NAMA
Bartolomeus disebut hanya empat kali dan tiga kali selalu bergandengan dengan Pilipus, Mat 10:3. Mar 3:18, Luk 6:14, Kis 1:13.
Dalam Injil Yohanes tidak pernah disebut tentang Bartolomesus tetapi Bartolomeus mungkin sekali disebutkan sebagai Natanael.
Pada waktu Andreas memberitakukan Kristus kepada Simon saudaranya Yoh 1:35-42, lalu disusul tentang Pilipus memberitahukan Tuhan Yesus pada Natanael Yoh 1:43-51. Kemugkinan sekali bahwa Natanael ini sama dengan Bartolomeus, sebab Bartolomeus sama sekali tidak pernah disebut dalam Yohanes, padahal ia murid Tuhan!
BUKAN APA2 TETAPI IKUT TERBEBAN DAN ANDILNYA BESAR
- Ia resmi adalah seorang rasul
Tuhan Yesus memilih dengan kehendak Bapa Yoh 5:19 mutunya (pada waktu dipilih) tidak diragukan apalagi kalau ia betul2 sama dengan Natanael Yoh 1:47, Ia seorang Israel yang sejati, tidak ada tipu daya di dalamnya. Untuk bisa menjadi seperti ini perlu banyak menyangkal diri, itikad yang baik, kesetiaan dll tabiat yang baik. Seharusnya orang seperti ini bisa jadi pemimpin, paling tidak tokoh penting, ternyata BA (bukan apa2), aneh, mengapa? Keadaan seperti ini bagi orang2 pada umumnya, bisa membuat suatu tekanan jiwa. Seharusnya gradenya 9, diperlakukan seperti grade 4, tetapi Bartolomeus tidak marah, tidak sakit hati, iri, dendam, tidak senang hati, ngempet dll, ia tidak bereaksi dosa, tetap seperti biasa, dan itu berarti ia sudah menang dalam pergumulan dalam hatinya!
- Ia setia sampai mati dan kesaksian hidupnya baik
Sampai terakhir ia tetap bukan apa2 tetapi tidak ada penyesalan sama sekali. Banyak orang kalau diperlakukan seperti bukan apa2, padahal seharusnya orang yang sukses, orang besar, tidak bisa tahan dan berontak atau diam2 berlalu dan tidak muncul lagi.
- Peranannya penting tetapi tersembunyi
Meskipun bukan apa, tetapi ia sungguh2 terbeban dan bekerja keras, ikut mensukseskan pelayanan Gurunya.Ia bekerja dengan sekuat2nya tanpa nama, hanya untuk membantu pekerjaan Tuhan Yesus tetapi andilnya besar dalam pelayanan. Ia tidak pernah ditegur seperti Yudas, Petrus, Yohanes, Andreas dll. Ia mengerjakan dengan tulus dan sungguh2. Sebab mahkota dan pahalanya sudah ditentukan, sama besar seperti rasul2 yang lain.
Meskipun demikian ini bukan berarti kita harus tersembunyi, sendiri2, tidak perlu dikenal dan mengenal orang lain, tidak! sebab kita juga harus dikenal bahkan memperkenalkan diri dengan maksud yang tulus dan benar sebagai anggota tubuh Kristus yang satu beranggotakan yang lain Rom 12:5. Supaya semua anggota2 tubuh Kristus bisa bersekutu dan bekerja sama dalam Tubuh Kristus, istimewa untuk mempermuliakan nama Tuhan dan memikul beban pekerjaan Tuhan bersama2 untuk menggenapkan kehendak dan rencana Allah. Kalau tidak saling kenal, tidak bisa bersekutu dengan baik. Justru dalam persekutuan yang erat ini kita saling diolah sebab kita sama2 belum sempurna, .pa
sebab masih mungkin ada kesalahan yang sengaja atau tidak, dan perlu salilng mengampuni, saling menasehati, mendoakan dan menguatkan. Sebab itu perlu saling mengenal bahkan pemimpin2; perlu memperkenalkan satu sama lain tetapi tetap dalam kesucian dan kasih Kristus. 1 Yoh 1:7.
