DOWNLOAD FILE PDF CATATAN KHOTBAH HARI INI
I. PENULIS
RASUL PAULUS
Ditulis dari Laodikea. Tanggal penulisan tidak diketahui.
II. LATAR BELAKANG
1. Surat 1 & 2 Timotius dan Titus sering disebut sebagai surat2 pela-yanan, sebab berisi nasehat2 Rasul Paulus untuk keduanya (Timotius dan Titus) yang masih sangat muda tetapi sudah diberi beban penggembalaan yang cukup berat. Timotius di Efesus dan Titus di Kreta.
2. Timotius mempunyai kesempat-an yang indah dalam mengenal Paulus lalu ikut pergi melayani ber-sama2. Timotius dan ibunya Eunike berasal dari Listera. Paulus datang pertama kali dgn Barnabas di Listera (perjalanan penginjilan I), tetapi kemudian sebab orang2 di Listera dihasut oleh orang Yahudi, mereka merajam Paulus sam-pai “mati”. Tetapi Paulus bangkit kem-bali (Kis 14:1-20). Pada kedatangannya yang kedua (Kis 16:1-3). Timotius di-ajak Paulus pergi menginjil. Timotius menjadi anak yang kekasih dan se-tiawan di dalam Tuhan (Fil 2:19-22). Sesudah ber-tahun2 dididik dalam perjalanan penginjilan ini, maka pada satu saat Timotius dilepaskan di Efesus untuk memimpin Sidang Tuhan disana.
III. POKOK UTAMA
Kehidupan dan Pelayanan seorang Hamba Tuhan.
1Tim 3:15 Bagaimana sepatutnya dalam Sidang Tuhan.
Masih ada orang mengira pelayanan tidak ada syaratnya. Syaratnya:
1. Lahir baru.
2. Mulai dewasa rohani, jangan bayi yang hanya bisa minum susu melayani, Tuhan tidak minta begini. Untuk bersaksi, memberitakan kabar baik, semua orang beriman bisa, bahkan wajib (1Kor 9:16) seperti perempuan Samaria yang baru dilepaskan dari dosanya, ia langsung bisa bersaksi Yoh 4. Juga orang gila Gadara yang baru dilepaskan, Tuhan Yesus menyuruhnya beritakan kabar baik.(Mrk 5:19-20). Tetapi untuk jadi pemimpin2 dalam pelayanan di Gereja, perlu ditum-buhkan dahulu.
3. Hidup dalam kesucian dipimpin Roh 2Kor 6:17, Yes 52:11. Kalau me-layani Tuhan tetapi hidup dalam dosa, dihukum Tuhan seperti Hofni dan Pinehas bawa Tabut, tetapi tetap hidup dalam dosa, tidak bertobat, akibatnya mati!
Banyak contoh2 lain, kalau pela-yanan dalam kesucian dipimpin Roh akan ber-buah2 dan diberkati Tuhan.
Dalam surat 1Timotius ini diterangkan banyak hal tentang syarat dan ke-indahan pelayanan, bukan hanya untuk Timotius, tetapi untuk kita semua.
IV. GARIS BESAR ISI BUKU
Pasal 1. Panggil seorang hamba Allah yang benar.
Pasal 2. Perbedaan ibadah danpelayanan laki2 danperempuan.
Pasal 3. Syarat2 seorang hamba Allah.
Pasal 4. Ibadah dan pelayanan yang benar. Pasal 5. Ibadah dan pelayanan dalamGereja.
Pasal 6. Macam2 nasehat tentanguang, hamba, orang kaya.
V. KEBENARAN FIRMAN TUHAN DALAM 1 TIMOTIUS
1Tim 1:3. Dalam Gereja, jangan orang2 mengajarkan pelajaran2 yang bertentangan satu sama lain, tetapi hendaknya sehati dgn pimpinan Mrk 3:25. Tentu semua dicocokkan dgn Fir-man Tuhan dalam pimpinan Roh Ku-dus. Kalau perlu diskusi tetapi jangan ber-bantah2, minta pimpinan Roh Kudus masuk dalam kebenaran yang benar.
1Tim 2:5. Pengantara kita hanya 1 yaitu Tuhan Yesus, kita hanya boleh berdoa padaNya, jangan pada Maria atau orang2 suci lainnya, hanya lewat Tuhan Yesus.
