ALLAH DAN MUSUHNYA.
Allah itu adil dan benar, semua kata2 yang keluar dari mulutNya itu kebe-naran belaka Mat 4:4, Yoh 17:17; selain benar juga pasti jadi Luk 1:37, Ay 42:2. Allah itu mutlak benar dan tidak pernah berubah. Tetapi iblis dan anak buahnya itu pendusta dari mulanya Yoh 8:44. Segala kata2nya itu dusta, meskipun ia pandai bersiasat se-olah2 benar, bah-kan seperti malaikat terang 2Kor 11:14. Hoax ini adalah senjata kuno iblis dan berhasil menjatuhkan Hawa dalam dosa dan keluar dari Eden Kej 3:4 (1-6).
Manusia itu dapat dibagi jadi anak2 Allah 1Yoh 3:10 yang juga hidup benar, baik dalam kata2 dan perbuatan, ini tanda2 khas dari anak2 Allah yang hidup dalam kesucian seperti Bapanya 1Pet 1:15-16 (kecuali Kristen Halaman yang akan tertinggal).
Golongan yang lain adalah anak2 iblis, yang juga ada dusta dalam mu-lutnya, bahkan terus meningkat sampai limpah, nafas bohong Ams 14:5 seperti bapanya, bapak pendusta atau pem-bohong.
Jadi Allah yang benar dan iblis bapak pembohong itu ada di belakang layar, dan manusiayang tampak itu ada yang ber-kata2 benar, ada yang ber-nafas bohong Ams 12:19. Inilah keadaan dunia ini.
YANG KELUAR DARI
MULUT ULAR NAGA.
Biasanya yang keluar dari mulut ular adalah ludah dan terkenal penuh de-ngan bisa atau racun yang mematikan Bil 32:33. Ini sudah dilakukannya se-panjang umur hidupnya sejak kejatuh-an Lucifer, ular naga jahat ini. Begitu banyak malaikat2 yang juga sudah kena bisa atauracunnya sehingga jatuh dan menjadi roh2 jahat atau setan2 yang mengikuti Lucifer atau ular naga ini Yez 28:14-15, Yes 14:14-15. Dusta itu sudah keluar rutin dari dalam mulutnya dan sudah makan korban begitu banyak dari permulaan dan akan terus terjadi sampai akhirnya. Tetapi pada saat2 ter-akhir, lebih2 sesudah ia dilempar keluar dari tempatnya di Surga (diizinkan Allah tampil di Surga untuk menuduh umat Tuhan Wah 12:10,12), maka pada ba-gian terakhir yaitu dalam Minggu ke-70 Daniel, ia meningkatkan dustanya sampai pada puncaknya, sehingga bu-kan lagi air liur biasa, tetapi suatu air bah yg mengejar perempuan itu, tetapi perempuan itu lolos sebab bumi mem-buka mulutnya, menelan air bah itu.
Kita sudah dan akan melihat pe-ningkatan dusta iblis atau hoax yang dengan cepat akan mencapai puncak2-nya untuk menghanyutkan perempuan itu sehingga binasa, tetapi gagal! Ini adalah nubuat dari Firman Tuhan yang harus kita perhatikan supaya bersedia menghadapinya sehingga kita tidak kena air bah dustanya, tetapi tetap t-umbuh dalam kebenaran dan menang di atasnya.
