AMS 20:1. MABUK ITU RIBUT, SESAT, BODOH, CELAKA.
ANGGUR ITU SEPERTI PENG-OLOK2, MINUMAN KERAS MEMBUAT RIBUT DAN ORANG YANG TERSESAT OLEHNYA ITU TIDAK BIJAK.
Orang yang suka anggur, akan terikat, mabuk, itu berarti orang itu di-olok2 atau dipermainkan oleh anggur. Jangan mabuk, terikat, baik anggur minuman (minuman keras seperti cukrik, yang mati akhir2 ini puluhan, akibat sekedar iseng), belum lagi narkoba, tubuh dan jiwanya rusak, binasa, ini kena jutaan orang.
Juga segala macam anggur dunia, istimewa hiburan dalam tontonan,internet, dll. Singkatnya hedonisme. Orang yang terus mencari kesenangan itu hidupnya seperti mati 1Tim 5:6.
Ini kesukaan jalan lebar. Orang yang terus cari senang, kalau sedikit tidak enak sudah kecewa, menderita, sakit hati, merasa celaka dan sebagainya seperti mati. Justru kehidupan Kristen yang betul itu mahir pikul salib, Luk 9:23. Yes 53:3. Karena percaya Tuhan, bisa tetap dalam kesucian, dan melakukan kehendak Tuhan, sehingga meskipun menderita karena Tuhan, tetap ada sukacita apalagi kalau mengalami yang enak,tetap enak. Yang tetap setia sampai akhir, satu kali akan bersukacita dan mulia untuk kekal.
Justru orang yang terikat kesukaan dunia itu membuat ribut, waktunya habis, hati penuh dosa, iblis bekerja dalam hati dan hidupnya, tabiatnya rusak, rohaninya hancur, ia celaka sekarang dan kekal. Jangan percaya manisnya anggur dunia, orang yang menikmatinya akan benci anggur Surga Luk 5:39 dan itu membuat hidupnya pahit seperti Neraka meskipun masih di dunia belum masuk Neraka.
Yang mau percaya Tuhan Yesus bisa lepas dari segala ikatan kesukaan dosa. Sangat sederhana, sekarang juga bisa bebas kalau mau dan hidup merdeka dari dosa itu indah. Orang yang mau membuang anggur dunia bisa lebih mudah memelihara hidup dalam kesucian, taat akan Firman Tuhan, maka ia akan selalu ada saldo sukacita Pil 4:4,7, anggur Surgawi Yoh 4:14, 7:38 tetap dipimpin Roh dan bisa selalu senang di mana saja, kapan saja, dalam hal apa saja. Belum masuk Surga tetapi sudah bisa mulai mengalaminya Yoh 4:14.
AMS 20:2. BERONTAK MELAWAN RAJA ITU BERDOSA PADA JIWANYA SENDIRI.
TAKUT AKAN RAJA ITU SEPERTI AKAN AUMAN SINGA. SIAPA YANG MEMBANGKITKAN AMARAHNYA ITU BERDOSA KEPADA JIWANYA SENDIRI.
Siapa Raja kita? Tuhan Yesus! Wah 19:16;17:14, 1Tim 6:15.
Raja itu penuh kuasa, bisa memberi anugerah atau menghukum. Apa yang membuat Raja marah? Kalau berdosa, tidak mau melakukan kehendak Allah, Dia marah dan kita celaka! Hidup benar dan melakukan kehendak Allah itu untung, menyenangkan. Memang Raja kita itu sabar, se-olah2 bisa dipermainkan dengan segala dosa umatNya, tetapi sesudah sampai waktunya, kalau tidak bertobat, dahsyat hukumannya! Tetapi yang hidup berkenan pasti untung besar. Memang seringkali pahalanya tidak langsung kelihatan, sebab Tuhan ingin kita hidup dengan iman. Yusuf, Daud dll hidup benar, tidak langsung enak, tetapi tetap setia dan taat, akhirnya berkat rohani dan jasmani bertumpuk-tumpuk.
