DOWNLOAD FILE PDF CATATAN KHOTBAH INI : 2RAJA-RAJA
I. PENULIS:
Tidak diketahui.
Kitab ke-12, 25 pasal, 719 ayat.
II. ISI KITAB:
Dalam kitab ini ada dua pokok penting, yaitu:
1. Silsilah raja2 Israel dan Yehuda sampai pada akhirnya (juga dalam kitab I dan II Tawarikh), dan
2. Riwayat hidup Elia dan Elisa tentang kesempurnaan rencana Allah.
Dalam Kitab Yosua, Israel mulai masuk Negeri Perjanjian, dalam 2Raja-raja mereka meninggalkan negeri Perjan-jian.
Kitab ini menceritakan gelapnya sejarah Israel karena diperintah oleh Raja-raja yang jahat, berdosa sehingga akhirnya seluruh rakyatnya dijadikan budak dan tawanan.
Kerajaan Yehuda juga terus me-nurun dalam kitab ini, namun hukuman Allah tidak segera jatuh keatasnya, karena adanya pengaruh dari sejumlah raja yang masih takut akan Tuhan dan mengasihi Tuhan.
Ini juga menjadi pelajaran dari akhir umat Tuhan di dunia pada akhir zaman tentang penamatan rencana Allah, Ge-reja jadi rusak sebab dosa2 dan pikiran yang keji. Tetapi heran, juga ada umat Tuhan lainnya yang indah di hadapan Tuhan dan masuk dalam rencana ke-sempurnaan rencana Allah, seperti Elia dan Elisa di tengah2 Israel yang keji. Ini tercatat dalam 2Taw, Ezra, Nehemia, Ester, Daniel dan kitab nabi2 lainnya .
I. Riwayat akhir kehidupan Elia
di bumi ini
1. Memanggil api untuk membinasakan
tentara Ahazia (1:9-12).
2. Membelah air Yordan (2:8).
3. Elia naik ke Surga (2:11).
II. Riwayat Elisa
1. Permintaan dua bagian Roh (2:9).
2. Membelah air sungai Yordan (2:14).
3. Mengobati air (yang tidak dapat diminum, jadi baik. 2:19-22).
4. Kutukan atas anak2 yang meng-olok2 (2:23-24).
5. Mendatangkan air untuk tentara yang kehausan (3:15-20).
6. Menggandakan minyak perempuan janda (4:1-7).
7. Membangkitkan anak janda Sunem yang mati (4:18-37).
8. “Menyembuhkan” periuk maut (4:38-41).
9. Memberi makan orang banyak (4:42-44).
10. Naaman disembuhkan dari kusta-nya (5:5-15).
11. Gehazi kena kusta (5:20-27).
12. Mengapungkan besi yang jatuh di Yordan (6:1-7).
13. Membocorkan rencana dan strategi Raja Aram (6:8-20).
14. Membutakan tentara Aram (6:18-20).
15. Nubuatan kelimpahan yg akan ter-jadi di Samaria (7:1-18).
16. Menolong perempuan Sunem men-dapatkan kembali tanahnya (8:3-6).
17. Nubuatannya tentang Hazael ((8:7-15).
18. Perintah untuk mengurapi Yehu se-bagai raja (9:1-6).
19. Kuasa yang masih “lekat” sesudah kematiannya (13:14-19).
20. Tulang2 Elisa yang “mengandung” kuasa (13:20-21).
III. Peristiwa-peristiwa penting lainnya dalam sejarah Israel
dan Yehuda
1. Yehu menjalankan hukuman Allah terhadap Yoram, Ahazia, Izebel dan 70 anak Akhab serta para pe-nyembah Baal (9-10).
2. Pemerintahan dari Yoas yang baik (11-12).
3. Pemerintahan dari raja2 Israel yang jahat, diikuti dgn penawanan 10 suku Israel (13-17).
4. Pemerintahan Hizkia (baik) (18-20).
5. Pemerintahan Manasye (jahat) (21)
6. Yosia, raja “baik” yang terakhir (22-23).
7. Rentetan pemerintahan raja2 yang jahat di Yehuda yang membawa kepada penawanan bangsa Yehuda dan kehancuran Yerusalem (25).
III. PELAJARAN KESEMPURNAAN
DARI ELIA DAN ELISA
Dalam Wasiat Lama hanya ada 3 pela-jaran tentang kesempurnaan dan ini salah satu yang cukup jelas. Ternyata tanggal pengangkatannya (dari orang2 sempurna). Elisa tahu, juga semua murid2Nya, bisa ditunggu dan dilihat bersama (pengangkatan waktu Tuhan Yesus datang, tidak bisa dilihat orang, disini bisa, apa sebagian atau seluruh-nya, indah dan Elia sudah siap.
Semua ini menjelaskan tentang na-sehat Firman Tuhan untuk tumbuh sampai sempurna Ibr 6:1,19. Jangan takut, bahwa sempurna itu terlalu fantastis, sebab ini adalah rencana dan kehendak Allah. Kalau kita sungguh2 mau dan taat dipimpin Roh menurut Firman Tuhan, kita akan bisa diproses untuk tumbuh ke arah itu seperti Elia. Elia pernah putus asa dan minta mati, tetapi sebab mau taat, ia ditolong, dipimpin dan ia mau terus taat, maka akhirnya ia bisa mencapai tingkatan kesempurnaan, luar biasa!
