KA-47 – Kidung Agung 5:10-13 Kekasihnya yang Heran dan Mulia, tetapi Hilang

KID 5:10a. KEKASIHKU ITU

Siapa kekasihnya ini? Inilah Tuhan Yesus Kristus.

Inilah ciri-ciri kehidupan Tuhan Yesus sebagai kekasih Gereja-Nya Ef 5:25, dilihat oleh calon mempelai perempuan, semuanya indah dan menarik. Apakah kita juga melihat Tuhan Yesus sebagai kekasih yang sangat dirindukan dan sangat menarik?

Apakah tandanya kita mengasihi Tuhan Yesus? Bukan sikap emosionil, itu cara manusia. Orang yang cinta Tuhan itu:

1. Cinta akan Firman Tuhan Yoh 14:23. Bahkan lebih dari semua perkara-perkara yang lain: Seperti Daud siang malam memikir-mikirkan Firman Tuhan Maz 1:2; 119:63 dll, terus lapar dan haus akan Firman Tuhan Mat 5:6. Sebaliknya yang tidak cinta Firman itu tidak senang, malas, muak, bosan akan Firman Tuhan, tidak seperti Maria yang suka duduk dengar Firman Tuhan dan dapat bagian yang kekal Luk 10:39-42. Orang-orang seperti ini suka melakukan Firman Tuhan, bukan hanya mendengar, sehingga Firman menjadi daging, jadi kehidupannya.

2. Orang yang cinta domba-domba Tuhan dan mau menggembalakannya karena Tuhan, bukan karena sebab-sebab lain Yoh 21:15-17.

3. Tanda lain, yaitu cinta orang lain 1 Yoh 4:20a, ada kasih Kristus yang terus tumbuh. Bahkan pada musuh juga tidak benci, tetapi mencintainya Mat 5:44. Sebab kesimpulan Firman Tuhan itulah kasih Mat 22:37-39, Luk 10:27. Kalau ini ada dalam hidup kita, itu berarti cinta Tuhan, bukan cara-cara emosionil saja yang kosong.

KID 5:10b. PUTIH DAN MERAH

Mengapa putih dan merah?

Inilah dua warna dari empat warna kehidupan Tuhan Yesus (+ biru dan ungu, misalnya Tabir Pintu Gerbang = Tuhan Yesus ).

1. Putih berarti suci. Putra Allah jadi Putra manusia Yesus yang suci, yang dicobai dalam segala perkara seperti manusia, tetapi tidak berdosa Ibr 4:15.

2. Merah, warna darah. Dialah Anak Domba Allah yang tidak bercacat-cela ( Yoh 1:29 ). Dia jadi korban tebusan bagi manusia sehingga manusia dimerdekakan dari dosa Yoh 8:34, bisa jadi anak-anak Allah yang suci Yoh 1:12. Itu sebabnya anak-anak Allah bisa cinta pada Kristus, sebab sudah mati lepas dari dosa dan jadi orang baru, tumbuh dalam kasih Allah. Oleh darah-Nya Ia mengalahkan iblis dan menebus manusia. Dia sudah menang di Gol-gota dan Dia akan tetap jadi Pemenang sampai ke akhir yaitu dalam perang Harmagedon Wah 19:15-21 dan perang Gog dan Magog sesudah Kerajaan 1000 tahun Wah 20:7-10, lalu kiamat, Tahta Putih Yang Besar, Surga Bumi Baru dan Tasik api ( Gehena ).

Kalau kita di dalam Kristus, kita juga akan terus menang karena Dia Rom 8:31, 37, 2 Kor 2:14. Jangan keluar dari Kristus.

KID 5:10c. DIANTARA PULUHAN RIBU ORANG LAIN

Putra manusia Yesus paling indah di antara puluhan ribu orang. Mempelai perempuan mengagumi Kekasihnya lebih dari siapa saja. Inilah hidup yang betul, pelihara kesucian, maka kasih tidak bocor, tetapi justru makin mengasihi Tuhan.Sekalipun ada orang lain lebih daripada kekasihnya, ia tidak kagum, ia kagum akan suaminya sendiri. Istri atau suami yang kagum akan orang ketiga seperti kepada istri / suaminya sendiri, itu berzina Mat 5:28. Tuhan Yesus yang menang mutlak lebih dari siapa saja, sebab memang Dia adalah Raja segala raja, Tuhan segala tuan 1Tim 6:15  ( Wah 19:16 ).

Adakah kita juga cinta dan mengagumi Dia lebih daripada yang lain? Kalau kita sungguh-sungguh cinta dan mengerti, maka Tuhan Yesus atau Firman itulah kekaguman kita lebih dari semua yang lain

KID 5:11. KEPALANYA ADALAH EMAS YANG PALING MURNI.