III. UNTUNG RUGI PELAYANAN TERSEMBUNYI
Dalam dunia dan dalam Tuhan itu sangat berbeda.
Daging merasa rugi kalau punya kelebihan dan prestasi tetapi tersembunyi dan tidak dikenal. Kepujian dan penghargaan adalah harga diri manusia lama, bahkan banyak orang tidak bisa tahan tanpa dihargai oleh komunitas sekitarnya, padahal ia punya prestasi dan kelebihan2 tertentu. Orang lama dipacu untuk maju oleh penghargaan yang diterima atau yang dikejarnya. Tidak mau kalah itu biasa dalam dunia, bahkan normal selama tidak melakukan hal2 yang bertentangan dengan hukum (sportip). Tetapi kalau orang lain dihargai dan ia tidak, itu menimbulkan sakit hati, tidak senang, iri, benci, bahkan dendam dalam hatinya, meskipun untuk dunia itu masih normal atau sportif asal tidak berbuat yang merugikan orang lain. (Biasanya yang lepas kontrol lebih dahulu adalah kata2nya yang tidak puas atau sakit hati).
Murid2 mula2 masih bertengkar karena berebutan siapa yang nomer satu, yang patut dihargai. Ini disebabkan karena mereka menuruti perasaan hati dan kehendak daging yang tidak mau kalah. Tetapi ini sudah dosa dan iblis sudah bekerja dan tidak boleh ada dalam orang2 yang sudah dimerdekakan dari dosa. Tuhan menegur dan memberi pelajaran bagi mereka dengan memakai seorang anak kecil. Mar 9:33-34.
Kepujian kita dari Tuhan, bukan dari manusia Rom 2:29. Orang yang mau mendapat kepujian dari Tuhan, mau mematikan daging, tidak menuruti ingin puji dan hormat. Sekalipun tidak dihargai, tetapi orang yang rendah hati (mau direndahkan sekalipun punya prestasi) akan dapat kepujian dari Tuhan yang tahu keadaan yang tepat.Ada banyak contoh, sebab dengan jalan ini (mau direndahkan, tidak bereaksi dosa, meskipun tidak dihargai orang2 sekitarnya) justru hidupnya berkenan pada Tuhan, maka Tuhan sendiri yang mengangkatnya.
Misalnya Yusuf yang direndahkan saudara2nya, juga Daud yang tidak dihargai direndahkan oleh seisi rumahnya, tetapi orang2 ini tidak sakit hati, tidak bereaksi dosa, sebab mengerti kepujian manuisia itu sia2 bahkan membuat orang jadi sombong dan direndahkan Tuhan. Tetapi kalau Tuhan yang menghargai, kita akan naik oleh Tuhan sesuai dengan kehendak dan rencana Allah, seperti halnya Yusuf dan Daud naik oleh Tuhan dan tidak ada seorangpun yang bisa menghalangi atau memboikot.
Sekalipun diperlakukan dengan jahat oleh Saul (sebab ia iri), Daud tidak sakit hati atau bereaksi dosa, sebab itu Tuhan mengangkat Daud, itu sangat indah, juga Yusuf.
Orang beriman yang dipimpin Roh (bukan menuruti daging) tidak mau didorong (bergairah) karena kepujian manusia, tetapi oleh kepujian dari Tuhan yaitu dengan hidup memperkenankan Tuhan dalam pimpinan Roh Kudus. Orang yang hidup memperkenankan Tuhan, pasti di hargai dan diangkat Tuhan pada waktunya, sebab itu jangan menunggu ada penghargaan dari manusia, tetap taat dan penuh gairah untuk memperkenankan Tuhan bahkan sekalipun dibenci dan dirugikan maka Tuhan akan menyertai dan mengangkat orang, dan itu besar artinya. Justru dengan Tuhan kita menang sekalipun keadaan tidak memungkinkan seperti Daud menghadapi Goliat atau sekalipun dalam keadaan yang berbahaya seperti Daniel dalam goa singa maka Tuhan menyelamatkannya dengan mujizatNya.
