Download MP3 Khotbah: M3575
IBRANI 9:28. KEDATANGAN TUHAN YESUS YANG PERTAMA DAN KEDUA.
I. KEDATANGANNYA DIPERINGATI DAN DINANTIKAN.
1. Tuhan Yesus datang dua kali ke dunia ini dalam tubuh manusiawi yang tampak yaitu yang pertama untuk menjadi korban tebusan bagi kita dalam tubuh manusiawi dan kedua dalam tubuh kemuliaan pada akhir dari rencana Allah bagi Gereja untuk mengangkat kita ke Surga (kedatangan Tuhan yang kedua dalam 2 tahap*).
2. Kedatangan pertama dan kedua ini adalah satu set, tidak bisa dipisahkan. Kalau ada yang pertama harus ada yang kedua, kalau ada yang kedua, harus ada yang pertama. Jadi pertama dan kedua saling melengkapi.
3. Kita sudah mengalami yang pertama maka kita menunggu yang kedua. Yang pertama kita peringati sebab sudah genap, sudah terjadi, sudah diselesaikan, tetapi yang kedua akan digenapi, belum terjadi, kita menantikannya.
4. Yang pertama sudah digenapkan oleh Allah begitu juga yang kedua akan digenapkan oleh Allah dan kita menantikannya dengan kerinduan yang besar dan berdebar-debar sebab pasti akan datang dan saatnyamakin dekat.
5. Memperingati Natal itu Alkitabiah kalau digabung dengan menunggu kedatangan yang kedua dan asal kita merayakan tanpa dosa atau cara-cara dosa. Sebab tanpa yang pertama tidak ada yang kedua. Yang kedua itu sangat indah, mendebarkan hati karena yang pertama, sebagai hasil atau akibat yang pertama.
6. Dengan ajaib. Allah menggenapkan yang pertama dengan ajaib, luar biasa, tidak bisa dikerjakan tanpa Allah, kelahiran dari gadis, bintang baru muncul, nubunatan-nubuatan digenapkan dsb.
7. Ikut yang kedua tidak bisa gugur lagi (ikut yang pertama masih bisa gugur). Luar biasa, sebab itu yang kedua itu lebih hebat lagi, lebih indah, lebih ajaib bahkan yang ikut yang kedua akan diteruskan sampai kekal, luar biasa.
II. SEMUA NUBUATAN KEDATANGANNYA, DIGENAPKAN.
Kalau untuk yang pertama ada begitu banyak nubuat dan semuasudah digenapkan, lebih-lebih untuk yang kedua, ini penamatan rencana Allah, untuk menyelamatkan manusia. Memang masih ada sisa penggenapan untuk Israel, tetapi untuk keselamatan orang-orangIsrael sekarang harus ikut secara pribadi dalam Gereja. Semua orang Yahudi yang percaya Tuhan Yesus masuk dalam tubuh Kristus, sama seperti suku bangsa lain, tidak lagi ada perbedaan Gal 3:28. Sisa penggenapan nubuatan untuk Israel, yaitu dalam kerajaan 1000 tahun seolah-olah hanya untuk melengkapi nubuatan bagi Israel. Tetapi bagi Gereja itu suatu masa istirahat (hari ke 7), masa perhentian, rekreasi, kesukaan di bumi lama dalam suasana Surgawi!
Dalam penggenapan nubuatan ini; Gereja termasuk kita, juga dipakai Tuhan untuk ikut menggenapkannya, sekaligus menjadi pengolahan untuk kenaikan tingkat dan mendapat pahala yang sangat besar untuk kekal, sebab itu yang percaya, mengerti dan mau dipakai Tuhan akan mendapat kesempatan emas, yang terbaik ini 2Pet 3:12, Wah 22:20. Jadi saatnya pasti sudah lebih dekat dan ini dipercepat, juga Tuhan mau cepat2 datang untuk menyegerakan hari Tuhan, sebab itu kita harus bersedia!
Nubuatan yang akan digenapkan adalah:
1. Tiga angka kedatangan Tuhan.
a. Seluruh dunia mendengar Injil. Ini belum berarti percaya, hanya mendengar Injil Mat 24:14, baru sesudah itu, kesudahan itu datang. Dalam zaman komunikasi hal ini bisa terjadi se-waktu2, mungkin sudah digenapkan?
b. Jumlah orang yang selamat genap. Rom 11:25. Kita tidak tahu berapa angka itu dan sulit untuk menghitungnya tetapi kita bisa ikut menambahi jumlahnya, sebab setiap orang beriman wajib menyelamatkan orang di dekatnya. Luk 10:27, Mat 7:21. Jiwa-jiwa yang kita selamatkan itu membuat Tuhan sangat senang Luk 15:10 dan menjadi mahkota kita untuk kekal 1Tes 2:19. Serta mempercepat kedatanganNya.