KID 5:11a. KEPALANYA ITU ADALAH EMAS YANG PALING MURNI

Emas yang paling murni, itulah sifat-sifat Allah yang Maha suci 1 Pet 1:16.

Kepala = pimpinan ( Kristus = kepala Jemaat ) Ef 1:22-23 .

( Kepala Kristus adalah Allah Bapa 1 Kor 11:3) dan Kristus telah hidup seperti Bapa-Nya Yoh 8:28-29.

Kalau kita mau menjadi sempurna, kita juga harus menuruti Kristus seperti tubuh yang taat dan tunduk pada Kepala, yaitu Kristus.

Dia harus menjadi kepala kita seperti tubuh yang tidak dapat bergerak dari diri sendiri, tetapi menunggu perintah dari kepala, begitu seharusnya kita, sehingga kita dapat kekuatan dan pimpinan untuk selalu hidupsuci dalam segala perkara seperti Dia.

Tuhan akan memberi kekuatan untuk berbuat / hidup dalam kesucian yang seperti Allah 1 Yoh 1:5-6.

Jikalau Kristus ada di dalam kita, maka kita bisa hidup suci dan tidak ada kegelapan dalam segala pemikiran dan rencana anak-anak kita. Justru dunia akhir zaman ini amat keji Wah 22:11, tetapi kita tetap dalam kesucian bahkan menjadi seperti Allah, sebab segala perkara dipikirkan dalam kesucian, dalam Allah. Apakah kepala kita seperti Kristus, dari emas atau penuh perkara-perkara hawa nafsu saja ?

KID 5:11b DAN RAMBUTNYA ITU BEROMBAK DAN HITAM SEPERTI GAGAK

Rambut ~ pemeliharaan Allah yang sangat teliti Mat 10:30-31. Juga gagak menunjuk pemeliharaan Allah yang heran dan limpah bagi Elia di tengah-tengah kelaparan 1 Raj 17:4,6; Ayub 39:3 ( TB Ay 38:41, Maz 147:9 ).

Pemeliharaan Allah itu sungguh-sungguh terjamin, sehingga kita tak perlu sedikitpun meragu-ragukan kesetiaan Allah. Baik secara jasmani maupun secara  rohani. Seperti ikat-ikatan rambut ( TL ) yang begitu limpah. Begitu jaminan Allah, baik makanan jasmani rohani, seperti pembukaan Firman Tuhan, kuasa Roh Kudus yang tak terbatas, karunia-karunia Roh dll itu semua disediakan Allah untuk kita hari-hari ini, hari ke-6, hari akhir zaman Yoh 4:34.

Sedikitpun tak perlu kuatir / takut Mat 10:26-27 seperti Tuhan Yesus dahulu, begitu pula sekarang. Karunia-karuniaNya, kuasa, pengurapan, pembukaan F.T. semua disediakan Allah dengan limpah. Kehidupan yang seperti Kristus itu memerlukan pemeliharaan dari Allah, seperti Bapa menyuruh Putra manusia Yesus, begitu pula kita hidup dari Kristus. Jangan ragu-ragu, Tuhan memelihara kita jasmani dan rohani Yoh 6:57.

KID 5:12 MATANYA SEPERTI MATA MERPATI

KID 5:12a MATANYA SEPERTI MATA MERPATI

Merpati adalah lambang Roh Allah Mat 3:16, istimewa tentangtulus Mat 10:16. Suatu pandangan yang tulus, bukan karena uang seperti Gehazi atau karena kedudukan seperti Haman, atau karena nafsu-nafsu daging seperti Simson, Salomo 1 Yoh 2:16, tetapi sungguh-sungguh semata-mata karena kepalanya saja, karena Kristus Rom 11:36.

Mata itu pelita hati, kalau mata nya rusak, maka seluruh tubuh menjadi gelap Mat 6:22-23 ( Luk 11:34 ).

Jangan sampai mata kita kotor, tetapi tetap tulus dan suci seperti Tuhan Yesus dalam pelayanan pekerjaan Tuhan. Berapi-api dalam pelayanan dan bersemangat Rom 12:11, tetapi tetap tulus, seperti burung merpati. Putra manusia Yesus suci dan tulus, sama sekali tak dipengaruhi oleh pertimbangan apa pun jua, sehingga Ia bergairah melayani yang miskin dan tetap berapi-api waktu melayani yang kaya, orang besar, orang kecil, semua sama dalam mataNya yang tulus dan suci seperti burung merpati ini. Itulah Kristus, yang menjadi ukuran kita.

