Download MP3 Khotbah: M3607
I. PEKERJAAN ROH KUDUS SEPANJANG ZAMAN.
Dalam Wasiat Lama Roh Kudus sudah ada dan sudah bekerja di dalam manusia, tetapi sangat terbatas, sebab manusia belum ditebus oleh Tuhan Yesus, baru voorschot dengan darah binatang. Sekalipun pekerjaanNya terbatas tetapi ada beberapa orang yang berhasil dibantu menjadi sempurna seperti Henokh, Elia, “Musa” dan Putra manusia Yesus dan beberapa banyak lagi yang sudah sampai “tingkat Tirai”, sehingga waktu Tirai itu robek oleh kematian Putra manusia Yesus, mereka bangkit Mat 27:52,53.
Dalam Wasiat Baru oleh penebusan Tuhan Yesus yang luar biasa itu, manusia merdeka dari dosa, maka Roh Kudus bisa bekerja dengan leluasa dalam orang-orang beriman sejak Pentakosta sampai Pengangkatan, dengan dua puncak yaitu Hujan awal dan Hujan akhir. Hasilnya juga jauh lebih besar dari Wasiat Lama, yaitu manusia bisa berubah menjadi seperti Kristus dalam berbagai-bagai tingkatan dan yang sempurna, ada 144.000 Wah 14:1.
II. IKUT KEGERAKAN ROH KUDUS AKHIR ZAMAN.
Janji Allah pasti digenapi; akan ada Hujan akhir yang mematangkan panen (Gereja menjadi sempurna) lalu dibawa masuk ke lumbung (= pengangkatan) Ul 11:14. Kita sudah mengalami kegerakan Roh Kudus yang besar (kurang lebih 1 Milyard orang sudah berkata-kata dalam bahasa lidah) dan kita akan masuk dalam puncak terakhir = Hujan akhir yang akan menyempurnakan Gereja lalu Tuhan Yesus datang = pengangkatan.
Puncak terakhir ini mutlak perlu untuk menguatkan umat Tuhan dalam akhir zaman yang dahsyat ini dan untuk menumbuhkan dalam rencana pena-matan Allah. Ini suatu rencana yang heran, indah dan mulia, sebab dengan ini Gereja akan mengalami zaman keemasan Wah 12:1. Ada tiga kemungkinan untuk umat Tuhan.
1. Ikut serta dalam rencana penamatan itu dan itu sudah dimulai sekarang, yaitu orang-orang yang hidup dalam kesucian dan dipimpin Roh. Kegerakan ini untuk masuk Minggu ke-70 Daniel sampai pengangkatan.
2. Tersisihkan sebab tidak mau hidup dalam kesucian, tetapi hidup menurut kehendak sendiri; tidak mau dipimpin Roh sesuai dengan Firman Tuhan, sebab itu ia sendiri menghindar dari kegerakan ini dan akhirnya menjauhkan dirinya sendiri Kis 5:13.
3. Penonton. Hanya melihat, tidak percaya pekerjaan Roh Kudus dan tidak mau hidup suci, hidup dalam dosa. Kadang-kadang mereka banyak mengerti (apa lagi yang undur) tetapi tidak mau disucikan. Ia akan terjerat dalam banjir dosa akhir zaman dan mati dalam dosa, terus ke Neraka. Mereka yang tidak bersedia akan jatuh semua Mat 24:22, 1Tim 4:1.Kalau tidak ikut dalam gerakan Roh Kudus ini, maka kita berjalan sendiri dalam banjir dosa dalam segala godaan dunia dan serangan2 iblis yang dahsyat, biasanya orang-orang ini akan jatuh dalam dosa, mati dalam dosa sehingga binasa kekal, atau paling untung, tertinggal dan dapat kesempatan terakhir yang dahsyat dalam zaman Antikris. Wah 13:7.