Bahkan sesudah lulus, kita naik kelas makin mulia dihadapan Allah dan mendapat pahala dan semua itu berlaku sampai kekal.
Juga segala berkat jasmani dan fasilitas lain yang dibutuhkan, akan ditambahkan pada kita dengan limpah, tergantung dari kemampuan kita menerimanya.
Kepuasan dan kesukaan akan lenyap dari orang lama kalau tidak dihargai, tidak tahan, merasa dihinakan dan direndahkan, dan menjadi tekanan batin. Tetapi orang beriman tidak mengalami tekanan batin, sebab salib ini justru jadi keuntungan dan kemegahannya Gal 6:14. karena itu berarti kemuliaan dari Tuhan di dunia sampai dalam surga Rom 8:17-18 sehingga bisa tetap sejahtera puas meskipun tidak dihargai, apalagi dalam pelayanan pekerjaan Tuhan.
Ingin dihargai dan dipuji itu kesombongan daging sehingga puas (dagingnya) tetapi penghinaan atau “disembunyikan” itu menyakiti rasa kesombongan daging, sering kali orang tidak tahan, berontak, marah, iri, benci atau pergi meninggalkannya.
Mengapa Yohanes pembaptis jadi orang besar dihadapan Allah? sebab ia bisa dengan tulus membersarkan Tuhan sekalipun akibatnya ia makin dikecilkan Yoh 3:30. Begitu juga Tuhan mengangkat orang yang bisa merendahkan dirinya meskipun tidak salah dan layak ditinggikan menurut ukuran manusiawi atau daging 1Pet 5:5-6.
Orang yang puas karena berhasil mendapat penghargaan dan kehormatan yang dikehendakinya, itu merusak rencana Allah dalam dia, sebab ia ingin ditinggikan, justru ia direndahkan oleh Tuhan. Mat 23:12. Tetapi kalau ia mengakui itu semua dari Tuhan dan hak Tuhan tidak petut ia ditinggikan dan direndahkan maka ia tidak masuk jerat sombong Ams 29:5 dan rencana Allah tetap berlaku padanya. Ini tidak mudah. Memang kalau orang diangkat Tuhan, pasti iadihargai, dihormati dan menerima penghormatan dari orang banyak menerima penghargaan ini lebih sulit dari pada menerima penghinaan, meskipun ini sakit bagi daging. Untuk bisa menerima perkara2 besar dari Allah dan diangkat tinggi itu tidak mudah, sebab itu memerlukan jangka waktu pengolahan yang lebih lama. Misalnya seperti Putra manusia Yesus, Yohanes pembaptis, Yusuf, Daud dll mereka diolah terus menerus, dengan banyak hal2 yang pahit dan baru sesudah umur 30 tahun boleh keluar dengan kuasa dan pengurapan Tuhan yang begitu besar sehingga dipuji banyak orang, tetapi mereka bisa menerimanya tanpa jadi sombong seperti Putra manusia Yesus Yoh 6:12. 2Sam 7:8,18.
IKUT DALAM RENCANA ALLAH DI DUNIA SAMPAI KEKAL
- Bartolomeus tidak pernah absen dalam semua pelayanan rasul2 Tuhan. Ia ikut
terbeban dan mengambil andil yang cukup besar dan penting, sampai semua rencana Allah dalam dirinya genap dan ia mendapat bagian dari pahala kekal yang akan datang Mat 18:28-29. Dari sejak diangkat jadi rasul, sampai Tuhan Yesus di angkat ke surga, Bartolomeus selalu ada, juga waktu berdoa di kamar loteng dan dalam membangun gereja mula2 dalam Kisah Rasul, Bartolomeus selalu bersama meskipun tanpa nama dan bukan apa2.