c. Jumlah orang yang sempurna genap. Dalam Wah 14:1 jumlahnya adalah 144.000. Jumlah ini besar sebab ini puncaknya (satu negeri hanya punya satu presiden/ raja; di dunia hanya ada maksimal 200 negara). Kalau penduduk dunia 6 miliard, berarti kalau dibagi 144.000 maka diantara 41.666 orang ada satu orang sempurna, atau kalau orang Kristen ada 3 miliard, maka diantara 20.833 orang Kristen ada 1 orang sempurna. Atau bisa juga diantara 5.000 orang lahir baru ada satu orang sempurna. Di Surabaya ada berapa? Dalam 3,5 tahun SP (sebelum pengangkatan) pertumbuhan rohani sangat cepat, sehingga jumlah orang “di bawah sempurna” sangat banyak, jauh lebih banyak dari jumlah orang sempurna. Gereja betul-betul menjadi ajaib Wah 12:1, Hag 2:10 dan suasana dalam Gereja Hujan akhir adalah seperti Surga di bumi. Bersedialah, jangan luput, sebab hanya satu kali, tidak ada pengulangan! Orang yang ikut pengangkatan harus ikut serta dalam penggenapan angka-angka ini; yang tidak mau ikut akan jatuh dalam dosa atau tertinggal dalam pengangkatan.
2. Kesucian dan dosa akan meningkat. Wah 22:11. Peningkatan dosa makin cepat, tidak bisa disangkali. Dosa meningkat luar biasa 2Tim 3:1-4 sampai akhirnya damai lenyap (Meterai II wah 6:3-4). Dosa-dosa begitu jahat, tidak tahu malu lagi, bahkan dosa sengaja meningkat dengan cepat (ini jadi indikator peningkatan dosa). Tetapi kesucian juga cepat meningkat meskipun jumlah orang di jalan sempit lebih sedikit tetapi pasti juga meningkat. Halaman dan lima gadis bodoh akan tertinggal, hanya lima gadis bijaksana akan ikut. Semua yang meningkat rohaninya akan menjadi lima gadis bijaksana, penuh dan dipimpin Roh. Jangan tukar kesukaan yang tiada taranya dan kekal dengan kesukaan dosa sesaat. Meningkatlah! Penyesalan disini, tidak bisa diperbaiki untuk kekal. Tuhan sudah mengingatkan dan mengatakan ini lebih dahulu.
3. Gereja akan sempurna lebih dahalu baru dosa. Sesudah pengangkatan baru zaman Antikris menguasai dunia dan dunia menjadi sempurna dalam dosa. Ini saatnya dunia menjadi seperti Neraka di dunia. Semua isi Neraka (segala jenis setan) naik ke bumi danberpesta di dunia; semua orang yang tertinggal menjadi makanannya, dahsyat. Tetapi Gereja akan sempurna dan peningkatan rohani menjadi cepat, sangat luar biasa dan begitu indah, sehingga rasanya dalam Gereja Hujan akhir itu seperti Surga di bumi.
4. Tanda2 kedatangan Tuhan lainnya akan digenapkan semua. Semua tanda-tanda ini (bencana alam, perang, kelaparan, aniaya, occultisme dll) baik di dalam dan di luar Gereja akan terjadi secara global, bersamaan, tiba-tiba meningkat hebat, hal-hal yang belum pernah terjadi akan terjadi.
5. Waktunya. Pengangkatan pasti jadi, makin dekat, dipercepat dan tanda-tanda ini mengingatkan kita. Semua nubuatan Alkitab pasti digenapi.
III. SARINGAN/ UJIAN AKHIR, PALING BERAT.
Kita harus bersedia, sebab:
1. Semua akan mengalami masa hukuman rumah Allah 1Pet 4:17, kalau tidak bisa lulus akan kena masa hukuman dunia 1Kor 11:32.
2. Ini baptisan api Mat 3:11, Luk 12:49, ini ujian akhir, kalau tidak sedia, tidak meningkat, berjalan dalam Roh, tidak bisa lulus.
3. Peraturan keras dalam rumah Allah 2Kor 10:6.
4. Harus ada tanda meterai Roh Kudus, bisa berjalan dalam Roh Yez 9:6, yaitu menjadi lima gadis bijaksana. Firman Tuhan sudah mengatakan berkali-kali tentang hal ini, sebab itu mutlak perlu bersedia lebih dahulu, kalau tidak bersedia pasti gugur. (Jangan bersikap lebih pintar dari Allah).