III. PERBEDAAN PEKERJAAN ROH KUDUS WASIAT LAMA DAN WASIAT BARU DILETAKKAN DI LIDAH.
(Ada beberapa banyak perbedaan yang dijelaskan dalam buku baptisan Roh Kudus dan 31 faedah bahasa lidah, semua oleh Pdt. Jusuf BS, tetapi disini hanya dibahas prinsipnya saja).Perbedaan pekerjaan Roh Kudus versi Wasiat Lama dan Wasiat Baru itu adalah baptisan Roh Kudus yang ditandai dengan bahasa lidah Kis 2:4; 4:33 dan terjemahannya, dengan kata lain perbedaan itu diletakkan dalam lidah. Mengapa?
1. Lidah itu kemudi hidup Yak 3:3-5. Hidup kita lurus atau bengkak-bengkok menabrak ke sana sini itu ditentukan oleh lidah, ini kemudi kecil tetapi penting (seperti api, bisa membakar hutan besar). Kalau kita mau menye-rahkan kemudi ini dalam tangan Roh Kudus dan mentaati pimpinanNya, maka hidup ini akan berjalan denganindah sesuai dengan rencana Allah dalam hidup kita
2. Menangani sumber2 kejahatan dan celaka. Yak 3:5-8. Lidah sumber kejahatan yang merusakkan hidup manusia, tetapi sejak Roh Kudus menguasainya, kita bisa terus taat akan pimpinan Roh, maka kata-kata kita akan benar dan menjadi berkat. Hidup tidak lagi menjadi laknat sebab penuh kejahatan tetapi menjadi berkat dan indah.
3. Lidah adalah ukuran rohani (kesem-purnaan) manusia Yak 3:2, Wah 14:5. Kalau bisa menguasai penuh dan mau taat penuh, bisa menjadi sempurna. Harus mau mematikan daging.
4. Menyatakan isi hati Mat 12:34.
5. Ber-kata-kata dalam bahasa lidah menguatkan iman 1Kor 14:4. Kalau iman kuat akan hidup berkemenangan. Jadi pekerjaan Roh Kudus versi Wasiat Baru yang khas itu ada pada lidah. Orang yang mula-mula hidup dalam dunia kejahatan akan berubah menjadi benar dan berkat. Allah memilih lidah sebagai tanda baptisan sebab ini kunci hidup. Kalau kita mau terus mentaati pimpinan Roh dalam lidah ini, maka kata-kata dan hidup ini akan menjadi indah sesuai rencana Allah, akhirnya menjadi seperti Kristus.
IV. TOMBOL TEHNOLOGI ILAHI YANG AJAIB.
Bahasa lidah itu seperti tombol tehnologi yang canggih. Zaman sekarang banyak hal-hal canggih dan ajaib bisa dilakukan hanya dengan tekan tombol, bahkan tombol touch screen, luar biasa. Ada mesin kalau diberi tepung, air, gula dll adonan roti, lalu tombolnya ditekan, keluar roti matang diujung mesin. Hanya belum ada mesin untuk belanja pasar lalu tekan tombol no 1 keluar rawon, tombol 2 keluar pecel dst. Tetapi bahasa lidah itu luar biasa. Justru karena terlalu ajaib kita tidak bisa mengerti artinya (1Kor 14:2) bukan karena tidak berarti, tetapi justru terlalu tinggi dan luas artinya, bahkan tidak terhingga; sebab ini adalah pembicaraan yang Maha kuasa yaitu Roh Kudus dengan Bapa dan Putra. Kalau dibandingkan dengan belanja pasar bisa keluar segala menu makanan, juga es krim dan tart, begitu tombol bahasa lidah ini, jauh melebihi hal-hal itu (yang belum ada). Kalau bingung takut, susah, sedih, lemah, sepi, tawar hati, menghadapi pencobaan, ancaman, penyakit, pelayanan dan apa saja, 1001 macam problem, tekan saja tombol bahasa lidah, maka kita bisa langsung mendapatkan menu yang tepat, dibuatkan oleh Roh Kudus, sangat indah. Mintalah bahasa lidah (baptisan Roh Kudus) pada Tuhan Yesus, Pembaptis dengan Roh Mat 3:11. Bahasa lidah itu betul-betul tombol ajaib, tombol tehnologi ilahi yang paling canggih/ sempurna. Jangan lupa, dibutuhkan hidup yang suci, berdoa dalam Roh dan kebenaran.