Biasanya kalau tidak dikenal oleh pemimpin (sebab itu biasanya pemimpin berusaha mengenali baik2 dombanya Yoh 10:3) maka seolah2 tidak akan terpilih untuk pelayanan yang besar2. Tetapi kita tidak perlu kecil hati, sebab Tuhan selalu mempunyai cara dan jalan yang unik untuk mengangkat anak2Nya yang sudah sampai waktunya, sekalipun dalam penjara, seperti Yusuf, kalau sudah waktunya langsung diangkat sampai tempat yang top di istana.
Tuhan selalu mempunyai jalan dan cara yang tidak terduga dan pasti berhasil. Kita tidak perlu ber-lomba2 untuk menjadi masyur, sehingga dikenal semua orang; Yang perlu adalah bergairah untuk melakukan kehendak Allah sehingga dikenal Allah dan tetap rendah hati sebab Tuhan tidak pernah terlambat mengolah mempercayai kesempatan yang lebih besar untuk makin meningkat untuk kekal.
BATOLOMEUS TIDAK OTOMATIS bisa tumbuh sampai rencana Allah genap dalam hidupnya.
Semua rasul2 terlibat dalam pelayanan yang tidak kenal lelah sehingga kadang2 mereka kurang tidur misal Mar 6:31.
Dalam pengolahan, sekalipun sudah rendah hati, tetap ada bagian Tuhan (Tuhan pasti akan menggenapkan bagianNya) dan bagian kita yang harus kita penuhi. Kita harus tetap rendah hati, memelihara kesucian dan hubungan kita dengan Tuhan dan rajin dan bergairah melayani Tuhan, maka dengan demikian kita akan diolah sampai semua rencana Tuhan jadi sesuai dengan kehendak dan rencana Tuhan untuk mengolah dan meninggikan kita setinggi mungkin, yaitu sampai kita menjadi seperti Dia, asal kita mau melakukan bagian kita. Dengan Tuhan kita pasti bisa menyelesaikan bagian kita, tetapi tetap butuh waktu untuk tumbuh dan mengerjakan kehendak dan rencana Tuhan. Jangan lupa untuk tekun belajar Firman Tuhan. Rencana Allah, tidak akan jadi hanya dengan doa dan penyembahan dalam Roh dan kebenaran, tetapi juga harus limpah belajar Firman Tuhan.Tanpa tumbuh dalam pengertian Firman Tuhan, akan terjadi banyak kesalahan sebab tidak ada terang Firman Tuhan. Sebaliknya kalau tidak limpah berdoa dalam Roh dan kebenaran, tidak akan tahan menyangkal diri untuk taat melakukan kehendak Allah. Bertekunlah berdoa maka kita akan dilengkapi dengan kuasa dari atas Luk 24:49. Perlu ke duanya bersama Maz 43:3.
Akhirnya semua rencana Allah digenapkan dalam semua rasul2 ini.
PERMULAAN YANG BAIK DAN BERAKHIR DENGAN BAIK
Permulaan Bartolomeus dikerjakan dengan baik, ia takut dan memperkenankan Tuhan, sehingga pada waktu bertemu Tuhan pertama kali, Tuhan Yesus mengatakan bahwa Bartolomeus atau Natanael ini adalah seorang Israel yang sejati yaitu orang yang beribadah pada Tuhan dengan sungguh-sungguh dan tulus tidak ada tipu daya didalamnya. Ini indah dan Tuhan menghendaki agar kita tetap indah sampai keakhir bahkan terus tumbuh.
Memang perjalanan hidup dari permulaan sampai akhir tidak sama pada setiap orang tergantung dari kesungguhan masing-masing, bisa naik turun, ada juga yang undur, tetapi seharusnya kita terus tumbuh bahkan sampai sempurna seperti kehendak Tuhan dan rencana yang Tuhan buatkan untuk setiap orang Ef 2:10. Kalau kita mau memelihara rohani kita baik-baik (harus dijaga dan dipelihara) maka kita pasti bisa terus meningkat bahkan terus meningkat sampai puncak. Bartolomeus atau Natanael memang setia sampai keakhir, sampai Tuhan Yesus diangkat, sampai dalam Gereja mula-mula dalam Kisah rasul2. Tidak diceritakan bagaimana pelayaanan Bartolomeus pada akhir hidupnya.