KID 5:12b. PADA TEPI SUNGAI AIR

Ini tentang hidup yang berhasil, berbuah-buah Maz 1:2-3, Yer 17:8.

Kehidupan Putra manusia Yesus berhasil dengan sempurna. Begitu orang yang hidup seperti Dia dalam kesucian dengan tulus dan terus taat dipimpin Roh Mat 4:1, Luk 4:1 ( juga murid-murid Tuhan Kis 11:12 ), maka iadi ikuti dengan tanda-tanda ini, yaitu berbuah-buah dengan tiada berhenti. Seringkali ukuran berbuah-buah ini tidak sama bagi setiap orang, sebab jumlah talenta yang Tuhan berikan tidak sama, tetapi semua orang yang mau hidup dipimpin Roh seperti Kristus limpah dengan Firman Tuhan dan taat, itu berkenan pada Tuhan dan akan terus tumbuh rohaninya dan terus berbuah-buah.

KID 5:12c YANG DICUCI DALAM AIR SUSU

Susu itu adalah Firman Tuhan untuk pertumbuhan.

Supaya bisa terus tumbuh menjadi seperti Kristus 1 Pet 2:2.

Mengapa Tuhan Yesus tumbuh? Luk 2:52 sebab Ia tetap dalam kesucian dan terustaat akan Bapa-Nya. Begitu hidup kita dari permulaan harus cukup bahkan limpah susu Firman Tuhan, sehingga dengan demikian hidup kita itu terus dicuci oleh Firman Tuhan Ef 5:26.

Begitu seperti pelayanan Tuhan Yesus yang indah, berbuah-buah, sebab terus dalam kesucian dan tulus, dan selalu dipimpin oleh Roh ( Mat 4:1 ), sehingga mata-Nya tulus seperti merpati dan penuh dengan pengurapan Roh. Kalau mata kita disucikan, mata kita tulus, dengan hidup yang terus dalam kesucian, maka kita akan berbuah-buah seperti Putra manusia Yesus.

KID 5:12d DAN DILETAKKAN DENGAN TEPAT

Mata yang terang dan ada di tempatnya, bisa memandang lurus ke depan kepada sasaran yang tepat Ibr 11:25-26.

Dalam pelayanan, jangan memandang ke sana sini, apalagi kepada macam-macam tujuan dalam dunia, tetapi memandang ke depan kepada pahala dan mahkota dari Tuhan, bukan kepada segala macam kesukaan dunia dan daging seperti uang, perzinaan dan kebesaran manusia, tetapi mau sengsara salib yang satu kali akan digantikan dengan mahkota kekal 1 Pet 4:13-14  ( Rom 8:27-28, 2 Kor 4:10, Kis 14:22 ).

KID 5:13. PIPINYA

KID  5:13a PIPINYA SEPERTI PETAK REMPAH-REMPAH, SEPERTI BUNGA YANG HARUM

Rempah-rempah yang harum itu dapat dicium baunya. Juga pipi itu tempat untuk dicium karena cinta. Yudas memberi cium palsu Luk 22:48, tetapi ciuman yang betul itu karena cinta Luk 15:20, Luk 7:45.

Di hadapan Allah, seorang yang suka menyembah dalam Roh dan Kebenaran. Orang yang hidup benar dan dipimpin Roh, kasihnya pada Tuhan akan tumbuh. Itu seperti mempunyai pipi tempat ciuman kasih, seperti rempah-rempah pedupaan yang harum baunya, seperti asap pedupaan dari Mezbah Dupa, itu sangat harum di hadapan Allah Kel 31:11; 35:15,28; 37:29; 39:38, 40:27, Im 4:7; 16:12, Bil 4:16, 2 Taw 2:4.

Lebih-lebih doa yang di dalam Roh, yang dinaikkan oleh Roh Tuhan, itu doa yang sempurna dan yang diperkenan oleh Bapa Rom 8:26-27.

Putra manusia Yesus senantiasa diperkenan oleh Bapa sebab Ia selalu kasih dan taat dalam pimpinan Roh mulai dari waktu dibaptiskan sampai Ia bangkit kembali. Kalau kita mau hidup terus menerus dalam Roh dan tetap mencintai Dia dengan doa dalam Roh selalu, maka hidup ini indah di hadapan Bapa seperti pipi yang seperti petak rempah-rempah dan seperti bunga yang harum yang dicintai Tuhan Allah.

KID 5:13b BIBIRNYA SEPERTI BUNGA BAKUNG

Bunga Bakung itu hidup di lembah di tengah-tengah lumpur dan duri tetapi warna bunganya tetap putih dan tetap segar, dan indah, sekalipun di tengah-tengah tusukan duri Kid 2:1-2. Begitu Tuhan Yesus mulut-Nya elok, tak pernah bersalah kepada siapapun. Mulut-Nya elok seperti bunga bakung. Begitu pula anak-anak Teruna dalam Wah 14:5 mulutnya indah seperti ini Yak 3:2.