V. ROH PENOLONG.
Yoh 14:16 Roh Kudus itu Roh penolong, yang dipanggil untuk berada di sebelah kita untuk menolong (para kletos). Sebaliknya roh setan itu menguasai, merebut, merampas hak dan kemer-dekaan seseorang (kesurupan) sehing-ga orang itutidak bisa berbuat yang lain. Tetapi Roh Kudus lain, Dia datang untuk mendampingi kita untuk beker-jasama menolong kita. Ia tidak me-rampas hak kita. Sebab itu Roh Kudus bisa dilawan Kis 7:51 didukakan hatinya Ef 4:30 dipadamkan 1Tes 5:19 bahkan dihojat Mat 12:31. Tidak ada istilah kesurupan oleh Roh Kudus. Kalau orangnya tidak mau, dengan sedih (sebab cinta) Roh Kudus pergi dan orang itu akan dikuasai iblis dan celaka! 1Sam 16:14.
Dalam kerjasama ada bagian kita, ada bagian Roh Kudus. Bagian kita adalah :
1. Hidup suci, sebab Roh Kudus tidak bisa dan tidak mau bekerjasama dengan orang yang tidak mau bertobat, hidup dalam dosa.
2. Mau menyangkal diri untuk mematikan daging, supaya bisa hidup suci dan bisa taat akan pimpinan yang diberikan Roh Kudus.
3. Mau menyerahkan dan mempercayakan seluruh hidupnya dalam tangan Roh Kudus, dengan kata lain taat sepenuhnya akan pimpinan Roh. Kita harus bisa mendengar dan mengerti kehendakNya lalu dengan tulus sungguh-sungguh taat kepadaNya.Kalau kita mau melakukan hal ini maka dengan sukacita Roh Kudus akan memimpin kita. Dipimpin Roh adalah perkara besar, sebab Allah yang maha tahu, maha kuasa memimpin hidup kita, pasti hasilnya luar biasa, kita akan melakukan hal-hal besar dalam pimpinan Roh Kudus Mrk 60:14 sebab Allah yang maha besar ada dalam diri kita, itu luar biasa! Hikmat, kuasa, karunia-karunia dll dari Roh Kudus,itu akan nyata dalam hidup kita. Semua fasilitas yang heran dari Roh Kudus tidak boleh kita pakai seenaknya menurut kehendak hati kita. Roh Kudus bukan senjata modern yang hebat yang bisa kita tembakkan ke mana saja sesuka hati kita, tidak boleh, Dia pasti tidak mau diperalat begitu. Dia adalah Allah yang maha kuasa. Dia mau bekerjasama dan kalau kita mempercayaiNya dan mau taat habis-habisanan, maka Roh Kudus akan memimpin hidup kita sesuai rencana Allah yang terindah, terbaik bahkan kalau bisa sampai sempurna, sangat tinggi seperti Kristus.
Kerjasama ini akan makin sempurna kalau kita tumbuh dalam pengertian Firman Tuhan 2Pet 3:18. Roh Kudus memberi kesukaan dan pengertian akan Firman Tuhan dan kalau kita mau taat untuk mempelajari dan mentaatiNya, maka kita akan bisa dan ber-hasil mengumpulkan makin banyak kebenaran Firman Tuhan dan kita bisa bebas bekerjasama (sebab mengerti maksudnya) dengan Roh Kudus sampai tingkat-tingkat tinggi dan sempurna. Dia sanggup menolong kita untuk melakukan apa saja asal sesuai Firman Tuhan. Lebih-lebih dengan tombol ilahi, Roh Kudus akan mengerjakan untuk kita perkara-perkara besar, asal kita terus tinggal dalam kesucian dan taat terus dalam pimpinanNya.Jangan memperlakukan Roh Kudus seperti bedil canggih, bisa tertembak sendiri! Kalau mau menyerah penuh, percaya penuh dan cinta penuh, maka Roh Kudus bebas memberi kuasa, pengurapan, hikmat, pengertian dll yang luar biasa, maka kita bisa menang menghadapi segala macam tantangan akhir zaman dan tumbuh dengan indah! Masa pertumbuhan ini ditandai dengan pencobaan dan serangan-serangan tingkat tinggi. Kalau seorang mau taat, jujur untuk uang 10 juta, tetapi tidak tumbuh, maka dengan godaan uang 100 juta ia jatuh, tetapi kalau ia tumbuh terus, maka meskipun godaan yang diizinkan datang sampai 100 juta ia tidak jatuh. Godaan, gangguan, ancaman akhir zaman tumbuh terus dimana-mana, sangat dahsyat, tetapi orang yang mau taat sampai mati Pil 2:8 bisa tahan godaan yang makin berat dan terus lulus. Inilah sebabnya Tuhan memberi pencobaan yang makin berat sebab Gereja tumbuh dalam tingkat2 yang makin tinggi bahkan sampai sempurna.