IV. BAGAIMANA BERSEDIA? Mat 24:42.
Kalau sekarang tidak bisa hidup suci, apalagi di masa-masa banjir dosa waktu itu (Minggu ke-70 Daniel). Kita harus bersedia, kalau tidak pasti jatuh dalam zaman yang jahat ini, hanyut dalam tsunami dosa, tidak bisa ikut dalam proses penamatan yang sangat cepat.
1. Sudah di jalur yang betul. Sekarang orang masih bisa pindah jalur (jalan lebar dan jalan sempit; panas suam atau dingin, tetapi ingat suam itu termasuk dingin. Sekarang orang bisa ber-pindah-pindah, tetapi itu menyebabkan orang menjadi cacat rohani karena dosa-dosa yang dibuat, keracunan anggur lama (akhirnya tidak mau kembali Luk 5:34, Pkh 12:1 dan ini berarti celaka kekal). Juga tidak bisa tumbuh sebab berulang-ulang jatuh bangun atau suam, sangat berbahaya, mudah undur dan ketinggalan.
Jangan main2 ini menentukan nasib kita untuk kekal. Jangan cari dunia akan haus lagi dan tersesat Yoh 4:13 dan makin lama makin sulit kembali, akhirnya tidak bisa kembali lagi sampai ketinggalan atau terhilang.
2. Belajar Firman Tuhan limpah untuk setiap segi hidup, lengkap Kis 20:26-27, secepatnya dan taati semua Pil 3:16 itu persiapan (mencicil) sehingga dalam hari2 ini kita lulus dan bersukacita amat besar, bukan pergumulan yang berat, pahit dan jatuh.
3. Belajar makin mahir berjalan dalam Roh (lima gadis bijaksana).
4. Belajar bersekutu dengan betul dalam persekutuan tubuh Kristus. Harus bisa mengampuni berulang-ulang (Mat 18:22)dan bersekutu dalam kesucian (terang), mau terus diperbarui dan diperbaiki Tit 3:5.
Jangan tunggu orang mau bersekutu dengan kita, tetapi bealjar membuat persaudaraan dalam tubuh Kristus dengan semua yang di dekat kita. Gereja adalah kumpulan orang-orang suci, orang tebusan, bukan kumpulan orang-orang khusus/tertentu (misalnya sama-sama terpelajar, berkedudukan, kaya, miskin, orang bodoh), tetapi siapa saja yang dipimpin Roh itulah saudara kita Yoh 1:33, baik dia miskin/kaya, pintar/bodoh dsb. Terima segala macam orang dengan pendirian yang teguh dalam kesucian sesuai Firman Tuhan, tetapi penuh belas kasihan (pengampunan). Jangan diracuni tetapi menggarami. Jangan ditarik ke bawah tetapi menarik ke atas dan saling melengkapi. Justru orang yang melayani untuk menguatkan, menumbuhkan, menggarami, itu akan tumbuh lebih baik dan lebih efisien 2Tim 2:20-21. Tumbuhlah dalam pelayanan, istimewa dalam pelayanan pribadi. Sistem soliter atau hanya bisa bersekutu dengan orang-orang tertentu itu tidak sesuai kehendak Allah, ia akan kehilangan kuasa tubuh Kristus. Sebab kalau bisa bersekutu Mat 18:19-20, kekuatan kita akan meningkat sampai 25-100 kali Im 26:8, ini besar dan diperlukan dalam kedahsyatan dosa akhir zaman!
5. Pelayanan. Kita perlu punya pelayanan di dalam Gereja dan di luar Gereja.
Di dalam Gereja itu seperti sekolah/ training, perlu ada sekalipun kecil, sebab ada pemimpin-pemimpin (gembala) yang langsung di atasnya bertingkat-tingkat untuk mengoreksi dan memberi nasehat, dorongan dalam pelayanan Roh, supaya pelayanannya jangan sampai keliru, tetapi dari kecil indah, sampai besar tetap berkenan pada Tuhan Luk 16:10.
Pelayanan di luar terutama untuk memenangkan jiwa-jiwa dan disini ukurannya bisa tanpa batas menurut kemampuan masing-masing dan disini kita bisa terus meningkat, berjalan dalam Roh tanpa batas. Stefanus dalam Gereja hanya mengatur meja, pelayanan jasmani, tetapi di luar pelayanannya seperti seorang rasul Tuhan yang besar, penuh dan dipimpin Roh dengan karunia-karunia dan buah Roh sangat mulia dan ini indah sampai kekal!
6. Segi khusus perlu diperhatikan supaya cocok dengan Firman Tuhan, sebab ini menentukan tingkat kemuliaan kita di hadapan Alalh. Yaitu:
– Mulut, tiada dusta seperti 144.000 Wah 14:5 dan terus jadi berkat karena penuh dengan karunia-karunia + buah Roh.
