DOWNLOAD FILE PDF CATATAN KHOTBAH HARI INI
1 Korintus 3:16 (TB) Tidak tahukah kamu, bahwa kamu adalah bait Allah dan bahwa Roh Allah diam di dalam kamu?
Salam Sejahtera didalam kasih Tuhan kita Yesus Kristus. Kali ini kita belajar bersama tentang apa yang dituliskan didalam 1Korintus 3:16, yang mengingatkan kita kembali ditengah-tengah kesibukan didalam kehi-dupan kita sehari-hari, bahkan di dalam dunia yang kon-disinya seperti sekarang ini. Firman Allah mengingatkan kita kembali, apakah kita menyadari bahwa kita ini adalah bait Allah, tempat kediaman Allah, dimana Roh Allah diam didalam kita. Bila kita renungkan kembali, siapakah kita ini, orang berdosa yang ditebus oleh pe-ngorbanan Tuhan Yesus, dilepaskan dari perhambaan dosa, kuasa dosa, disucikan oleh darahNya, dibangun menjadi tempat kediaman Allah, dimana Roh Allah datang dan tinggal di hati kita. 2Korintus 1:22 (TB)
Roh Kudus menjadi jaminan dari semua yang telah di-sediakan Allah bagi kita dan Roh Kudus tinggal di dalam hati kita. Saya teringat Firman Allah yang tertulis dalam:
Amsal 4:23 (TL), Amsal 4:23 (TB).
Oleh karenanya peliharalah dan selalu menjaga hati kita didalam kebenaran dan kekudusan. Biarlah kita selalu ingat, bahwa Bait Allah itu kudus, tempat kediaman Roh Allah yang Mahakudus, dan jangan beri tempat bagi do-sa mampir dan tinggal di hati dan pikiran kita. Sebab itu berjaga-jagalah senantiasa dengan segala kewaspadaan, karena si jahat berusaha selalu untuk menaruh perkara-perkara yang jahat dalam hati sekalipun dengan cara yang sangat halus sekalipun. Kita perhatikan Firman yang tertulis dalam:
1Korintus 3:17 (TB)
Di ayat ini Bait Allah dikaitkan dengan kekudusan!! Be-tapa pentingnya kehidupan yang kudus dipemandang- an Allah. Ingatlah apa yang terjadi dalam hidup raja Saul, saudara-saudara Yusuf,dllnya mengapa? Karena tak menjaga hati mereka!!! Mereka membiarkan iri hati tinggal di dalam hati dan memperhamba mereka untuk melakukan kejahatan. Coba kita renungkan baik-baik, Roh Allah yang Mahasuci tinggal di hati kita (2Korintus 1:22), kemudian di hati itupun seandainya tersimpan perkara-perkara dosa, bagaimanakah jadinya, dapatkah kekudusan dan dosa/kejahatan bersama-sama? Tentu ti-dak dan Roh Allah akan mengingatkan dan menginsyaf-kan/menyadari adanya ketidakbenaran. Seandainya ti-dak diindahkan, akan mendukakan hati Roh Kudus dan orang yang demikian tidak akan mengalami kemajuan dalam kehidupan rohani dan juga jasmani mereka dan hidup mereka menjadi tidak berkenan kepada Allah.
Efesus 4:30-31 (TL), Efesus 4:31
Mari perhatikan yang tertulis dalam: Yohanes 16:8 (TB).
Roh Kudus berusaha menginsyafkan tentang dosa, seka-lipun yang halus sekalipun dan menunjukkan/meng-ingatkan kebenaran Firman Allah yang harus ditaati. Fir-man Alllah dan Roh Allah akan menolong kita untuk ting-gal didalam kekudusanNya. Dalam ayat-ayat sebelumnya tertulis bahwa Kristus adalah “ya” bagi semua janji2 Allah pada kita.