III. SENJATA IBLIS YANG SANGAT DAHSYAT.
Dusta iblis sudah makan banyak kor-ban, bahkan Yudas murid Tuhan juga sudah termakan dustanya sehingga ia berubah pikirannya seperti Hawa; apa yang tidak boleh jadi boleh, yaitu cinta uang, sebab kena/ terpengaruh dusta iblis yang meyakinkan bahwa ini akan membuatnya senang dan bahagia lebih daripada memegang kebenaran Firman Tuhan yang belum tentu dapat uang, bahkan harus berpada dan kalau perlu berkorban Yoh 12:6. Yudas kena dan hanyut lalu binasa! Ada sebagian orang beriman kena makan dusta iblis se-hingga pikiran dan pendirianhidupnya berubah menjadi duniawi 1Yoh 2:15-17. Iblis yang cerdik dan licik itu sudah memikirkan senjata yang paling tepat dan dahsyat untuk mengalahkan pe-rempuan yang heran itu (penuh de-ngan 3 Pribadi Allah Wah 12:1) dan yang dipilih adalah dusta atau hoax yang menjadi seperti air bah pada akhir zaman ini, istimewa dalam Minggu ke-70 Daniel. Sebab itu kita dapat mem-bayangkan betapa dahsyat senjata pe-musnah iblis ini yaitu hoax yang pada Minggu ke-70 Daniel ini mencapai pun-cak2nya, menjadi air bah atau dalam istilah modern seperti tsunami dusta!
Iblis dan kaki tangannya begitu be-rani berdusta, padahal orang duniapun tahu dusta itu dosa, lebih2 dalam Fir-man Tuhan, tetapi ini puncak2 kejahat-annya, mereka terang2an dengan se-ngaja mendustai manusia, lebih2 umat Tuhan supaya putus dari Allah dan ma-suk Neraka ber-sama2 bapak pendusta.
MENGHADAPI DUSTA IBLIS.
Ada ber-bagai2 cara, dan usaha dalam dunia, baik dari pemerintah dan dari masyarakat umum untuk menghadapi hoax yang makin meluas dan ganas, yang sudah makan banyak korban, bahkan akan ber-tambah2 terus. De-ngan pikiran biasapun, asal netral, be-lum mabuk dengan racun2 ular biludak ini Ul 32:33). Orang2 bisa menolak hoax atau dusta ini. Apalagi kalau kita menghadapinya dengan Allah yang be-nar, Mahatahu dan Mahakuasa. Jangan takut. Ini senjata paling kuno (men-jatuhkan Hawa dan Adam) dan terus dipakai sebab manjur, lebih2 untuk ma-nusia yang buta dan orang Kristen yang bodoh dan dibutakan dengan segala kemanisan dosa. Bahkan akhir2 ini hoax menjadi sangat canggih, meluas dan hebat seperti air bah atau tsunami dusta karena adanya medsos, ini juga tanda2 zaman. Sebab itu kita harus sungguh2 memperhatikannya, apalagi sudah diingatkan Tuhan dalam nu-buatannya. Kita harus menghadapi dengan:
- 2 gomer manna! Tidak cukup hanya dengan 1 gomer,apalagi dengan sikap yang bosan dan muak terhadap manna (Bil 11:6; 21:5-6). Orang yang bosan de-ngan manna itu sudah kena racun dusta iblis dan akan makin terjerat sampai celaka dan binasa.
- Pengurapan dua kali ganda seperti Elisa, ligabis. Ini didapat kalau kita lim-pah berdoa dalam Roh dan kebenaran serta taat dipimpin Roh. Orang2 yang limpah dengan Firman Tuhan dan pengurapan Roh Kudus itu bisa mem-bedakan hoax dan mengenali tipu daya iblis dengan Firman Tuhan 2Kor 2:11; 11:3, dan dengan suara atau pimpinan Roh Kudus, di dalam Roh kita bisa membedakan roh penipu dan segala tipu dayanya, misalnya Kis 13:9-10(12). Sebab itu kita yang hidup di akhir za-man, yanghampir masuk dalam Minggu ke-70 Daniel harus betul2 limpah de-ngan Firman Tuhan (2 gomer). Juga Elia yang sampai di puncak2 pertum-buhannya, itu berarti juga di puncak2 ujiannya, ia harus makan roti dan air dari