Jika saudara ingin membagikan mengenai traktat “Bunuh Diri Jalan Langsung ke Neraka”, saudara bisa mengunduhnya disini
Untuk mendengarkan khotbah mengenai Bunuh Diri yang disampaikan oleh Pdt. Sifera BS, klik disini
UNTUK ORANG-ORANG YANG MAU BUNUH DIRI
Saya mohon anda menangguhkan hal itu sebentar, saya mohon anda mempertimbangkan hal-hal yang saya sebutkan dalam traktat ini baik-baik, sebab kalau anda tidak mau membacanya sekarang, maka di dalam Neraka yang anda tuju, anda pasti 100% akan menyesal, sebab tidak membacanya dan sudah terlambat.
Sebab itu anda harus membaca traktat ini yang sudah sampai di tangan anda bukan dengan kebetulan, tetapi sudah diatur oleh Tuhan?
Ketahuilah bahwa bunuh diri itu: dosa, itu melawan Allah! Dan dihukum Allah dengan hebat! Selain itu pasti 100% anda akan menyesal sesudah tiba di Neraka, pasti 100%. Sebab anda kena tipu setan yang merindukan kebinasaan anda.
Saya akan membuktikan pada anda, apa yang dikatakan Firman Tuhan tentang bunuh diri, dalam beberapa halaman berikut ini. Bacalah lebih dahulu, dan pertimbangkan baik-baik. Lebih2 kalau anda seorang Kristen, seorang anak Allah!
Ambillah saran2 yang saya berikan pada fatsal terakhir. Jangan anda cepat2 mau mengakhiri hidup anda, anda akan menyesal dan tidak akan bisa kembali lagi!
BUNUH DIRI
(JALAN LANGSUNG KE NERAKA)
Pasal 1 DEFINISI BUNUH DIRI
Berbuat hal-hal yang dengan sengaja dan dengan pengertian akan mengakibatkan kematian dirinya sendiri. Juga termasuk bunuh diri secara pasif, yaitu dengan sengaja dan dengan pengertian membiarkan dirinya kena sesuatu atau membiarkan dirinya tinggal didalam sesuatu keadaan jelek, sehingga mati tanpa menghindar.
Pasal 2 BUNUH DIRI = DOSA?
Bunuh diri = dosa, bahkan dosa rangkap 5! sehingga langsung masuk Neraka!
1.MEMBUNUH ORANG
Wahyu_22:15. Tetapi segala anjing dan orang hobatan, dan orang berzinah, dan segala pembunuh dan segala orang yang menyembah berhala, dan barangsiapa yang cinta akan dusta dan berbuat dusta itu semuanya tinggal di luar (tidak masuk Surga). TL.
Orang yang membunuh orang, sekalipun orang itu dirinya sendiri, ia tidak boleh masuk Surga, orang itu pasti, 100% masuk Neraka. Sebab itu jelas sekali bahwa orang yang membunuh diri itu berdosa, dosa seorang pembunuh, yang tidak akan memiliki hidup dalam Surga, hanya dalam Neraka. Ada orang yang mengatakan bahwa bunuh diri itu tidak apa-apa, hanya memperpendek umur. Ini sama sekali tidak betul! Bunuh diri itu jahat di hadapan Allah, dihitung sebagai seorang pembunuh yang kejam! Pembunuh yang tertipu, sebab dikira sesudah dibunuh, bebas dari tekanan,ternyata masuk Neraka yang lebih dahsyat! Membunuh diri adalah pembunuhan!
2.MEMBINASAKAN RUMAH ALLAH
Kita, manusia adalah rumah Allah. 1Korintus 3:16. Tiadakah kamu ketahui bahwa kamu rumah Allah,dan Roh Allah diam di dalam kamu? (Baca juga 1Kor 6:19). 2Korintus 6:16 … kita inilah rumah Allah yang hidup …
Kita ini meminjam “pondok tubuh” ini selama berada di dunia. “Pondok tubuh” harus di pelihara baik-baik sebagai tempat Allah. 1Korintus 3:17. Jikalau barang seorang membinasakan rumah Allah,maka ia akan dibinasakan Allah; karena rumah Allah itu kudus, yaitu kamulah. Jadi jelaslah dari ayat-ayat ini, bahwa orang yang membunuh dirinya sendiri itu merusakkan rumah Allah, dan ia (sesudah keluar dari “pondok tubuhnya” ini) akan dibinasakan, dihukum, disiksakan dalam Neraka untuk selama-lamanya.
3.TIDAK BERTOBAT.