Kita ambil contoh dalam hidup sehari-hari, jika sese-orang mengajukan kredit di bank, tentu orang tersebut diminta jaminan misalnya rumah sebagai jaminan. De-ngan adanya jaminan rumah tersebut,dana yang telah disetujui di terima oleh orang tersebut. Hal ini terjadi karena adanya rumah yang menjadi jaminan. Demikian pula Roh Kudus menjadi jaminan buat semua yang telah disediakan Allah bagi kita. Coba kita renungkan seperti yang tertulis di dalam: 1Korintus 2:9-10 (TB)
Apa yang tidak pernah dilihat mata, tidak pernah di dengar telinga, dan yang tidak pernah timbul di dalam hati manusia, dinyatakan Allah kepada orang yang me-ngasihiNya,melalui Roh Kudus yang tinggal dalam hati nya. Jadi Roh Kudus memberitahukannya pada kita, se- hingga kita mengetahui apa yang dikaruniakan Allah pada kita. Roh Kudus menyelidiki segala sesuatu,bahkan hal-hal yang tersembunyi didalam diri Allah. Coba perha-tikan yang tertulis dalam: Maz 31:20 (TB) Maz 34:9 (TL).
Kebaikan Tuhan dapat kita lihat dan rasakan dalam hi-dup kita. Amin.
Kami ingin saksikan kebaikan Nya yang limpah dalam kehidupan kami, di dalam pekerjaan kami. Di mana ada tetangga kami yang berjualan barang2 yang sama de-ngan kami. Dia sering datang tanpa setahu kami untuk berusaha menarik karyawan kami bekerja di tokonya de-ngan iming2 yang menarik.mereka menyewa toko dan berusaha menarik karyawan kami. Namun usahanya nampak tak berhasil sampai satu hari terjadi masalah antara karyawan ini dengan sesama teman di toko kami. Ujung-ujungnya keluar dari toko kami, namun tetap di-beri kesempatan untuk berpikir. Begitu keluar, berita ini langsung viral dan dia menerima telpon mengajak untuk bekerja di tempat yang berusaha menariknya. Melihat hal ini, secara daging ingin menelpon dan menegur te-tangga kami tersebut. Disinilah Tuhan menolong kami untuk menaati FirmanNya, walaupun faktanya berhada-pan dengan seorang yang tidak beretika. Dan Roh Tuhan pun ingatkan apa yang telah Tuhan ajarkan dalam FirmanNya. Sekali lagi, kami hanya bersyukur dan me-nyerahkan masalah ini pada Tuhan,akhirnya setelah dua hari karyawan kami ini kembali bekerja di tempat kami. Puji Tuhan, janjiNya yang selalu menyelesaikan segala-galanya bagi kami. Ingatlah selalu janjiNya: Maz 25:14 TB
Selanjutnya kita renungkan Firman Allah yang tertulis di dalam: Yohanes 14:15-17 (TB)
Tuhan mengatakan, jika kita mengasihi Tuhan, kita akan menuruti segala perintahNya,dan Tuhan akan minta ke-pada Bapa dan Ia akan memberikan kepada kita se orang Penolong, yaitu Roh Kebenaran. Roh Kudus akan menga-jar kita segala kebenaran Firman Tuhan, mencelikkan mata kita, sehingga bisa melihat dan mengerti, menya-dari akan, perintahNya seperti yang tertulis dalam FirmanNya. kehendakNya. Yohanes 14:26 (TB)
Roh Kudus akan mengajar kita bagaimana kita menja-lani kehidupan sehari-hari yang selaras dengan kehen-dakNya yang tertulis dalam FirmanNya, serta dalam menjalani hidup ini Roh Kudus mengingatkan kembali semua yang pernah Tuhan katakan dalam FirmanNya. Dia memberi arahan dan pimpinan dalam hidup kita, se-hingga hidup ini tidak sembarangan dan tidak. Menuruti kehendak sendiri. Sebagai contoh kesaksian apa yang Tuhan perbuat dalam menolong kami, dimana Roh Ku-dus mengingatkan kembali janji FirmanNya yang tak ber-ubah sampai selama-lamanya.