VI. SUKACITA BAHASA LIDAH.Kis 2:13-15.
120 orang di kamar loteng tidak pesta atau berekreasi, tetapi mereka berkata-kata dalam bahasa lidah sehingga menjadi begitu sukacita karena bahasa lidah ini Yoh 7:38-39. Beribadatlah dengan memakai limpah bahasa lidah (bahkan sejak dijalan sebelum ke Gereja Im 24:2), maka kita akan penuh sukacita dan penuh berkat. Orang yang penuh dan dipimpin Roh itu punya sumber sukacita yang manis, lebih dari sukacita yang termanis dari dunia. Sebab itu kalau rasa sedih, kosong, sepi, tawar, susah dsb, segeraperiksa diri. Kalau (sudah) beres, berdoalah dengan bahasa lidah, maka kesukaan dari Tuhan akan mengalir dalam hati, bahkan sampai meluap-luap. (Perhatikan, kalau ada dosa dan tidak mau bertobat, seringkali masih bisa berkata-kata dalam bahasa lidah karena kebiasaan, tetapi tidak ada sukcita, sebab dalam hati ada dosa, tetapi Roh Kudus tidak ada, sekalipun berbahasa lidah. Ini hanya fenomena botol parfum kosong).Ini penting, lebih-lebih pada akhir zaman, sebab dunia dengan segala keindahan dan kesukaan yang sesaat itu sangat kuat mempengaruhi dan menarik orang. Kalau kita punya sukacita, maka madu duniapun akan diinjak-injak Ams 27:7, sehingga tidak tertipu atau terjerat oleh kesukaan uang, sex, kemewahan, keindahan dunia dll sebab sudah punya sukacita ilahi dalam hati. Pada akhir zaman ini kita harus terus berdoa dalam Roh kebenaran tanpa berhenti 1Tes 5:17, maka kita bisaterus hidup sejahtera dan sukacita Pil 4:4,7, bahkan Roh Kudus itu menjadi sumber sungai air hidup. Kalau kita tidak mempunyai kesukaan ini, akan mudah diseret oleh sukacita Sodom Gomora yang sangat meriah seperti Lot orang benar itu 1Pet 2:8, yang akhirnya rusak sampai dalam hatinya, tidak mau kembali pada Tuhan dan Abraham.
VII. KUNCI BERJALAN DALAM ROH ATAU BERJALAN DENGAN TUHAN.
Orang yang bisa berjalan dalam Roh, akan melakukan hal-hal besar dengan Tuhan seperti Nuh Kej 6:9, Henokh Kej 5:32, Musa, Daniel, Daud, Petrus, Paulus dll.