Tetapi yang melawan Raja itu, hidup dalam dosa, sekalipun bisa tertawa, itu menabung celaka, yang akan meledak pada waktunya. Manusia tidak melihat Raja itu di dunia, tetapi pemimpin-pemimpin rohani yang mengatur sesuai Firman Tuhan itu juga raja2 yang harus ditaati Ibr 13:17. Seperti Musa pemimpin yang mengatur Bangsa Israel sesuai Firman Tuhan, orang-orang yang melawannya itu melawan Raja dan akan celaka seperti Miryam Bil 12:9-10 (Harun), Korah, Datan dan Abiram Bil 16:27-30, 10 penghulu Israel, 250 orang Lewi yang berani melanggar peraturan pelayanan; Bil 16:35 bahkan juga orang banyak yang melawan Musa pemimpinnya, akhirnya mereka binasa dengan mengerikan sampai kekal di Neraka dan tidak melihat Kanaan/ Surga.
Tetapi Yusak dan Kaleb yang mau taat akan Musa, hidupnya menjadi indah, puas, sukacita sampai kekal. Jadi orang beriman juga harus taat akan pemimpin-pemimpin yang memerintah dengan betul seperti pada Rajanya yaitu Tuhan Yesus 1Tim 5:17.
AMS 20:3. BERHENTI BERBANTAH-BANTAH ITU TERHORMAT.
ADALAH SUATU KEHORMATAN BAGI SESEORANG UNTUK BERHENTI BERBANTAH-BANTAH, TETAPI SETIAP ORANG BEBAL AKAN TERLIBAT DI DALAMNYA.
Ber-bantah2 itu bukan cara hidup orang beriman 1Kor 11:16. Lalu bagaimana kalau ada perbedaan pendapat? Jangan berkelahi, nanti iblis masuk dan keduanya diadu iblis sampai hancur, keduanya rugi. Sekalipun kita yakin betul, jangan megneluarkan kata-kata jahat seperti mengata-ngatai, mengutuki dsb tetapi terangkan baik-baik dan minta Roh Kudus menyadarkannya. Jangan berbantah-bantah atau berkelahi, kita hanya sharing, saling membagi kebenaran atau keyakinan kita, biarlah selanjutnya Roh Kudus yang membawa kita kepada segala kebenaran Yoh 16:13. Persekutuan tubuh Kristus banyak hancur di mana-mana karena perbantahan, apalagi dengan emosi, prasangka, benci, sombong, iri, tamak dan dosa-dosa lain. Seharusnya kita sharing (saling membagi) dan tidak berbantah-bantah. Sebab bukan kita yang bisa meyakinkan orang, tetapi Roh Kudus yang memberi keyakinan, peneguhan dalam hati Rom 9:1; 8:16, 1Yoh 2:20,27 Roh Kudus menjadi Guru pribadi dari masing-masing umat Tuhan. Kalau seorang tidak mau percaya, apalagi terus berbantah-bantah pada pemimpinnya atau melawan orang yang benar, maka orang itu bersalah melawan kebenaran (apalagi kalau Roh Kudus sudah meyakinkan hatinya, tetapi tetap keras hati apalagi kalau sombong, benci dll, tidak mau mengakui kebenaran orang lain). Seperti Miryam melawan Musa yang benar, jadi kusta. Untung Musa tidak jengkel atau dendam sehingga mau memintakan ampun dan Miryam dapat kemurahan Tuhan Bil 12:5-9. Jangan bebantah-bantah sendiri, kalau yakin benar, Tuhan akan memperingati orang-orang yang keras hati, tidak mau menerima kebenaran Firman Tuhan. Kalau Tuhan bertindak, akibatnya bisa begitu dahsyat, apalagi kalau ditambah kesombongan atau dosa-dosa lainnya, bisa kusta seperti Miryam berarti hidupnya menjadi kusta dan sia-sia selamanya.
AMS 20:4. PEMALAS SELALU PUNYA ALASAN.
PEMALAS TIDAK MAU MEMBAJAK DENGAN ALASAN DINGIN, SEBAB ITU IA AKAN MENGEMIS PADA MUSIM PANEN DAN TIDAK MENDAPAT APA2.
