DOWNLOAD FILE PDF CATATAN KHOTBAH HARI INI
PENDAHULUAN
Waktu pertama kali Allah menciptakan manusia, semua keadaannya adalah sungguh sangat baik (Kej 1:31 Allah melihat segala yang dijadikanNya itu, sungguh sangat baik. Lalu jadilah petang dan jadilah pagi; itulah hari keenam.)
Keadaan rohaninya; Tanpa dosa, sehingga ada hu–bungan langsung dengan Allah. Adam dan Hawa dapat berbicara dan berjalan bersama-sama dengan Allah tanpa adanya hambatan. Tidak ada rasa takut atau malu dihadapanNya Kej 2:25.
Secara jasmani: Tubuhnya kekal, tidak bisa menga–lami kematian, tidak ada sakit, Adam memiliki tubuh yang sempurna tetapi belum teruji.
Allah memberi kehendak bebas kepada manusia Kej 2:16 … buah dari semua pohon dalam taman ini boleh kau makan dengan bebas. Tetapi bebas terbatas Kej 2:17 tetapi buah dari pohon pengetahuan tentang yang baik dan yang jahat, jangan kaumakan, sebab pada saat engkau memakannya, engkau pasti mati.”
Adam menikmati hidup yang indah dan bahagia dengan ALLAH, dan Adam memberi nama binatang2 itu. Adam dan Hawa menikmati taman Eden dengan Tuhan dengan begitu sukacita, bertahun-tahun, dalam keke-kalan.
- TERIKAT DOSA
Sampai suatu kali Iblis masuk dalam ular dan mulai mempengaruhi Hawa yang lagi jalan sendirian di taman Eden Kej 3:1, dan ular memutar balikkan Firman Allah: Hanya 1 diganti semua, sehingga Hawa mulai ragu-ragu. Dan Hawa juga ingin tahu mengapa dilarang makan buah dari pohon pengetahuan tentang yang baik dan yang jahat. Dari ragu-ragu jadi ingin akhirnya dimakan Kej 3:6
Akhirnya Hawa dan Adam jatuh dalam dosa sebab tidak taat akan Firman Tuhan. Dan kondisi tubuh dan hukumpun berubah. Dari taat sehingga hidup kekal menjadi dosa dan akhirnya pasti mati Kej 2:17.
Hukum itu menguasai semua orang-orang yang ada dalam Kerajaan atau negeri dimana mereka berada.
Ct: Orang Australia pergi ke Indonesia maka waktu tiba di Indonesia berlaku hukum Indonesia.
Hukum gaya berat (gravitasi) berlaku di seluruh bumi, sehingga semua benda yang ada di dalam bumi berlaku hukum ini; tetapi ketika keluar angkasa hukum gaya berat tidak berlaku lagi, tetapi melayang.
Sejak manusia jatuh dalam dosa mulai berlaku hukum dosa dan hukum maut. Roma 8:2
Hukum dosa adalah kuasa dosa yang mengikat manusia sehingga tidak mampu lepas dengan kekuatan sendiri.
Setiap kali orang berdosa dilepas dalam pencobaan, ia akan selalu dikuasai hukum dosa dan jadi berdosa. Tubuh dosa itu seperti pabrik dosa, setiap kali beraksi, setiap kali bekerja, selalu memproduksi dosa. Misalnya:
- Setiap kali dihina, timbul dosa marah atau benci;
- Setiap kali dipuji, timbul dosa sombong;
- Setiap kali di rayu oleh godaan sex (misalnya por–nografi) timbul dosa sex atau perzinahan.
- Terhadap peraturan Allah yang menyuruh taat, ter-nyata orang berdosa tidak mampu taat, mereka tetap melanggar, sebab lemah, tidak sanggup untuk taat.
- Disuruh jujur ternyata tidak bisa, tetap bohong;
- Disuruh suci, ternyata lemah, tidak mampu, tetap berdosa;
- Disuruh cinta, tidak sanggup mengalahkan hatinya ya-ng benci, sehingga tetap benci dst.
Inilah keadaan orang lama, orang berdosa, tidak bisa lepas dari perhambaan dosa dan terus melanggar hu-kum2 Tuhan. Akibatnya:
Hukum maut adalah akibat dari dosa yaitu kematian kekal. Roma 6:23 KJV Sebab upah dosa itu maut,; 1Kor 11:30 KJV Oleh sebab itu banyak di antara kamu yang lemah dan sakit dan banyak yang mati.
Karena berdosa maka akibatnya adalah kematian.
Kemana roh orang mati yang mati dalam dosa? Langsung ke Neraka.
Lukas 16:22-23 KJV …
Tubuhnya dikubur tetapi rohnya langsung mende–rita sengsara di neraka sementara (Hades), inilah tempat ta-ngisan, ratapan, penderitaan untuk sementara.
Sebab satu kali mereka semua yang ada di neraka se-mentara ini akan dilemparkan kedalam tasik api (Gehen-na) Wahyu 20:14 KJV,
Sungguh mengerikan akibat dari orang yang berdosa, sebab itu orang yang berdosa sangat takut akan kema-tian ini Ibr 2:15 KJV.