Kalau seorang pembunuh bertobat, masih ada harapan untuk selamat. Tetapi kalau tidak bertobat, ia akan dihukum dalam laut api kekal. Luk 13:3.Aku berkata kepadamu: Bukannya begitu; tetapi jikalau tiada kamu bertobat, niscaya kamu sekalianpun akan binasa begitu juga. Seorang yang membunuh dirinya itu berarti nyata-nyata mau menjadi pembunuh yang tidak mau bertobat lagi, sebab sesudah membunuh ia mati langsung, sehingga tidak ada kesempatan untuk bertobat lagi. Sesudah membunuh, ia langsung mati dan menghadapi pehukuman Allah.
Ibrani 9:27.Sedangkan manusia telah tentu satu kali akan mati,dan kemudian daripada itu datang hukuman. Jadi jelaslah bahwa orang yang membunuh dirinya sendiri itu adalah pembunuh yang tidak bertobat, pasti dihukum Tuhan! Jangan bunuh diri!
4.MELAWAN RENCANA ALLAH
a. Tubuh kita ini milik Allah.
1Korintus 6:19.Atau tiadakah kamu mengetahui bahwa tubuhmu itulah rumah Rohulkudus … yang telah kamu peroleh daripada Allah, dan bukan kamu milikmu sendiri?
Kita hanya meminjam tubuh kasar ini. Kita boleh memakai sesuka hati kita, tetapi satu kali kita harus mempertanggung jawabkannya kepada Tuhan di hadapan meja Pengadilan Allah. Alkhatib 11:9b. berjalanlah menurut segala kehendak hatimu dan pemandangan matamu, tetapi ketahuilah olehmu bahwa sebab segala perkara ini dipanggil Allah akan dikau kelak menghadap hukum.
b. Untuk setiap perkara dalam hidup kita Allah sudah merencanakan/menetapkan sesuatu jadwal waktu yang tertentu, antara lain tentang kapan kita mati.
Alkhatib 3:2a. Adalah masa akan diperanakkan dan masa akan mati. Kalau seorang membunuh dirinya, itu berarti ia melawan rencana waktu dari Allah, dan itu dosa!
Contoh lain, misalnya tentang nikah. Kalau sebelum waktunya mengadakan hubungan seperti suami-istri, sekalipun cinta, itu dosa, yaitu dosa zinah. Tetapi kalau sudah waktunya, sudah nikah, itu bukan lagi dosa. Jadi, melanggar waktu itu dosa! Begitu juga orang yang membunuh diri, ia melawan waktu dari Allah, itu dosa dan pasti dihukum Allah ( lagi pula, ia juga “tidak mau” bertobat).
5.MELAWAN HAK ALLAH
Mati hidup adalah hak Allah, manusia tidak boleh merampasnya. 1Samuel_2:6. Bahwa Tuhan jua yang mematikan dan yang menghidupkan, Tuhan jua yang menurunkan ke dalam alam barzakh dan yang menaikkan orang pula. Orang yang membunuh diri itu berarti merampas hak Allah yaitu hak untuk me- nentukan mati hidupnya seseorang. Siapa yang berani mempermainkan atau merampas hak Allah?
1Kor 10:22-b.Adakah kita lebih kuat daripada Tuhan? Pasti kita tidak akan lebih kuat daripada Allah. Jangan melawan Allah pasti dihukum. Sebab itu, jangan bunuh diri. Jadi jelaslah sudah, bahwa orang yang membunuh dirinya, di hadapan Allah = berdosa lapis 5. Hukumannya? Pasti hebat! Sungguh, bunuh diri itu : dosa yang amat besar, dihukum Allah, langsung masuk Neraka, jalan pendek ke Neraka! Jangan ambil jalan celaka ini!
Pasal 3 APA GUNA BUNUH DIRI?
Biasanya orang yang bunuh diri itu sudah kena tipu setan. Orang yang mengerti kebenaran Firman Tuhan tidak akan mudah ditipu setan (2Kor 2:11) .
TIPU DAYA SETAN ITU BIASANYA :
DUSTA IBLIS I:
“Takaranku, memang terlalu berat” ?! Tekanan hidup yang dialami sekarang ini di anggapnya terlalu berat, ia mengira sudah tidak mampu menanggungnya lagi. Juga Elia hampir kena tipu semacam ini sehingga ia berteriak minta mati. 1Raja-raja 19:4b. Terlampau sangat halku sekarang (menurut perkiraan Elia),ya Tuhan! Ambillah juga akan nyawaku. Untungnya Elia tidak berani melawan hak dan rencana waktu Allah, lagi pula ia tidak mau menjadi pembunuh dan membinasakan rumah Allah yang dipinjamnya ini. Sebetulnya Allah tidak pernah mengijinkan percobaan yang lebih berat dari kekuatan kita datang pada kita.