1Tim 2:9-10. Perempuan hendak-nya berhias yang patut, jangan ber-lebih2, apalagi untuk maksud menarik untuk berzina, bersundal, itu dosa. Sebab berhias yang biasa2 saja bisa dipakai setan untuk jatuh dalam zina Mat 5:28, apalagi ber-lebih2 dan tidak sopan, tetapi berhias yang patut se-perti perempuan yg (hendak) ber-ibadah, jangan untuk maksud dosa zina. Jangan seperti maksud istri Potifar pada Yusuf
1Tim 2:12. Tentang perempuan tunduk pada suaminya Ef 5:22-23, dan tidak memerintah, mengajar laki2, nan-ti jadi seperti Miryam yang melawan dan mengajar Musa adiknya, sehingga jadi kusta. Ada Gereja melarang pe-rempuan berkhotbah. Tetapi ada ayat2 lain, laki2 dan perempuan tidak ber-beda dalam Kristus 1Kor 11:11-12, Gal 3:27-29. Ada yang boleh mengajar di Sekolah Minggu, Kaum muda, bahkan umum asal di rumah tidak melawan dan mau tunduk pada suami, ini Firman Tuhan, tetapi suami bukan tuan atas budak, tetapi cinta pada istri seperti Kristus pada jemaat, bahkan mau berkorban diriNya Ef 5:25.
Alasannya yang jatuh adalah Hawa, bukan Adam, lalu Adam membarengi istrinya (ayat 14). Istri2 lebih banyak sebagai ibu, sejak melahirkan anak, terus mendidik dgn kasih, iman, dan siuman (TL: Kesederhanaan)
Sebagai hamba Tuhan, itu perlu hidup nikah, keluarga, dan seluruh hidupnya dalam kesucian, berkenan pada Tuhan supaya jangan jadi batu sontohan, terus dalam dosa dan ditipu iblis, bisa menarik hukuman Allah! Ia harus bisa mengatur rumah tangganya baik2 dan memelihara anak2nya ber-taat kepadanya dgn sopan, bukan melawan dan kurangajar (1Tim 3:4-5). Kalau atur rumah sendiri dari darah dagingnya sendiri tidak ada cinta, tidak bisa tertib, apalagi mengatur sidang jemaat yang selalu ada yang melawan juga ada yang jadi Yudas?
Bukan hanya pelayanannya, tetapi juga hidupnya berkenan pada Tuhan (kalau masih part time juga kesaksian pekerjaannya di mana saja harus jadi kesaksian yang baik.
1Tim 3:16. Rahasia ibadah itu besar. Mutlak perlu ibadah, kalau sungguh2 maka hasilnya adalah:
Imanuel, Allah nyata dalam hidup kita sebagai manusia, yaitu:
1. Hidup suci, sukacita Fil 4:4,7, dan bahagia.
2. Bisa dan suka menderita seng-sara karena kebenaran karena Kristus, ini akan jadi kemuliaan yang kekal 2Kor 4:17.
3. Dijamin Allah baik jasmani dan rohani dalam kesucian dalam jalan sempit, tidak berdosa, bisa berpada Fil 4:13-14.
4. Satu kali tubuh kita diganti tubuh kemuliaan, bahkan ada kemungkinan jadi sempurna tanpa mati.
1Tim 4:1. Jadi Kristen bukan berarti kebal dosa, tetapi dgn lahir baru kita bisa tumbuh dalam kesucian asal sung-guh2 mau, menolak, melawan ke-inginan daging, pasti berhasil. Dgn Tu-han kita sanggup merdeka dari dosa. Kalau mau dan rohani makin mening-kat, kemungkinan jatuh dalam dosa makin sedikit.
1Tim 4:2. Hati2 dgn orang yang tidak memberitakan hanya kebenaran, tetapi juga dusta sebab perasaan ha-tinya sudah hangus, tidak peka, tetapi rusak. Misalnya sekali selamat tetap selamat, tidak betul! Berdosa sedikit2 asal kemudian mau bertobat, Tuhan ampuni. Kalau hari ini tidak mau bertobat itu berarti tetap cinta dosa, dosa akan tumbuh terus Ibr 3:15.
1Tim 4:5. Disucikan oleh Firman berarti orang yang mengerti kebenaran Firman Tuhan, sehingga bisa membe-dakan antara yang dosa dan suci, memilih yang benar. Harus memilih Luk 12:57. Dan disucikan oleh doa, berarti:
1. Bertobat dari dosanya, pem-beresan dan minta ampun pada Tuhan dalam doa.
2. Tetap tinggal dalam kesucian, se-bab ada hubungan baik dan kuat dgn Tuhan (dalam doa), sehingga ada hikmat dan kuasa Allah, kita bisa tetap suci.