Mengapa pemalas selalu punya alasan? Sebab ia malas, tidak mau bekerja atau berusaha. Dia perlu alasan supaya jangan ia tertuduh dan orang yang menyuruhnya tidak lagi bisa memaksanya. Sebab tidak membajak, tidak menanam dan tidak menuai, tidak punya panen. Ia minta-minta tetapi tidak mendapat. Mengapa? Sebab orang yang mengerti, sekalipun ada alasan, tidak mau memberi. Jangan memberi pada pemalas, sebab itu menjerumuskan dia lebih lanjut. Kadang-kadang kita masih memberi karena kemurahan, tetapi harus dengan nasehat dan cerdik, jangan tertipu oleh alasan-alasannya.
Orang Kristen yang minta2 terus itu malas. Belajarlah Firman Tuhan dan tekun berdoa, lebih-lebih dalam Roh dan kebenaran, supaya punya iman dan bisa menerima kelimpahan panen janji-janji Allah.
Tuhan tidak mengutuki orang jadi kekurangan, kecuali kalau berdosa seperti Adam Hawa, sehingga bumi dan sikonnya itu lebih sulit mengeluarkan hasil, harus kerja lebih keras Kej 3:19. Tetapi orang beriman sudah lepas dari kutuk dosa, kecuali kembali dalam hidup lama. Kita bisa mendapt hasil jasmani dan rohani asal mau bekerja dengan rajin jasmani dan rohani. Keduanya penting, sebab Tuhan tidak suka orang malas Ams 6:6. Kita bisa menerima semua berkat Tuhan yang sudah tersedia (Mat 6:32) asal tidak malas jasmani dan rohani.
Malas rohani adalah tidak mau menumbuhkan iman yang cukup untuk mengambil segala janji2 bekat yang sudah disediakan Tuhan. Janji Tuhan cukup limpah, lebih dari kebutuhan kita Yoh 10:10. Sebab itu miliki iman, pasti dapat. Kalau tidak ada iman, tidak ada apa-apa, Mat 8:13. Kalau perempuan meleleh darah tidak punya iman dan tidak bertindak dengan iman, ia tidak mendapat apa2.
Memang iman bisa didorong (seperti bapak yang anaknya ayan2 Mrk 9:24) atau dicari supaya jadi lebih besar Mat 8:26. Kita bisa berdoa minta iman ditambahkan Luk 17:5, 2Kor 10:15, 2Tes 1:3 sambil bertekun dalam Firman Tuhan yang menjadi sumber benih iman Rom 10:17. Terus berdoa dalam Roh dan kebenaran dan tentu minta yang benar 1Yoh 5:14.
Jangan malas secara rohani, sebab banyak orang Kristen tidak mendapat apa-apa dari janji Tuhan ( keadaannya hanya sama seperti orang dunia) sebab malas dengan segala macam alasan, sehingga orang beriman tetapi tidak punya iman. Membajaklah dalam Firman Tuhan sehingga mengerti kebenaran Firman Tuhan oleh Roh Kudus (selalu berdoa dalam Roh dan kebenaran), maka akan tumbuh iman untuk setiap segi hidup kita dan kita bisa menuai segala janji berkat Tuhan yang begitu limpah dengan iman! Mat 8:13. Kita mendapat seseuai dengan iman kita. Hidup orang beriman yang punya iman itu indah dan berkelimpahan mengalami janji Allah. Jangan malas berdoa terus menerus dalam Roh dan kebenaran. Sebab ini yang menimbulkan lapar dan haus akan Firman Tuhan dan Roh Kudus bisa bekerja bebas kalau kita terus tekun berdoa dalam Roh dan hidup benar senantiasa Yoh 4:23-24. Kita bisa membuat nasib yang baik dengan doa semacam ini dan bertekun dalam Firman Tuhan sehingga iman nkita tumbuh dalam semua segi hidup. Kita bisa membuat sendiri nasib yang terindah sebab kita adalah anak2 Allah yang maha besar dan maha kuasa dan adalah kehendak Allah untuk membuatkan hidup kita jadi paling indah dan mulia sampai sempurna. Yer 29:11, Ef 