Berjalan dalam Roh itu terus menerus dituntun Roh (bukan kita yang me-nuntun Allah).Ini semua bisa dilihat dari bahasa lidah. Supaya bisa terus menerus dituntun (dipimpin Roh), maka kuncinya yaitu kang dan kemudi hidup ini Yak 3:4 (yaitu lidah) harus diserahkan pada Roh Kudus, dan Roh Kudus yang terus menerus memegang kemudi atau lidah ini dan itu berarti kita berkata-kata bahasa lidah sesuai dengan ilham dari Roh. Yak 3:2-4,9. Jadi kita menyerahkan pada Roh Kudus dan ini terjadi waktu kita berdoa dalam bahasa lidah, lidah kita serahkan pada Roh Kudus terus mene-rus 1Tes 5:17.Jadi kalau kita terus berdoa dalam Roh (bahasa lidah) dan kebenaran, maka kita dipegang dan disetir terus menerus oleh Roh Kudus. Dan memang bahasa lidah ini juga cocok sebab terus menerus 1Tes 5:17. Selama berdoa terus menerus ini ada hubungan terus menerus 1Tes 5:10 dan ada suara Roh terus menerus (sehingga bisa mendengar dan taat) juga ada kekuatan terus menerus 1Kor 14:4 (untuk bisa taat terus menerus, ini kuncinya melangkah dengan Tuhan terus menerus). Jadi kalau kita berkata-kata dalam bahasa lidah, maka kang dan kemudi ini diserahkan pada Roh Kudus, dan inilah kunci untuk bisa berjalan dalam Roh terus menerus setiap saat. Kalau kita berjalan dalam Roh dengan betul, akan ada sejahtera dan sukacita serta tanda-tanda lain seperti buah, karunia-karunia, kuasa, hikmat Roh (dll, sampai puluhan macam) sehingga hidup ini jadi indah dan menghasilkan perkara2 besar dengan Tuhan. Begitu indah, kita bisa hidup seperti Nuh dan Henokh, terus berjalan dengan Tuhan dan pasti ada hasil-hasil yang besar terjadi dalam hidup kita. Jangan konsentrasi pada hal yang besar, tetapi pada berjalan dengan Tuhan supaya terus bisa memperkenankan Tuhan Kol 1:10. Kita melihat bahwa makin lama ada lebih banyak gangguan, godaan, ancaman, tekanan, aniaya, problem, kesukaran dll me-nimpa orang-orang beriman. Lebih2 pada akhir zaman, dosa meningkat sampai puncak2nya dan itu menghasilkan begitu banyak kejahatan dan problem, istimewa bagi orang beriman. Tetapi kita tidak perlu takut. Kalau kita berjalan dalam Roh, maka setiap kali kita lepas dari segala jerat dan gangguan, selalu menang, sebab bisa berjalan dengan Tuhan, Roh Kudus tidak pernah kalah. Meskipun tampaknya masuk dalam penjara kesukaran seperti Paulus, tetapi Roh Kudus bisa mengeluarkan kita dengan cara-cara yang ajaib dan heran, sehingga tidak sampai celaka dan mati. Kita tidak pakai cara-cara ajaib dari Tuhan, tetapi kita taat dipimpin Roh. Ini yang membuat kita lepas dari semua kesukaran dan problem, sehingga diantara anggota2 Gereja akhir zaman tidak ada yang mati (kalau mati pun bangkit) untuk ikut dalam pengangkatan dan sebagian menjadi sempurna. 1Kor 15:51-52. Jadi dengan berjalan dalam Roh (berjalan dengan Tuhan) kita akan lolos dari semua yang jahat dan berkemenangan. Bukan dengan mengharapkan mujizat tetapi dengan taat dipimpin Roh. Jangan berdoa untuk mujizat yang besar tetapi berdoalah supaya mengerti kehendak Roh Ef 5:17 dan bisa taat, itu yang membuat mujizat besar! Yusuf, Daud, Daniel, Petrus, Paulus dll. Sebab taat dipimpin Roh, mereka menemukan mujizat yang besar. Tetapi orang yang menunggu dan berdoa untuk mujizat besar akan kecewa dan tidak mendapat apa-apa sebab mujizatnya tidak datang, padahal Tuhan sudah memberi pimpinan dan itu tidak ditaati, justru pimpinan itu yang akan menjadi mujizat yang besar! sebab itu tidak ada mujizat baginya. Dalam berdoa dalam bahasa lidah, jangan bayangkan mujizat pertolongan sukses besar datang, tetapi cari suara Roh, yang betul dan taati, maka barulah Roh Kudus membuatkan hasil yang besar dan ajaib. Dengan demikian kita hidup di tengah-tengah bahaya dan kesukaran tetapi dalam mujizat dan berkat yang besar.