Sebab satu kali mereka akan mati dan masuk neraka yang begitu menakutkan dan mengerikan.
- DI MERDEKAKAN DARI DOSA
Manusia berusaha, untuk sampai kepada Allah, kem-bali seperti di Eden, kembali dapat hidup kekal, tetapi semuanya gagal, sebab manusia tetap ada dosa, terikat dengan hukum dosa dan maut. Sebab itu karena kasih Allah yang begitu besar maka Allah mengutus Putra-Nya yang tunggal untuk menjelma menjadi sama dengan manusia Yoh 3:16.
Allah yang adalah Roh (Maha Kuasa, Maha Besar, Ma-ha Mulia) Sekarang jadi sama dengan manusia mema-kai tubuh daging yang penuh dengan kekurangan, kele-mahan, sakit penyakit, dll Fil 2:6-8. Tuhan mau datang, lahir ke dunia oleh pekerjaan Roh Kudus dan perawan Maria, tumbuh dengan dicobai seperti manusia biasa mengalami bayi, kanak2, remaja, dewasa dengan tidak berbuat dosa, selalu berbuat baik, menolong, menyem-buhkan, membangkitkan orang mati, tetapi yang dialami adalah Dia mau menjadi korban tebusan untuk dosa, kesalahan dan sakit penyakit kita. Dia harus menderita mati disalib menggantikan dosa2 kita yang mau percaya kepadaNya.
Tuhan Yesus inilah yang telah menebus kita manusia yang berdosa dan penebusan yang dilakukan Tuhan Yesus untuk manusia sudah selesai, lengkap, penuh.
- HASIL KEMERDEKAAN
Oleh penebusan Kristus maka:
- Dosa kita diampuni Efesus 1:7 KJV.
- Dibenarkan di hadapan Allah Roma 5:9 KJV.
- Ikatan dosa dilepaskan Roma 8:2 KJV.
- Tubuh dosa dibinasakan Roma 6:6 KJV Karena me-ngetahui hal ini, bahwa manusia lama kita sudah disa-libkan bersama dengan Dia, supaya tubuh dosa dibi–nasakan d sehingga sejak itu kita tidak lagi melayani dd dosa d: katargeo (kata=dow ; argos=inactive) = to reduce to inactivity. Tubuh yang dikuasai dosa, yang selalu menuruti hawa nafsu, oleh darah Yesus seka-rang dilumpuhkan, dibuat tidak berdaya, tidak ber-kuasa lagi; sehingga dosa tidak lagi jadi penguasa utama dalam hidup orang percaya.
- Diperdamaikan dengan Allah. Ef 2:13 KJV.
- Diangkat menjadi anak Allah. (Yoh 1:12 KJI). Anak Allah, berarti : 1. Punya hubungan yang dekat sekali seperti Bapa dan anak (Rom 8:15); 2. Jadi ahli waris (Rom 8:17) 3. Punya sifat seperti Allah (Mat 5:44-45 kasihilah musuh, memberkati yang mengutuk, ber-buat baik kepada yang mem-benci, mendoakan yang salah dan menganiaya.
- Bisa tumbuh sampai seperti Kristus. Sehingga satu kali kita juga bisa memakai tubuh kemuliaan yang tidak bisa mati lagi/ pakai tubuh kekal.
- Bebas dari Neraka,bisa masuk Surga. Penuh sukacita
Waktu sudah ditebus oleh darah Tuhan Yesus maka hukumpun mulai berubah, menjadi Hukum Roh Kehi–dupan
Rom 8:2 KJV Sebab hukum Roh Kehidupan di dalam Kristus Yesus sudah memerdekakan saya dari hukum dosa dan hukum maut.
Jadi orang percaya sudah pindah dari kerajaan iblis ke dalam kerajaan Allah, sebab itu sekarang yang berlaku bagi roh kita yang sudah duduk di surga dengan Kristus, adalah hukum Roh kehidupan. Seperti Adam dan Hawa punya kehendak bebas untuk memilih, dan mereka yang sudah ditebus oleh darah Yesus akan memilih hidup dipimpin Roh, Sebab dulu mereka pernah merasakan ketika mereka dalam tawanan hukum dosa dan maut, itu membuat mereka sangat tertekan dan menderita sekali
Tetapi orang2 yang belum percaya, adalah milik iblis, anak2 iblis, masih ada dalam kerajaan iblis, yang dikuasai oleh hukum dosa dan hukum maut.
Hukum Roh berlaku pada orang2 yang sudah lahir baru, yang ada di dalam kerajaan Allah. Pada waktu orang2 beriman dilepas dalam pencobaan, rohnya di-kuatkan oleh Roh Kudus untuk menolak keinginan atau kehendak daging, untuk mematikan kehendak daging, sehingga tidak lagi menuruti daging tetapi menurut Roh yaitu taat akan Firman Tuhan
Gal 5:16 KJV Jadi, inilah yang saya katakan: “Berjalanlah di dalam Roh, maka kamu tidak akan menggenapkan nafsu daging
Misalnya:
- Waktu dihina orang, daging jengkel, marah, sakit hati dan ingin membenci, tetapi Roh Kudus menguatkan roh kita, kalau kita mau taat pada pimpinan Roh, kita jadi kuat dan bisa menolak, mematikan kehen–dak daging sehingga kita tidak membenci orang itu, tetapi mengampuni dan tetap mengasihi, sehingga tidak sampai berdosa.