2:10. Bertumbuhlah dalam iman ilahi dalam setiap segi hidup kita. Selain belajar sendiri, juga belajar dari pemimpin-pemimpin dan guru-guru yang diutus Allah. Tidak cukup belajar sendiri, sebab Tuhan mengangkat guru-guru Ef 4:11 untuk mengajarkan kebenaran Firman Tuhan 1Tim 5:17. Bukan saja untuk hidup yang sekarang, tetapi untuk hidup yang kekal. Kita mendapat kesempatan yang sangat limpah untuk mengumpulkan kemuliaan yang penuh dalam saat2 terakhir (Minggu ke-70 Daniel) sebab pada waktu ini seluruh Firman Tuhan akan terbuka (ini perlu untuk meningkat sebab sampai mana Firman Tuhan dibukakan, sampai disanan kita bisa mengerti dan tumbuh dan berbuah-buah (1Sam 14:30, Mat 13:23) sebab mengalami pembukaan Firman Tuhan yang kita dapat dari Tuhan Mat 13:11 ( Firman Tuhan terbuka sampai sempurna dalam setiap segi hidup itu perlu untuk pertumbuhan sampai sempurna) Mat 10:26-27. Juga karena dalam Minggu ke-70 Daniel ada pekerjaan Roh Kudus yang terbesar yaitu Hujan akhir yang terjadi pada waktu-waktu ini. Pelayanan jabatan dan orang sempurna dalam sikon yang sangat tertib membuat kesempatan yang limpah ini bisa didapat dengan mudah untuk setiap orang yang mau sungguh-sungguh mendapatkannya dan sebab itu banyak orang jadi sempurna, nasib yang terbaik!
Juga secara rohani, bagi-bagikan rahasia pertumbuhan iman untuk segala segi hidup pada saudara-saudara yang lain, justru ini membuat kita makin limpah Ams 11:24-25. Jangan lupa, dengan limpah iman, kita panen segala janji-janji Allah yang indah dan sempurna.
AMS 20:5. RANCANGAN HATI YANG JADI.
RANCANGAN DALAM HATI ORANG ITU SEPERTI AIR YANG DALAM, TETAPI ORANG YANG BERPENGERTIAN AKAN MEMBAWANYA KELUAR.
Air yang dalam itu seperti air dalam tanah yang jauh di bawah permukaan bumi. Kalau itu bisa dikeluarkan, bukan main, bisa menjadi pancaran air yang limpah (artesis) dan jadi keuntungan yang besar. Hampir semua orang mempunyai rencana dalam hatinya (keinginan, cita2, kerinduan), yang indah-indah dan baik.(tidak ada orang punya rancangan yang jelek dan rendah, tetapi semua rindu yang terbaik) tetapi apakah ini bisa jadi?
Tetapi yang menjadi problem terbesar adalah bagaimana bisa mewujutkannya. secara jasmani untuk bisa mengeluarkan air yang di dalam, itu sulit dan mahal. Baik air sumur apalagi air tanah yang di dalam. Tetapi Firman Tuhan (=kebenaran Yoh 17:17) mengatakan bahwa orang yang berpengertian dapat membawanya keluar.
Ini tentang hal-hal jasmani dan rohani, tetapi rohani harus di dahulukan Mat 6:33.
Pengertian yang manakah yang bisa membuat rancangan yang dalam2 bisa jadi nyata? tentu orang ini tidak boleh malas (ayat 4) dan harus punya pengertian, baik manusiawi istimewa yang ilahi dari Allah. Kalau kita terus taat dipimpin Roh akan suka dan tahan belajar Firman Tuhan ( lapar haus), maka kita akan tumbuh dalam pengertian Firman Tuhan 2Pet 3:18, begitu juga dalam pengertian ilahi yang bisa membuat rancangan itu terwujud, untuk itu kita perlu memperhatikan:
1. Apa rancangan kita? Tentu harus hal-hal yang baik yang sesuai Firman Tuhan Ams 11:23. Kita harus mengerti hidup berkenan pada Tuhan itu indah dan sumber segala perkara yang indah; sebab itu kalau ini jadi rancangan rohani, maka rancangan jasmani biasanya tidak akan salah.