Tetapi Putra Manusia Yesus pada permulaan sudah mengatakan dalam pimpinan Roh Kudus, bahwa ia ada di bawah pohon ara dan pada akhirnya juga sudah dikatakanNya dalam karunia Roh Kudus yaitu sebelas rasul ini akan tetap selamat kecuali Judas Yoh 17:12. Jadi kita tahu sesuai Firman Tuhan bahwa Bartolomeus tetap selamat dan setia sampai ke akhir. Bahkan Tuhan mengatakan bahwa Bartolomeus akan melihat hal2 yang lebih besar Yoh 1:50,51. Ia akan melihat Surga terbuka ( seperti dalam Mat 3:17) dan malaikat2 Allah akan naik turun diatas Putra manusia. Ini suatu perkara yang luar biasa, ada dua penggenapan dari ayat ini yaitu :
1). Pada waktu Putra Manusia masih di bumi, ada Malaikat2 ( = yang diutus yaitu Roh Kudus) turun atas Putra Manusia Luk 4:18 dan terjadi perkara2 yang besar2. Dan Bartolomeus sudah melihat semua ini terjadi dengan begitu heran, sehingga imannya terus tumbuh sebab mengalami hal2 yang indah dalam hidup dan pelayanannya dengan Putra manusia Yesus, sehingga rencana Tuhan digenapkan dalam hidupnya.
2). Sesudah Putra manusia kembali ke Bapa, maka tubuhNya (yaitu gerenaNya) masih di dunia dan ini akan disempurnakan pada akhir zaman. Sesudah kepala dari tubuh Kristus yaitu Kristus disempurnakan, maka tubuhnya akan disempurnakan yaitu gereja akhir zaman Ibr 2:8 Kepala itu sudah menang, tetapi tubuh itu juga akan menang dan musuh akan dinjak2 di bawah kakinya dan itu terjdi waktu gereja disempurnakan dalam Minggu 70 Daniel. Sebab itu kita juga akan mengalami penggenapan hal ini, kalau kita tetap setia dan terus tumbuh, di murnikan sampai ke akhir seperti Bartolomeus maka kita juga akan melihat hal ini terjadi dan mengalami rencana Allah yang indah yaitu ikut dalam pengangkatan atau kesempurnaan 1Kor 15:51,52. Ini terjadi bagi gereja global akhir zaman yang mengalamipelayanan orang sempurna (inilah pesuruh2 =malaikat) yang diutus kepada gereja global (tubuh Kristus), langsung dari tahta Allah. Ini saatnya gereja mengalami masa keemasanNya.
VI.KESIMPULAN
Hidup Bartolomeus begitu indah,meskipun bukan apa-apa, tidak dikenal, tetapi segala yang dibuat itu akan dicatat Tuhan dengan lengkap dan ada pahalanya. Bahkan memberi satu cangkir air putih dengan tulus, ada pahalanya. Mat 10:42 (Sebab hanya itu kemampuannya seperti janda miskin dalam Mar 12:43-44). Apalagi dengan tulus, ikut serta terbeban dan andil dalam pelayanan, sekalipun tidak dikenal dan tidak ada penghargaan dari manusia, hasilnya luar biasa duduk dengan Kristus diatas tahtaNya dalam Surga bumi baru yang kekal.
Bahkan hari ini ia sudah merasai keindahan dan kesukaan di Surga, (hampir semua sudah mati sahit, kecuali Yohanes mati di pulau pengasingan Patmos.)
Sebab itu jangan kecil hati ikut Tuhan dengan sungguh-sungguh dan mau terbeban untuk ikut serta dalam menggenapkan rencana Tuhan yang memang diserahkan pada kita supaya kita sekaligus diolah dan mendapat pahala yang kekal. Jangan berebutan untuk termasyur, tetapi berebutan untuk melayani pekerjaan Tuhan sebisa2nya dalam pimpinan Roh Kudus.