– Hidup nikah harus suci, juga kesucian bujang, sebab perzinaan adalah salah satu dosa yang meningkat tinggi dalam dunia, dosa istimewa yaitu terhadap tubuh 1Kor 7:18, 2Kor 7:1 dan banyak masuk dalam Gereja, bahkan dilegalizer oleh Izebel dalam Gereja Tiatira.
– Keluarga adalah orang dekat yang menjadi beban kita, seringkali juga menjadi tempat pengolahan yang efektif seperti yang dialami oleh Yusuf.
– Ajaran2 Firman Tuhan. Jangan ada permusuhan, tetap kasih meskipun berbeda tafsiran, tetapi dalam satu Gereja perlu bersatu dalam pimpinan gembala, sebab ini penting sekali untuk kekuatan persekutuan tubuh Kristus 1Kor 1:10, Mrk 3:25, Pil 2:1-2. Jangan sampai ada “ajaran lain” yang masuk dengan tersembunyi Gal 2:4-5, sebab ajaran lain itu bisa memecah sangat dalam sampai berantakan. Sebab itu harus diwaspadai dan semua yang lain harus dilaporkan dan dibicarakan dalam terang Firman Tuhan dan Roh Kudus sehingga persekutuan tubuh Kristus tetap terjaga!
– Pergaulan masing-masing perlu dijaga, supaya jangan bersekutu dengan yang salah tetapi menyalahkan Ef 5:11, dan tetap dengan kasih dan belas kasihan Yud 23. Jangan diracuni tetapi menggarami, melayani orang-orang berdosa dan menolong yang falsafah, pikiran dan pendiriannya tidak sesuai dengan Firman Tuhan. Menangkan mereka dengan hikmat dan kuasa Allah, jangan ketularan dosa-dosanya.
– Occultisme menjanjikan banyak perkara-perkara besar dan seringkali dengan penampilan malaikat terang 2Kor 11:14, sebab memang iblis itu bapaknya penipu. Minta pimpinan Roh Kudus yang biasanya memberi karunia membedakan roh dan usir semua setan Mrk 16:17.
– Dan lain-lain.
7. Selalu periksa diri dan evaluasi Maz 139:23-24. Kita harus terus tumbuh, sebab orang yang tidak tumbuh itu digarap setan. Anak kecil yang tidak tumbuh itu ada kelainan atau penyakit, juga orang beriman yang tidak tumbuh. Seiring dengan berjalannya waktu, rohani harus terus tumbuh, itu yang normal, kecuali ada ikatan dosa di salah satu segi hidup dan pekerjaan setan. Kita harus belajar memeriksa kemajuan rohani kita sendiri dan lebih baik lagi dengan bantuan semua orang dekat supaya jangan sampai ada balok-balok yang masih ketinggalan Mat 7:2-5, lebih-lebih sifat lama. Sebab kesalahan-kesalahan itu bisa menjadi sumber dosa yang terus menerus! Belajar rendah hati untuk dinasehati (bahkan ditegur) bukan hanya oleh pimpinan, tetapi juga oleh anak buah atau orang lain. Bisa melihat salah sendiri dan mau memperbaiki itu mutlak perlu untuk tumbuh dan makin mahir berjalan dalam Roh. Jangan sakit hati atau tersinggung kalau dinasehati atau “diberitahu”, supaya kita bisa tumbuh lebih cepat, sebab di Surga kita diperbaiki dan disempurnakan, tetapi tingkat rohani yaitu tingkat kemuliaan kita untuk kekal tidak bisa bertambah lagi!). Pengolahan dan pertumbuhan justru di dunia saja.
V. KESIMPULAN.
Kedatangan Tuhan yang pertama dan kedua itu tidak bisa dipisahkan sebab rencana Allah tidak mungkin batal. Sudah percaya (hasil pertama) tetapi tidak masuk Surga (dalam kedatangan yang kedua) itu kerugian total! Bersedialah untuk kedatangan yang kedua, ini menentukan hidup kekal kita dimana dan dalam tingkat berapa. Bersedialah dalam kantong kulit baru Luk 5:37 sehingga kita disiapkan untuk bisa ditambahi terus menerus dengan pengurapan dan pekerjaan Roh Kudus, atau ikut serta dalam proses penamatan rencana Allah yang gilang gemilang dan sangat indah dan menyenangkan untuk kekal. Siap terus di jalur yang betul, jalan sempit dalam ril kesucian Allah, sehingga kita terus disiapkan (mencicil) mulai sekarang masuk dalam rencana kesempurnaan Allah yang ajaib dan indah. Terus diperbarui, berubah makin memperkenankan Tuhan, terus dipimpin Roh sehingga limpah berbuah-buah.