Pada tgl 12 September 2025, disaat mana biasanya tiap minggu kami sekeluarga berkumpul di rumah, disaat anak saya perempuan sekeluarga mau pulang, tiba-tiba ditemukan Instagram pekerjaan anak-anak kami di hack, di mana semua yang ditampilkan di instagram diganti oleh si hacker. Semula kami agak panik juga, dengan se-gera nomer-nomer rekening di bank kami blokir dan anak, mantu dan cucu berlima berusaha mengatasinya di depan laptop. Sedangkan kami sendiri tak mengerti cara mengatasinya. Disaat itulah kami berdoa minta pertolo-ngan Tuhan agar memberi hikmat untuk mengatasinya. Roh Kudus ingatkan kembali janjiNya yang ajaib: Maz 138:8 (TB). Ayat Firman inilah yang secara khusus Tuhan janjikan pada kami. Akhirnya kami harap Tuhan me-nepati janji dengan bersyukur dan berterima kasih pada-Nya. Di tengah-tengah kesukaran itulah Tuhan buktikan janji-Nya, tiba-tiba muncul di laptop yang membuka ja-lan untuk menyelesaikan, menyelamatkan, mengembali-kan segala yang pernah dimasukkan ke Instagram seperti semula, memulihkan kembali seperti semula. Segala puji dan Syukur bagi Tuhan.
Roh Kudus akan mengajarkan segala sesuatu pada kita. Bahkan dan yang terutama, Roh Kudus mengajar kita se-gala kehendak Allah dalam FirmanNya, serta memberi arahan dan pertolongan untuk berjalan didalam kebena-ran Firman Allah, sehingga hiidup kita menjadi berkenan kepada Allah dan terus diperbaharui sampai menjadi serupa dengan Tuhan Yesus, bertumbuh dalam kebena-ranNya, mengajar kita bagaimana mengasihi Tuhan, se-hingga hidup ini menyenangkan hati Tuhan, dan Tuhan-pun mengasihi kita dan tinggal di dalam kita, dan kitapun tinggal di dalam kasihNya. Galatia 5:25 (TB). Roh Kudus senantiasa memimpin hidup seseorang selaras dengan Firman Allah. Juga Roh Kudus akan memampukan kita untuk melakukan, menuruti kehendakNya, perintahNya. Barangsiapa yang memegang perintah-perintahNya serta melakukanNya,dialah yang mengasihi Tuhan dan ia akan dikasihi Bapa Sorgawi. Tuhan katakan bahwa Ia dan Bapa akan datang dan tinggal bersama-sama dengan Dia. Yohanes 14:21,23 (TB)
Alangkah indahnya, Allah tinggal bersama-sama kita dan berjalan bersamaNya, dipimpin. diarahkan olehNya, tak pernah ditinggalkanNya. Orang yang menuruti segala perintahNya, tinggal di dalam Allah dan Allah didalam dia. Kita mengetahui bahwa Allah tinggal didalam kita, yaitu dengan Roh yang telah dikaruniakanNya kepada kita. 1Yoh 3:24 (TB) Ada ayat Firman Allah yang indah: 1Kor 8:3 (TB). Orang yang mengasihi Allah, dikenal oleh Allah, jadi mengasihi Allah erat hubungannya dengan di-kenal oleh Allah. Sedangkan seseorang yang mengasihi Allah memegang FirmanNya serta menaatiNya. Jadi jika kita memeliharakan FirmanNya, berpegang pada Firman-Nya, serta melakukannya, maka kita di kenal oleh Allah. Bukan hanya dikenal, juga tinggal di dalamNya, tinggal di dalam kasihNya. Luar biasa, betapa besar kasih Allah pa-da kita!!! Allah kenal seorang pribadi yang taat pada-Nya karena mengasihiNya. Allah lihat penyangkalan dirinya, penderitaannya dalan mentaatiNya, seperti Tuhan Yesus taat pada kehendak Bapa, sekalipun menderita taat sam-pai mati di atas kayu salib.