2. Bagaimana caranya mewujudkannya? Pengertian atau cara mendapatkannya itu dari Allah. Sebab itu nyatakan segala keinginan hati pada Tuhan dalam doa Pil 4:6. Dalam banyak doa (dalam Roh dan kebenaran). Tuhan akan memimpin, memberi pimpinan pada kita sehingga bisa mendapatkannya. Misalnya perlu rumah, mobil, pekerjaan dsb. Roh Kudus akan menyakinkan dan kalau sudah yakin, lakukanlah maka kita akan memperolehnya. Tetapi jangan lupa tetap hidup benar, jujur, jangan menghalalkan segala cara, harap Tuhan. Banyak berdoa dan belajar Firman Tuhan, kalau perlu bertanya-tanya pada pemimpin rohani.
Kadang-kadang kita tidak mengerti bahwa Tuhan sedang merencanakan perkara besar bagi kita. Seperti Yusuf akan diangkat tinggi, juga Daud dll, yang penting jalan saja di relNya Tuhan, maka pada saat yang ditentukan kita masuk dalam stasiun yang sangat mentakjubkan. Kalau tidak tahu setasiun apa dan bagaimana caranya, yang penting jalan terus di jalan atau rel Allah dengan taat dan sukacita. Tuhan menyediakan kejutan yang indah-indah 1Kor 2:9. Sering kali seperti Yusuf, Daniel, Daud, dll mereka mengalami hal-hal yang sangat celaka (Yusuf jadi budak, Daud jadi buronan yang sudah pasti mau dibunuh oleh rajanya sendiri, Daniel jadi tawanan dll). Tidak mungkin ada yang indah dalam posisi celaka seperti ini, tetapi tahu-tahu justru itu relnya ke stasiun yang indah itu. Rencanakanlah yang terbaik sambil terus tekun belajar Firman Tuhanberdoa, dll (lekat pada pokok yang benar Yoh 15:5); tetapi kalau toh tidak bisa, jangan kecil hati sebab cara Roh itu ajaib. Belajar berjalan dalam Roh, itu sumbernya segala perkara yang indah-indah yang sekarang dan yang akan datang, kita akan mencapai yang terindah. Sebab itu belajar tekun dipimpin Roh dalam kesucian dijalan sempit, tekun berdoa dan belajar Firman Tuhan, rajin dan tekun beribadah, bersekutu dan pelayanan, maka Tuhan akan memimpin kita dalam setasiun-stasiun yang indah sekarang dan yang akan datang.
KESIMPULAN
Kalau kita lekat pada pokok yang benar dengan 7 KPR, itu seperti 26 huruf mesin tik, meskipun hanya 26, bisa membuat segala macam cerita yang panjang danindah. Begitulah Roh Kudus dan segala fasilitas rohani yang diberikan pada kita bisa membuat nasib yang indah dan banyak rencana2 yang ajaib yang sudah disediakan Tuhan.
Ams 20:1 Jangan terikat anggur dunia, mabuk membuat hidup jadi ribut (dengan segala macam dosa dan pekerjaan setan) dan jadi bodoh. Puaslah dengan anggur baru, hidup akan jadi puas di dunia samapai kekal.
Ams 20:2 Jangan berontak pada Raja surga dan wakilnyadi dunia, itu berdosa pada jiwa kita sendiri, tetapi perkenankanlah Dia, pasti indah. Ingat penghulu-penghulu Israel dan Yusak, Kaleb terhadap Musa.
Ams 20:3 Jangan berbantah-bantah seperti orang bebal; berhenti berbantah-bantah itu terhormat dan untung dengan sharing dan berdoa, supaya Roh Kudus yang bekerja. Orang yang berbantah-bantah pada pemimpinnya (yang benar) jadi kusta seperti Miryam.
Ams 20:4 Jangan malas menumbuhkan iman, kita dapat penuaian janji2 Allah, sekalipun dalam sikon yang sangat sulit.
Ams 20:5 Dengan pimpinan dan pengertian Roh Kudus kita bisa mewujutkan racangan2 yang indah di dalam kita, lebih2 yang kekal.
Nyanyian:
Betapa senang ikut Yesus.