Bagaimana mulut kita dapat suci, tidak bercacat cela dan menjadi berkat? Mulut bisa bersih kalau hatinya bersih, sebab yang keluar dari mulut itu berasal dari dalam hati Mat 12:34-35,37. Sebab itu hati kita harus dibersihkan baik-baik. Ini tempat atau sumber pertama dari dosa, yaitu dosa dalam hati. Jangan biarkan ada dosa dalam hati, itu sudah dosa Ams 23:7a.

Kalau ada dosa, sekalipun kecil, baru dalam pikiran saja, langsung buang! Gal 5:24. Orang yang benar di hadapan Allah mutlak harus membersihkan hatinya. MAK DSY ( di Mana saja, dalam hal Apa saja, Kapan saja, Dahulu, Sekarang, dan Yang akan datang ). Tentu juga jangan banyak bicara, sebab banyak bicara biasanya banyak salah Ams 10:19, Ams 15:28. Dan jangan bicara seeanknya tanpa dipikir lebih dahulu, bahkan lebih baik tanya Tuhan dahulu Neh 2:4.

Untuk bisa selalu bicara dengan betul dan selalu menjadi berkat, itu perlu diolah cukup lama, lebih-lebih dengan 7 Kebutuhan Pokok Rohani. Sebab itu salah satu sebab persiapan Putra manusia butuh waktu lama ( 30 tahun ) antara lain untuk bicara tanpa salah dan menjadi berkat. Kalau kita ada salah, perbaiki ( sejak dari dalam hati! ) dan terus tingkatkan rohani untuk meningkat terus kepada kesempurnaan Ibr 6:1, maka kita bisa mencapai kata-kata yang benar sampai tanpa salah sehingga sempurna.

Mulut yang benar dan menjadi berkat, ini salah satu tanda utama dari hidup taat dipimpin Roh dan jadi kesaksian hidup yang benar dan mempermuliakan Allah.

Jadi bakung yang putih di lembah lumpur tidak mudah, sebab kita tidak hidup di bumi yang tiada dosa, tetapi di lembah dunia yang penuh dengan lumpur dosa, lebih-lebih pada akhir zaman. Tetapi kalau kita berjalan dengan Tuhan ( limpah dengan 7 KPR ) dan mau menyangkal diri, bahkan mahir Yes 53:3, maka kita akan sanggup tetap suci oleh Firman Tuhan dan Roh Kudus Fil 4:13. Sebab itu bersedialah selalu dan terus taat dipimpin Roh, sebab sekitar kita itu penuh dengan segala godaan, jerat dan tantangan dosa. Kita sanggup di dalam Dia, tetap dalam kemerdekaan dari dosa, tidak lagi diperhambakan oleh dosa apapun.

Jangan lupa juga tusukan-tusukan duri yang selalu ada, bahkan kadang-kadang dari orang dekat dalam rumah, dalam kantor, sekolah, famili, keluarga, Gereja dll, tetapi jangan berkecil hati atau kecewa, jangan bereaksi dosa, ampuni dan berkati. Mengapa kita mengalaminya, mengapa Tuhan izinkan, ini bukan kebtulan, tetapi pencobaan. Kalau kita bereaksi dengan betul, mengampuni dan mengasihi, kita lulus, maka kita akan naik kelas dan menjadi makin indah, bahkan sukacita dan Roh kemuliaan ada dengan kita 1 Pet 4:14. Sebab itu jangan kecewa dengan duri-duri apalagi dari orang-orang yang tidak kita kira, ada Roh kemuliaan atas kita. Hidup di lembah dan banyak durinya itu indah, tumbuh dan makin mulia, itu tidak ada di Surga.

KID 5:13c YANG MENETESKAN MUR ( GETAH ) YANG BERBAU HARUM

Begitu Tuhan Yesus, perkataan-Nya selalu seperti getah Mur sebab selalu bertanya pada Roh Tuhan dahulu. Mulut yang tidak ada salanya itu sempurna Yak 3:2 Tuhan Yesus sempurna mulut dan Perkataan-Nya.

Begitu kalau kita berjalan dalam Roh dan berhenti bicara dari diri sendiri tetapi bicara dari pihak Allah, setiap kali bicara kita akan menjadi sempurna. Kalau terus menerus berjalan dalam Roh, bicara menunggu Tuhan, betapa indahnya, bibir kita seperti bakung yang suci.

Scroll to Top