1Tim 4:8. Orang pergi ke Gereja itu belum tentu berkenan pada Tuhan, tetapi orang yang berkenan pada Tu-han dan mau taat, korban untuk setia beribadah, maka ibadah semacam ini mempunyai janji2 hidup yang sekarang dan yang akan datang.
1Tim 4:12. Jangan minder karena muda, belum pengalaman, tetapi ja-ngan sombong karena tua, meskipun punya pengalaman, itu belum cukup melawan iblis, perlu tetap hidup dgn Tuhan supaya jadi teladan yang baik, baik dalam ber-kata2, tingkah laku, perbuatan dalam kasih, iman dan kesucian.
1Tim 4:16. Belajar baik2 supaya bisa mengajar dgn betul dalam pim-pinan Roh Kudus dan melakukannya dalam hidup kita sendiri, supaya tetap suci dan berkenan pada Tuhan, maka kita akan selamat, juga orang2 yang mendengarkan kita.
1Tim 5:1-2. Sikap yang betul pada orangtua, orang yang sudah tua, pada saudara laki2 dan perempuan dgn se-habis2 suci, jangan sampai berpikir zina (Mat 5:28). Sebaliknya yang berhias yang sopan, jangan ber-lebih2 dan jangan ada maksud dosa seperti istri Potifar.
1Tim 5:6. Yang terus cari kesukaan (di luar Tuhan Yesus) maka hidupnya seperti mati, lekas haus kembali Yoh 4:13, lebih2 janda2, carilah Tuhan dan layani anak2 (kalau ada) atau mem-balas kepada orangtua. Carilah yang kekal, yang di Atas Kol 3:1-2, supaya tidak bercacat cela tetapi hidupnya tumbuh dan ber-buah2 (kalau ada tanggungjawab yang harus diselesai-kan, jangan abaikan). Janda muda bo-leh nikah, tetapi tetap mintapimpinan Tuhan. Jangan nganggur ke sana-sini, jadi pengganggu dan pembawa mulut, tidak jadi berkat, tetapi jadi laknat. Belajar terus dipimpin Roh.
Bukan hanya untuk janda2, sebab semua orang juga suka cari kese-nangan hidup (Hedonisme).
Apa akibat Hedonisme?
1. Ini perangkap setan, banyak alasannya yang jadi umpannya.
2. Hedonisme ini jalan lebar, laris, banyak orangnya, arus besar, mudah hanyut di dalamnya. Kesukaan dari Tuhan itu asli, limpah, bisa terus sampai kekal,tetapi di jalan sempit, salib.
3. Dapat Tuhan Yesus, bisa berpada dalam segala sikon sehingga hidup bisa puas dan bahagia Yoh 4:14 sampai kekal Yoh 7:38. Orang yang selalu cari senang, tidak tahan menderita, jadi kecewa, kosong, sia2, haus terus, makin hanyut di jalan lebar, akhirnya neraka kekal.
4. Cari senang cara dunia (dari luar) hidup haus terus, setengah mati Yoh 4:13. Cari senang dalam Kristus, akan dapat dan memancar terus dari dalam hatinya, bisa puas dan senang terus.
5. Prinsipnya kalau kita menye-nangkan (memperkenankan Tuhan) itu salib, sakit bagi daging, tetapi hidup jadi puas, senang, bahagia. Menye-nangkan diri sendiri, nikmat, ber-lazat2, kesukaan dosa sesaat Ibr 11:25, lalu pahit, tiada obatnya, sia2 binasa.
6. Kalau dibandingkan. Ada lebih dari 10 sukacita salib daripada Hedo-nisme.
7. Mau menderita karena kebe-naran itu untung dan sukacita sampai kekal 2Kor 4:17.
Beda Yusuf, Paulus, Daud yang mau menderita karena kebenaran, tidak ber-sungut2, sebab yakin ini bukan kebetulan, tetapi tetap hidup berkenan pada Tuhan, itu kesempatan indah untuk ber-buah2 dan mengalami ren-cana Allah.
Yacob, waktu istri dan Yusuf “mati”, putus asa, tidak mau hidup, buang waktu, ngambek,berbahaya, bisa ditipu iblis.