Dan barangsiapa yang tinggal di dalamNya wajib hidup sama seperti Kristus telah hidup. Coba renungkan: 1Yohanes 2:5-6 (TB).
Kehidupan Tuhan Yesus menjadi teladan bagi hidup ki-ta sehari-hari. Kita mengikuti jejak-jejak langkah Tuhan, meniru teladan hidup Tuhan.Belajar pada Tuhan Yesus. Saya teringat tentang 5 gadis bijaksana dan 5 gadis yang bodoh, tertulis didalam Injil Matius 25. Ada hal2 yang menarik perhatian:
- Mengapa disebut bijaksana dan bodoh
- Yang bijak membawa pelitanya dan juga minyak da-lam buli-buli mereka,sedangkan yang bodoh hanya pelitanya,tanpa buli-buli berisi minyak.
- Tertulis dalam Matius 25:12,Ia berkata kepada gadis yang bodoh “Aku tidak mengenal kamu”
- Sedangkan 5 gadis bijak yang ditulis “telah siap sedia” masuk bersama-sama Dia masuk ke ruang perjamuan kawin.
Mengapa disebut bijaksana dan bodoh? Istilah kta ini bisa kita temukan dalam Matius 7:24-27.
- Di dalam ayat-ayat tersebut dikatakan orang yang bijak itu mendengar perkataan Tuhan Yesus serta melaku-kannya seperti orang yang membangun rumahnya di atas batu. Sedangkan yang bodoh mendengar perkata-an Tuhan Yesus namun TIDAK melakukannya, yang mendirikan rumahnya di atas pasir, tanpa pondasi.
Apakah pondasi batu dalam kehidupan kita?
Itulah ketaatan pada Firman Allah, Firman Allah menjadi patokan hidup kita, berjalan dan hidup dalam kebena-ran Firman Allah.
- Gadis yang bijaksana,membawa pelitanya plus buli-buli berisi minyak. Minyak Adalah lambang Roh Kudus. Ini berarti hidup oleh Roh dan dipimpin oleh Roh Kudus.
- Hidup oleh Roh mempunyai arti dalam perjalanan hi-dup ini selalu mematikan keinginan daging dengan per-tolongan Roh Kudus.
- Gadis yang bijak memiliki persediaan minyak dalam buli-buli, jika minyak dalam pelita berkurang. Sedang-kan yang bodoh, waktu pelitanya mau padam karena kehabi-san minyak, tidak memiliki persediaan minyak.
- Yang bijak berpikir panjang,untuk memiliki persediaan dan dia siapkan sebelumnya, sedang yang bodoh tidak mempersiapkan minyak bila sewaktu-waktu yang dida-lam pelita mau padam, karena tidak tahu kapan sang mempelai akan datang.
- Mengapa semua ini Tuhan ceritakan sampai kitapun juga membacanya, padahal belum terjadi.
- Dengan mengetahui dan mengerti hal-hal yang yang pasti akan terjadi, kita memiliki waktu dan kesempatan untuk bersedia, mempersiapkan diri/hidup kita.
- Jika kita mengasihi Tuhan dengan memeliharakan Fir-manNya serta menaatiNya, maka kita dikenal oleh Tuhan.
Demikianlah Roh Kudus menjadi Penolong kita agar menjadi pribadi yang berkenan padaNya, tidak bercacat cela dan kudus di pemandanganNya.
Ingatlah Firman Tuhan:
Mazmur 119:17 (TB) Lakukanlah kebajikan kepada hamba-Mu ini, supaya aku hidup, dan aku hendak berpe–gang pada firman-Mu.
TUHAN YESUS MEMBERKATI