- Begitu juga kalau disuruh jujur, daging hendak berbohong, tetapi Roh menguatkan kita, maka kalau kita mau hidup benar, kita dikuatkan sehingga kita bisa menolak menurut daging tetapi menurut Roh dan tidak sampai berdosa, melainkan tetap ber-kata2 jujur; Tentu Roh Kudus juga memberi hikmat, akal budi (apalagi kalau kita peka mendengar suara-Nya) supaya kita tidak diperdayakan orang2 berdosa itu.
- Kalau kita digoda untuk berzina, misalnya kena gambar2 porno, daging setuju dan ingin melakukan-nya tetapi Roh menguatkan kita, kalau kita tetap mau hidup suci, kita akan tetap kuat, kita bisa menghin-dari godaan itu dan dalam pikiran kita, kita juga menolak dan membuangnya sehingga tidak sampai berdosa.
Roh Kudus memberi kemampuan yang luar biasa, ke-tika orang itu taat dipimpin Roh.
Waktu percaya Tuhan Yesus kita sudah ditebus tuntas, yaitu tubuh nyawa roh kita atau orang dalam dan orang luar.
Tetapi pelaksanaannya bertahap. Yang pertama adalah tebus roh atau penebusan orang dalam dan yang ke-dua adalah penebusan orang luar atau nyawa dan tubuh.
1. TEBUS ROH. Roh kita sudah ditebus tetapi tubuh be–lum tuntas. Rom 8:23 KJI.
Kita tidak perlu khawatir tidak mengalami penebusan tahap kedua ini, asal kita setia sampai mati. Orang yang masuk Surga (artinya tetap selamat) akan mengalami penebusan bagian kedua ini dengan sendirinya.
Kalau seorang undur dari Tuhan maka keselamatannya hilang dan penebusannya menjadi batal sebab ia kembali dalam dosa, itu penghinaan terhadap darah Kristus yang sudah menyucikannya. Ct: Yudas Iskariot.
Orang yang sudah diselamatkan, sudah mengalami kuasa kelepasan darah Yesus lalu sengaja berdosa Ibr 10:26; KJI,
Sebab itu kita harus setia kepada Tuhan. Kalau tidak setia, tidak masuk Surga, penebusan tingkat I batal dan tingkat II tentu juga tidak jadi, dan kembali masuk nera-ka.
MENGAPA ADA DUA MACAM PENEBUSAN?
Kalau kita langsung waktu percaya juga mengalami tebus tubuh, maka kita berubah dalam sekejab menjadi tubuh kemuliaan dan langsung masuk Surga, tidak lagi tinggal di dunia. (Tingkat pintu gerbang)
Tetapi kalau ini terjadi, maka kita kehilangan satu perkara besar yaitu pengolahan!
Tuhan merencanakan mengolah kita (roh kita) sehing-ga bisa tumbuh terus menjadi mulia seperti Kristus.
Inilah sebabnya mengapa penebusan tingkat II (yaitu tebus tubuh) belum terjadi, tetapi kalau seorang sudah selesai diolah, lalu mati (atau Tuhan datang) maka ia sudah mencapai tingkat rohani tertentu dan itu menjadi tingkat kemuliaannya untuk kekal.
- MEMELIHARA KEMERDEKAAN
Untuk bisa tumbuh seperti Kristus sampai mengalami penebusan tubuh maka kerohanian kita harus tetap dipelihara setiap hari dengan 7 Kebutuhan Pokok Rohani Seperti bayi yang baru lahir itu sehat, tidak sakit, bisa hidup dengan sehat untuk seterusnya, tetapi bayi itu harus dipelihara supaya tetap sehat, harus cukup makan (minum susu), cukup tidur, dijaga kebersihannya dll.
Kalau tidak dipelihara bisa sakit dan akhirnya mati. Bahkan juga orang dewasa kalau mau tetap sehat juga harus dipelihara baik2 kesehatannya tidak boleh ditelan-tarkan, tanpa dipelihara, cepat sakit dan cepat mati.
Begitu juga secara rohani supaya bisa tetap sehat rohani, kita harus memelihara kesehatan rohani kita, yaitu dengan tetap lekat pada Pokok yang benar Yoh 15:5,
Ketika kita terus lekat dengan Tuhan, maka dalam 3 1/2 tahun pertama, kita bisa diubahkan seperti Henokh.
Nyanyian
Berjaga di dalam doa senantiasa. Kenakanlah jubah kekudusan Tuhan. Menantikan kemuliaan-Nya dinyata–kan. Menyambut kedatangan-Nya di atas awan-awan. Aku siap Tuhan, segenap hidupku. Kusembah Kau Tuhan, diatas semarak-Mu
TUHAN YESUS MEMBERKATI