1Korintus 10:13.Karena hanya pencobaan yang lazim kepada manusia sudah berlaku atas kamu. Tetapi Allah itu setiawan,yang tiada membiarkan kamu dicobai lebih daripada kekuatanmu, melainkan dengan pencobaan itu Ia akan mengadakan suatu jalan kelepasan,supaya cakap kamu menahannya. Kalau seorang sampai menderita, itu berarti sudah diizinkan Allah, dan pasti itu tidak lebih dari kekuatannya, dengan pertolongan Tuhan pasti ia cakap menanggungnya.
Tetapi setan si penipu yang lihay itu mengatakan bahwa Allah tidak adil! Katanya: Kita dicobai lebih dari yang dapat kita tanggung! Maksudnya supaya membunuh diri, lalu “bebas” (sesungguhnya langsung masuk dalam tangan setan di Neraka untuk disiksakannya!) Jangan percaya kata-kata setan, ia berdusta, ia pembohong dan pembunuh dari mulanya.
Yohanes 8:44 Kamu ini daripada bapamu iblis,dan segala hawa nafsu bapamu itulah yang kamu turut. Ialah pembunuh manusia dari mulanya, tiada ia berdiri di atas yang benar, oleh karena kebenaran tidak ada didalamnya. Jikalau ia mengatakan bohong, maka ia mengatakan menurut tabiatnya sendiri, karena ia pembohong dan bapa pembohong. (TL).
Ini sungguh-sungguh tipu daya iblis. Justru Allah itu yang setiawan,Ia memegang janjiNya,kata-kataNya dapat dipercaya 100% dan itulah yang benar. Jangan percaya mulut setan, nanti celaka dan binasa untuk kekal tanpa dapat menyesalinya lagi. Coba Elia bunuh diri,ia akan menyesal selama lamanya dalam Neraka, sebab justru sesudah bertahan dalam ujian itu ia lulus, ia naik tingkat,bahkan ia memperoleh kemuliaan yang terbesar, yaitu diangkat hidup-hidupan ke Surga. Bukan main!
Juga Ayub yang menderita luar biasa, ia minta mati (boleh saja minta-minta (?) tetapi jangan membunuh!)
Ayub 3:11.Mengapa tiada aku mati baharu keluar dari dalam rahim, dan putus nyawa baharu keluar dari dalam perut?
Tetapi untung Ayub takut akan Tuhan sehingga tidak mau menjadi pembunuh menuruti tipu daya iblis dan keempat dosa lainnya. Sesudah ujian ini berlalu, Ayub di permuliakan Tuhan dua kali ganda. Dahulu ia seorang yang mulia di negeri Urkasdim, sekarang bahkan dua kali lebih mulia!
Juga anda, jangan jadi pembunuh dan melawan hak dan rencana waktu Allah, jangan mem binasakan rumah Allah yang kita pinjam, ber doalah minta kekuatan dari Tuhan, Tuhan pasti akan menolong kita kalau kita berseru kepadaNya!
Yesaya 41:10. Janganlah takut, karena Akulah sertamu! Janganlah engkau bimbang, karena Akulah Allahmu; Aku menguatkan dikau, lagi Aku menolong engkau, lagi Aku memapah engkau dengan tangan kanan kebenaranKu. Berserulah kepada Tuhan,Tuhan pasti akan mendengar dan menolong setiap orang yang berseru kepadaNya.
Mazmur 86:7.Maka pada masa kepicikan aku berseru kepadaMu,karena Engkau menyahuti aku. Mungkin sekali anda seperti Ayub yang sudah tidak mempunyai harapan sama sekali, tetapi ternyata sebetulnya Tuhan menyediakan sesuatu yang amat indah bagi anda.
Kalau bunuh diri, anda akan tiba di Neraka, anda akan menyesal tetapi terlambat; tidak jadi mengalami pertolongan yang Tuhan sudah disediakan! anda kehilangan Kerajaan Sorga. Haraplah sesuatu yang baik dari Tuhan, Dia tidak akan mengecewakan. Jangan percaya dusta si iblis!
DUSTA IBLIS II:
Bebas dan lebih enak ?
Betulkah bunuh diri membuat orang itu bebas dan lebih enak?
