan kuasa Allah.

CONTOH2.

Elia. Raja Israel yaitu Ahazia undur dari Tuhan dan mencari Allah yang lain. Elia menegurnya dan raja Ahazia ma-rah. Ia merasa dirinya besar dan me-nyuruh seorang panglima perang de-ngan 50 tentaranya untuk menangkap Elia 2Raj 1:9-18. Kalau rajanya undur, ternyata juga orang2 dan tentaranya undur dan tidak menghargai Tuhan juga hambaNya dan itu berbahaya. Ba-pa2 yang tidak menghargai Elisa, me-nyebut dengan nama yang jelek, gundul, akibatnya anak2nya meniru dan menjadi mati 42 orang 2Raj 2:23-24.

Juga disini panglima yang meng-hinakan Elia, maka kuasa Allah bekerja dan mereka semua dimakan api sampai mati, 51 orang yang gagah dan perkasa. Apakah Elia jahat sebab menurunkan api? Mengapa tidak diampuni? Elia minta pimpinan Roh Kudus, ia ber-kata2 dari Tuhan dan Tuhan setuju dan kata2 Elia jadi. Yang menarik adalah kata2 Elia, jikalau kiranya aku ini aziz Allah, biarlah turun api dari langit dan itu betul2 terjadi.

2. Waktu Yohanes dan Yakobus hen-dak meniru Elia, mereka dimarahi Tu-han Luk 9:54-55. Allah itu adil, kasus-nya berbeda. Elia menghadapi orang yang patut mati tetapi Yohanes dan Yakobus menghadapi orang yang tidak mengerti, sebab itu sepatutnya mereka mengampuni bukan minta api. Tetapi kalau kita hidup benar, sekalipun kita mengampuni, kalau mereka bersalah melebih batas, hukuman Allah turun seperti 10 pengintai yang melawan Allah, Musa, Yosua, Kaleb. Tuhan yang menghukum 10 pengintai itu. Daud mengampuni Saul, Absalom dll, tetapi pada saatnya Tuhan menghukumkan mereka yang tidak mau bertobat. Itu bagian Tuhan Rom 12:19.

Banyak orang yang jahat mau me-nyerang, lebih2 dengan kuasa iblis, ampuni dan doakan. Sebagian mereka malah bertobat, seperti Saul menjadi Paulus. Bahkan 3000 orang lebih yang demo meyalibkan Kristus, tidak dihu-kum mati oleh Allah, justru bertobat waktu dilayani Petrus.

Kalau ada orang2 yang jahat meng-ganggu pribadi atau pekerjaan kita, hadapi mereka dengan hikmat Allah, minta pimpinanNya. Ampuni dan ber-kati mereka Mat 5:44, tetapi tetap cerdik Mat 10:16, yaitu bereaksi dan bertindak sesuai pimpinan Roh, dengan hikmat dan kuasa Allah.

Jangan timbul benci, akan timbul pikiran yang salah dan reaksi dosa, maka Tuhan akan meninggalkan kita dan keadaan menjadi ruwet atau ka-cau. Serahkan pada Tuhan, doakan su-paya mereka bertobat dan bisa diselamatkan seperti 3000 pendemo yang melawan Putra manusia Yesus.

Kita perlu hikmat dan kuasa Allah dalam seluruh segi hidup kita.

Dalam nafkah, keluarga, pelayanan, saudara2 seiman dll, minta hikmat dan kuasaNya,  apa yang harus kita lakukan sesuai dengan kehendak Allah. Minta hikmat Allah untuk menjawab semua pertanyaan dan problem, dan meng-ambil tindakan yang sesuai dengan kehendak Tuhan. Jangan bereaksi dosa, termasuksombong, benci, iri dan ke-inginan2 dosa lainnya. Biasanya pro-blem2 ini, kalau lulus, akan mengolah dan menumbuhkan kita. Kalau dalam setiap problem kita lulus dan taat me-lakukan kehendak Allah, maka dengan lebih banyak problem, kalau kita lulus setiap kali, kita akan tumbuh lebih cepat dan jadi makin indah seperti Kristus.

 

KESIMPULAN.

Hikmat Allah itu indah, sangat efisien, hemat waktu, hasilnya berlipat kali ganda. Jauh lebih indah dari hikmat manusia, lagipula Tuhan menyertainya dengan kuasaNya.

Orang2 seperti ini tampaknya lemah dan tidak berdaya seperti Putra manusia Yesus, rasul2 dan orang2 beriman lainnya, tidak pakai kuasa dan mujizat untuk menghancurkan musuh-nya (tidak seperti Yohanes, Yakobus dalam Luk 9:54). Orang yang bereaksi dosa (benci, emosi, iri, tidak mau kalah dll) itu biasanya bertindak keras dan kasar, tetapi Tuhan Yesus lemah lem-but (Bil 12:3)sabar, juga murid2 yang ditangkap, kadang2 dipukuli dan dipen-jarakan, tetapi mereka tidak melawan sampai Tuhan bekerja. Kalau perlu Herodes dihukum Tuhan dengan di-makan cacing sampai mati Kis 12:28. Tuhan masih menghukum sampai hari ini, tetapi kalau mau bertobat biasanya Tuhan masih memberi kesempatan ke-cuali waktunya habis, langsung sesudah bertobat mati seperti penjahat yang di salib.

Lebih banyak kita penuh hikmat dan kuasa Allah, kita bisa menahan diri sehingga lebih sabar, tidak kasar dan emosi seperti Yohanes dan Yakobus. Juga Tuhan menguasai sikon dan orang2 jahat 1Kor 10:13 sehingga satu rambutpun tidak gugur kalau tidak dikehendaki Tuhan Kis 27:34.

Hadapi semua dengan hikmat dan kuasa Allah, semua segi hidup (ter-masuk sekolah, pekerjaan sekuler dll), apalagi dalam ibadat dan pelayanan. Jangan lupa hidup dalam kesucian, penuh dan selalu taat dipimpin Roh, limpah Firman Tuhan, berdoa dalam Roh dan kebenaran tanpa stop, maka hikmat dan kuasa Tuhan akan terus menyertai kita!