1Tim 5:17,19. Hormati sepatutnya ketua2 yang memerintah dgn benar, jangan menerima tuduhan lalu mene-ruskan ke sana-sini, itu dipakai setan untuk mengacaukan pekerjaan Tuhan. Kecuali ada bukti, perlu ditolong dan di”sembuhkan” kembali.
1Tim 5:20. Orang yang berdosa perlu ditolong supaya “sembuh” dan pulih kembali. Tetapi orang yang sebab dosanya, tidak mau bertobat, terus berdosa, keras hati di mana2, perlu ditegur di muka orang banyak supaya orang lain takut, jangan ikut2 berdosa. Berdoa dan minta pimpinan Roh Ku-dus, sebab harus ada tindakan, supaya dosanya dan pekerjaan setan tidak berkembang dan meluas, tetapi jangan karena JMPE atau kehendak daging kita sendiri. Cintai orangnya, benci dosanya Jud 23. Salahkan supaya bertobat dan semua orang tahu, tidak sampai ketularan.
1Tim 5:21. Dalam menegur dosa, jangan memihak dan melebihkan se-orang dari yang lain, belajar seperti Tuhan, tidak membedakan orang lain Rom 2:11, minta pimpinan Roh Kudus, seperti contoh hidup Putra manusia Yesus. Supaya Gereja Tuhan disucikan.
1Tim 5:24. Dosa sebagian orang sudah tampak banyak orang sebelum dihukum, tetapi dosa orang lain tidak ketahuan, baru nyata pada akhirnya. Enak mana? Tergantung mau segera bertobat atau tidak, dan lebih cepat lebih untung, kalau terlambat lebih rugi, lebih banyak kerusakan rencana Allah dalam hidupnya, apalagi kalau mati, celaka kekal.
1Tim 5:25. Juga perbuatan baik (= 24) cepat ketahuan atau lambat, Tuhan tahu, tetap ada penuaiannya, kita tidak rugi. Kalau tampak, orang kagum dan memuji, hati2 Ef 6:13, jangan som-bong, semua dari Tuhan, anugerah Tuhan 2Kor 4:7. Sadarlah. Jangan sombong, jadi celaka!
1Tim 6:1-2. Kalau pemimpin atau tuannya, atau gurunya orang beriman atau mulaipercaya Tuhan, jangan dikecilkan, sebab dianggap saudara, te-tapi hormati sesuai kedudukannya dan tanggungjawabnya. Bersukacita, tetapi jangan mengambil keuntungan, meng-angkat dirinya setingkat
Kita bersukacita tetapi tetap harus taat akan peraturan kerja, bertang-gungjawab sebagaimana seharusnya, jangan mengecilkan, tidak bertang-gungjawab, bisa jadi batu sontohan, bukan jadi berkat. Orang yang mau merugi supayajadi berkat akan lebih keberkatan.
1Tim 6:7. Luk 12:20-21. Jangan gara2 harta yang fana, kehilangan har-ta yang kekal. Tentu kita harus cerdik menjaga milik kita sepantasnya Mat 10:16, tetapi kalau sama2 hilang, jauh lebih untung, hilang harta yang fana daripada yang kekal Mat 16:26. Se-waktu2 kalau mati, semua yang fana hilang, tetapi yang kekal tetap untuk selamanya, baik harta di Surga atau hukuman di Neraka.
1Tim 6:8. Tidak semua orang bisa berpada, hanya yang percaya akan kebenaran Firman Tuhan, sebab naik turun harta kita tidak kebetulan, dan hidup dgn Tuhan itu paling indah, mau menyangkal diri, bisa berpada itu senang, sejahtera, sukacita Fil 4:13-14. Kalau Tuhan izinkan , lebih2 kalau turun, itu ada maksud Tuhan yang baik, kalau lulus, pasti indah hasilnya!
1Tim 6:8-10. Cinta uang itu Neraka, bisa berpada itu Surga, di dunia dan Surga. Jangan ingin dan cinta uang, berpada, supaya jangan tersiksa dan rohani rusak bahkan binasa.
1Tim 6:14,20. Pesan terakhir su-paya Timotius (kita) hidup tidak ber-cacat cela (terus tumbuh makin seperti Kristus) sampai Dia datang kembali.
Nyanyian:
– Melayani Yesus bertambah manis
– Kerja buat Tuhan selalu manise