Surga 2 kali lipat, tidak cukup hanya 1 kali! 1Raj 19:7-8. Kalau mau lepas dari air bah hoax ini, harus limpah dengan Firman Tuhan, siang malam me-mikir2kan Firman Tuhan Maz 1:1-3, sehingga kita tumbuh dalam penger-tian Firman Tuhan 2Pet 3:18, punya pendirian yang betul dan kuat, punya pondasi yang kuat, sehingga sekalipun ada air bah dusta iblis, kita tetap teguh, tidak hanyut Mat 7:24-28. Kalau umat Tuhan tidak mau belajar dan ber-tumbuh dalam pengertian dan ke-taatan akan Firman Tuhan, tidak akan tahan dengan hoax yang beredar ba-nyak (tidak bisa membedakan dan terpengaruh, hanyut) lebih2 tipu daya iblis yang lebih halus dan mendalam dengan segala macam kesukaan dosa akhir zaman yang mewah, limpah dan sudah jadi budaya, sehingga bisa me-makainya dengan bebas; sebab itu orang beriman yang tidak punya ke-limpahan Firman Tuhan sampai punya pondasi yang teguh dan pengurapan Roh Kudus yang limpah, akan terbius dan digarapoleh iblis sampai imannya menjadi suam, mendua dan diikat banyak dosa, lalu hanyut dalam arus dosa yang makin meningkat. (Wah 22:11). Sebab itu mutlak perlu limpah Firman Tuhan dan pengurapan Roh Kudus sehingga bisa hidup sebagai liga-bis (lima gadis bijaksana) dan dipuas-kan dan dikenyangkan dengan kebe-naran Firman Tuhan. Tentu juga semua harus dilengkapi dengan 7 KPR yaitu tetap hidup suci dalam jalan salib, dipimpin Roh, punya persekutuan yang suci dan manis (ada kasih) dalam tubuh Kristus, dan tekun beribadah, sehingga boleh selalu saling menasehati dan dikuatkan dengan pelayanan dalam Roh, saling diingatkan dan be-sama2 melayani sehingga makin cepat tum-buh dalam Firman Tuhan, kesucian, ta-biat baru dll sehingga makin serupa dengan Tuhan. Jangan mengecilkan air bah dusta atau hoax iblis ini yang sudah melanda banyak Gereja dan umat Tu-han. Jangan sampai jadi korban dusta iblis yang dahsyat, akibatnya masuk Neraka kekal. Hati2 dan ber-jaga2 da-lam kesucian (7 KPR) sudah dekat waktunya.
AKIBAT HOAX IBLIS
DAN KAKI TANGANNYA.
Ada ber-macam2 berita bohong, bah-kan dahsyat, mengancam, sehingga timbul:
- Ketakutan, bingung, bahkan ada yg panik dan mati Luk 21:26.
- Sebaliknya juga ini menimbulkan ke-bencian, merusak persatuan baik da-lam dunia, maupun dalam Gereja.
- Timbul penfitnah, penuduh yang me-mutarbalikkan kebenaran.
- Bahkan timbul banyak agen atau kaki tangan iblis yang mahir menyebarkan hoax atau dusta iblis, cocok dengan ke-dagingannya sehingga bisa dipakai iblis. Petrus, Yohanes, Yakobus pernah diperalat iblis tanpa mereka sadar (Mat 16:23, Luk 9:55).
HOAX DALAM GEREJA.
Iblis juga bekerja dalam Gereja, bahkan lebih hati2 dan lebih lihai, sebab dibuka kedoknya oleh Firman Tuhan dan Roh Kudus di dalam Gereja. Baik dusta, fit-nah atau pengertian yang salah itu dapat cepat meluas dalam Gereja. Se-perti 10 pengintai yang menilai dengan pikiran sendiritanpa iman, bahwa ke Kanaan itu kejam, jahat, celaka, pasti binasa, dimakan raksasa2 Kanaan Bil 13:33. Akibatnya seluruh Israel kena makan dusta iblis lewat 10 pengintai ini, sehingga mereka menangis se-ma-lam2an Bil 14:1-4, lalu mereka be-rontak dan mau kembali ke Mesir. Ini akibat hoax iblis yang logis sehingga makan korban dan akibatnya semua orang ini binasa (langsung dan tidak langsung) di padang gurun, tidak masuk Kanaan, kecuali generasi berikutnya.