Memang kuburan itu nampaknya sepi, tenang, seolah-olah menjanjikan hal-hal yang ideal: bebas, tidak ada susah, tenang,damai, tidak ada gangguan yang menyakitkan hati lagi, dan sebagainya.
Tetapi sesungguhnya sama sekali tidak enak bahkan sebaliknya! Kuburan itu bukan tempat pelarian.
Kuburan itu hanya tempat pindah, dari alam nyata ke alam roh. Apa yang terjadi pada saat perpindahan ini, dari orang yang bunuh diri? Orang yang sudah tidak tahan hidup ini waktu ia mati, ia melek, rohnya melek,tiba-tiba ia masuk ke alam roh. Ia terkejut luar biasa, sebab setan menyambutnya. Setan datang dan mulai menyiksanya; ia mulai merasakan api Neraka dan siksaannya yang luar biasa. Manakah perhentian yang diharap-harapkan nya itu?
Tidak ada! Justru sekarang ia sudah langsung mengalami Neraka yang sesungguhnya, penderitaan dan siksaan yang hebat, yang tidak ada di dalam dunia dalam zaman apapun juga, dimanapun juga.Ia terkejut dan mau lari, tetapi … sudah terlambat!
Ia sendiri yang menutup pintu untuk kembali, ia sudah mati! Sungguh, orang yang tidak tahan hidup, yang bunuh diri, itu seperti melompat dari wajan setan langsung ke dalam api yang sesungguhnya. Lebih hebat, lebih ngeri, lebih celaka, dan …… tidak dapat kembali.
Sesudah masuk Neraka, baru waktu itu ia sadar, bahwa sehebat-hebatnya penderitaan di dunia, itu masih jauh, jauh lebih ringan daripada penderitaan di dalam Neraka yang sesungguhnya. Ia sadar, tetapi terlambat! Kalau kita berpikir baik-baik tentang gunanya bunuh diri, maka hanya ada satu kesimpulan: Tambah celaka dan tidak dapat kembali! Sebab itu jangan bunuh diri.
Pasal 4 LALU BAGAIMANA ?
Jangan putus asa. Tuhan mencintai anda. Kalau toh andaikata anda sudah berbuat dosa yang amat besar, jangan menghukum diri anda sendiri, itu saran dan suara setan. Bertobatlah sungguh-sungguh. Seperti anak terhilang yang kurang ajar dan bejat itu,waktu ia kembali kepada bapanya, jauh sebelum sampai di rumah,bapaknya sudah melihatnya lebih dahulu dan menyambut anak murtad ini dengan penuh kasih. (Luk 15:20b). Bagaimanapun buruknya si anak terhilang, bapak menunggu pulang.
Begitu pula dengan anda,sekalipun dosa anda seperti gunung tingginya, kalau anda masih hidup,mau menyesal dan bertobat, Tuhan tetap mengasihi dan mau mengampuni anda. Kalau sudah mati, tidak ada pengampunan lagi bagi anda, hukuman Tuhan sudah dijatuhkan dan anda sudah binasa seperti Sodom Gomora. Kembalilah kepada Allah, Allah menunggumu.
Kembalilah kepada Gereja yang anda tinggalkan. Kalau anda belum pernah ke Gereja, datanglah pada salah satu Gereja atau tulislah surat pada alamat Gereja Bukit Zaitun Taman Simpang 12 Surabaya.
Percayalah, Tuhan menunggu anda bertobat dan kembali kepadaNya.
Buku kecil yang anda baca ini bukan kebetulan, tetapi sesungguhnya ialah tanda kasih Allah yang memanggil anda untuk kembali kepada Tuhan. Anda akan mendapat pengampunan dan pertolongan dari Allah, pasti, 100%!
BERDOALAH SEBAGAI BERIKUT:
Bapa kami di dalam Surga. Saya seorang yang berdosa dan putus asa. Ampuni dosa-dosa saya ya Tuhan, saya menyesal. Terimalah saya menjadi anakMu. Segala persoalan saya yang rumit ini, saya serahkan pada Tuhan, dan saya percaya saya akan tertolong oleh kasih dan kemurahan Mu. Saya mohon ini didalam nama Tuhan Yesus Kristus. Amin.
Tuhan pasti akan menolong anda. Pujilah Tuhan,dan bersyukur terus sampai pertolongan itu datang. Jangan memikirkan bagai mana mungkin pertolongan itu dapat tiba, tetapi percayalah lalu bersyukur dan memuji-muji Tuhan Yesus, pasti Tuhan akan menolong anda sebab Tuhan Yesus hidup! Puji Tuhan.