Begitu juga dalam Gereja biasanya juga ada (banyak) hoax, sehingga ada anggota2 (lebih2 yang bodoh dan tidak dipimpin Roh, tidak mengerti kebe-naran Firman Tuhan) mereka mudah percaya akan fitnah, hoax yang diteri-manya sehingga tertipu dan timbul ma-cam2 reaksi jahat dan memecah-belah Gereja Tuhan, sehingga iblis bisa bebas berkarya dalam Gereja dan meru-sakkan pekerjaan Tuhan. Ada beberapa orang menjadi undur atau berkelahi, hasilnya dari dusta dan fitnah ini Kol 3:9, 1Tim 1:4; 3:11, 2Tim 4:4; 3:3, Tit 1:2; 2:3, 2Pet 1:16, Maz 15:3; 41:7; 50:20; 109:20, Rom 3:8 dll. Lebih2 dengan adanya medsos, iblis lebih lan-car, cepat dan meluas menyebarkan hoaxnya. Ini jelas adalah dosa, mela-wan Allah yang benar dan pasti ada hukumannya yang dahsyat seperti orang Israel, bahkan mati semua di padang gurun langsung atau pelan2 sesuai kejahatannya masing2. Dahsyat akibatnya, meskipun “hanya” dosa mu-lut, tetapi terjadi perkara2 besar dan dahsyat Yak 3:5-6. Jangan sembarang-an mendengar berita, laporan atau ka-ta2 orang dunia, juga dari saudara2 seiman! Ingat Yes 33:15. Harus tutup telinga dari hutang darah (kebencian, pembunuhan 1Yoh 3:15), apalagi kalau sama2 benci, mendengar berita ten-tang musuhnya itu memuaskan dan nikmat bagi orang yang sakit hati dan benci Ams 18:8 TL, TB.
Bagaimana kita menghadapinya?
- Kita harus tahu ini dosa dan jahat di hadapan Tuhan, ini pekerjaan iblis.
- Kita harus menjaga mulut kita baik2, sebab mulut ini sangat mudah berdosa Yak 3:1-2, dan orang yang tidak men-jaga mulutnya, maka ibadahnya sia2 Yak 1:26.
Jadi kita harus belajar menjaga mulut (ini sumber kata2 jahat dan hoax) dan telinga yang harus menyaringnya de-ngan betul.
- Hidup suci di hadapan Allah dan cin-ta kebenaran yaitu Firman Tuhan, pe-nuh dan dipimpin Roh, termasuk 7 KPR lengkap. Kalau seorang tumbuh dalam pengertian Firman Tuhan dalam pim-pinan Roh Kudus (hidup suci dan taat), maka ini menjadi saringan yang betul, sehingga telinga kita tidak menjadi najis karena mendengar kabar ke-bencian dan dusta (hoax).
VII. MENYARING HOAX.
- Berita yang didengar, apalagi sepi-hak, itu belum tentu benar; Lebih2 ka-lau orangnya tukang fitnah atau pem-bual. Harus ada bukti2, jangan semua ditelan mentah2! Kata2 dari iblis (dus-ta, hoax, hutang darah dll) itu bisa menimbulkan dosa atau menyuburkan dosa yang sudah ada!
Orang benarpun kadang2 masih bisa salah, tentu itudosa (Kalau bicara harus sesuai Firman Tuhan 1Pet 4:11).
Kalau sudah jelas tidak benar, salahkan dan hentikanEf 5:11. Minta pimpinan dan kuasa Roh Kudus untuk menolong mulut dan hati orang itu kalau mau bertobat, kalau tidak mau, apa boleh buat, tetapi tetap menyalahkan dan doakan.
Hoax ini merusakkan pekerjaan Tu-han dan membinasakan rohani banyak orang. Sebab itu hati2, tolak dan lari daripadanya Ams 22:3, 2Kor 6:17. Ja-ngan dikecap, dijamah, bisa binasa olehnyaKol 2:21-22. Orang yang tidak mau lari, akan terpengaruh, lama2 jadi biasa, bahkan timbul dosa, bahkan jadi senang dan mabuk, sehingga tidak bisa melihat batasnya dan binasa; seperti Lot, yangsudah tahu itu dosa dan jahat, tidak mau lari (seperti perempuan ini), akhirnya binasa 2Pet 2:8-9. Tuhan sanggup melepaskan, tetapi kalau tidak mau lari akan binasa sendiri!
Bagaimana mencheck berita yang kita dengar?
- Minta pimpinan Roh Kudus dan pe-gang kebenaran Firman Tuhan. Kalau jelas tidak betul dan ada bukti, tolak. Kalau bukti belum ada, selidiki terus, sebab Roh Kudus akan memberi bukti bagi yang cinta kebenaran dan benci dosa Ibr 1:9.
- Check secara tidak langsung pada orang2 yang tahu. Check langsung pada orangnya, inilebih baik, minta pimpinan Roh Kudus. Boleh tanya dengan lem-but, tetapi bukan menuduh atau meng-hakimi, sebab belum tentu benar.
- Kalau sudah jelas salah kita tolong supaya ia meninggalkan dosa2nya, la-yani, dengan hikmat dan kuasa Roh Kudus. Seperti Elisa memulihkan de-ngan tepung isi periuk beracun yang hampir mematikan murid2nya 2Raj 4:41. Ini seperti hoax. Kita harus bisa mengenalinya dan menetraliser, me-nyembuhkan orang2nya. Firman Tuhan itu pedang tajam untuk memisahkan Ibr 4:12 dan Roh Kudus akan bicara pada kita, meyakinkan itu betul atau salah seperti Kis 13:9-10. Kalau bisa nasehati dan layani mereka sampai bertobat dan dipulihkan, kecuali orang-nya tidak mau, camkan orang2 ini dan dustanya 1Tim 5:19-20, Mat 18:15-17 kita doakan terus dengan kuasa dan hikmat Allah.
Kalau agen hoax dari iblis sudah ke-tahuan, tolong yang lain supaya jangan kena hoaxnya, supaya iblis bisa diusir dan tidak diberi tempat lagi. Memang selalu ada lalang dan orang2 yang tidak bertobat; minta hikmat dan kuasa Allah menghadapinya, mudah2-an mereka mau bertobat dan diselamatkan.
Jangan beri tempat pada iblis dan hoaxnya dalam pribadi, keluarga, ke-lompok sel, Gereja dan seluruh tubuh Kristus, semua harus disucikan dari hoax dan pekerjaan setan lainnya.
Hoax itu kelihatannya hanya kata2 remeh, tetapi seluruh hutan bisa ter-bakar habis, begitu juga Gereja dan pekerjaan Tuhan!
VIII. BUMI MEMBUKA MULUT MENELAN AIR BAH.
Siapa dan apakah bumi ini? Ini adalah Minggu ke-70 Daniel, belum sekarang. Semua ini dalam tangan Allah, kalau bumi menolong perempuan dan mela-wan Naga, pasti ini bukan golongan iblis tetapi golongan Allah. Ini pe-kerjaan Allah seperti waktu membu-kakan bumi pada Korah cs yang mem-berontak melawan Allah dan Musa, se-hingga mereka binasa Bil 16:32. Begitu juga Tuhan akan bekerja dan mereka yang tidak bertobat, akan ditelan da-lam murka Allah, sebab ini melawan Allah 1Kor 10:21.
KESIMPULAN.
Sesudah pengangkatan iblis, tidak me-ngeluarkan hoax untuk merayu, meni-pu dan menyesatkan, tetapi langsung menangkap, menyiksa dan membunuh!
Hoax iblis sekarang manis, merayu, logis bahkan seperti malaikat terang 2Kor 11:14, tetapi dalam zaman Anti-kris terang2an tanpa pura2, begitu dah-syat, sehingga keadaannya seperti Ne-raka di bumi, disiksa habis2an, tetapi bisa mati laluterlepas Wah 13:7. Tetapi kalau di Neraka disiksa terus menerus tidak bisa mati, tidak bisa lepas lagi untuk kekal.
Jangan kena makan hoax, baik di dunia sekuler, apalagi di Gereja!