Elisa yang terus taat pada gurunya ini, minta dua bagian roh Elia (yaitu pengurapan seperti Elia tetapi dobel) dan Elia (dalam pimpinan Roh Kudus) memberi syarat, kalau ia mau taat, ia akan mendapatkannya. Syaratnya ada dalam 2Raj 2:10. Ternyata Elisa bisa mengikuti dan melihat seluruh proses pengangkatan Elia dan ia mendapatkan apa yang dimintanya (apakah kira2 100 murid nabi yang ada di Bethel dan di Yerikho itu juga bisa melihat seperti Elisa, sebab ini proses yang sulit, Elia sendiri belum yakin apakah Elisa bisa melihatnya. Apakah murid2 lain hanya melihat sebagian proses itu? Ternyata sesudah Elisa mencoba jubah Elia, Yordan juga terbelah (dalam zaman Yosua harus dgn Tabut), sebab itu murid2 yang melihat semua ini, datang menyembah Elisa dan menjadi muridnya. Jadi Elisa mendapat apa yg diminta dari Elia dan rupa2nya ia juga menjadi sempurna seperti Elia, mes-kipun Elisa mati dan baru bangkit da-lam tubuh kemuliaan sesudah Tuhan Yesus mati di Golgota. Salah satu tanda yang meneguhkan adalah bahwa tu-lang2 Elisa membangkitan orang mati, ini suatu mujizat besar dari tulang2 orang mati!
Kalau kita mau taat seperti Elia dan Elisa, Roh Kudus akan menolong untuk menumbuhkan sampai sempurna, ten-tu juga ber-sama2 dgn Bapa dan Putra 1Kor 12:4-6, Wah 12:1. Kita melihat banyak mujizat yang dilakukan Elisa, jauh lebih banyak dari Elia, mungkin dua kali lipat seperti permintaan Elisa. Tetapi diantara murid2 lain yang begitu banyak, tidak disebutkan seorangpun yang mendapat seperti Elisa atau men-jadi sempurna. Mungkin hanya Elisa saja. Juga mujizat2 yang dilakukan Elisa itu ikut menyaksikan bahwa pada waktu itu Allah berkenan pada Elisa.
IV. PELAJARAN RINGKAS
DARI SILSILAH RAJA
Pemimpin sangat penting, besar pe-ngaruhnya pada yang dipimpin. Mem-baca riwayat raja2 ini memberi peng-ajaran yang cepat dan tepat, sebab orangyang berjalan dgn jahat, dalam catatan ini tampak cepat masuk Ne-raka, ada yang hidup takut akan Tuhan, masuk Surga.
Kalau kita melihat dalam hidup se-hari2, berbuat dosa itu se-olah2 tidak apa2, bahkan sesudah agak lama (sampai 10-20 tahun atau lebih Simson 20 tahun Hak 16:31), masih belum tampak jelas sebab akibatnya, sebab jarak waktunya lama. Tetapi kalau membaca ini dalam 3 jam tampak jelas semua akibat dosa2nya, langsung mengerti akibatnya, hancur, binasa! (Kalau mengalami, ber-tahun2 dan lu-pa, tetapi kalau membaca dalam 3 jam tampak semua akibatnya). Jangan hi-dup sembarangan, semaunya sendiri, nanti binasa seperti Saul, Yerobeam, Achab, Izebel, Ahazia.
Juga Salomo yang naik di puncak kemuliaan lalu turun dalam lembah kehinaan, ia menganggap berzina itu biasa2 saja, seperti rekreasi, tetapi ak-hirnya hancur semua. Juga Rehabeam yang bodoh! Yosafat yang bodoh, se-hingga hampir semua anak2nya terpe-ngaruh dosa2 Achab dan Izebel, se-hingga mereka jadi jahat dan celaka sebab pergaulannya jahat. Yosafat me-ngerti, mengajarkan pelajaran Alkitab di seluruh negeri, tetapi iatidak tegas, bersikap baik2 pada semua orang, maubersekutu dgn sehati dgn orang keji seperti Achab 1Raj 22:4 = 2Raj 3:7, akibatnya semua anak2 dan turunan-nya rusak, lebih2 oleh Atalia, ia ber-besan dgn Omri bapaknya Achab dan Izebel. Semua hancur. Juga Yosia yang baik, tetapi tidak mendidik anak2nya, semua jadi jahat dan keji sehingga menghancurkan seluruh Yehuda dita-wan Babil . Jangan lupa mendidik anak, sekalipun orangtuanya baik seperti Yosia dan Ayub (yang menyerahkannya pada istrinya, harus dgntegas mendidik anak2nya), sebab tidak di-didik, hancur semua. Ada banyak orang2 yg rohani “lupa” tidak mendidik anak2nya sehingga jatuh! Ingat musuh kita adalah iblis Ef 6:12 yang siap seperti singa yang ber-edar2 mencari mangsa 1Pet 5:8.
Melihat silsilah raja2 Israel dan Yehuda, itu suatu pelajaran yang jelas tentang kerusakan orang2 benar dan baik, tetapi tidak mendidik anak2nya, sehinggatidak setia pada Tuhan (juga orangtua yang baik, tetapi tidak men-didik anak2nya, tidak setia beribadah ber-sama2, berkeliaran ke mana2. Se-sudah ber-tahun2 baru celik, matanya buta sebab bodoh (kalau lihat dari silsilah itu, tampak dgn cepat, anak2 yang tidak dididik, cepat sekali celaka, meskipun dalamkenyataannya baru be-berapa tahun, tetapi celaka itu hebat sekali, sehingga binasa semuanya!).
Mengapa kerajaan Israel jatuh dan hancur total jauh lebih dahulu dari-pada Yehuda? (lebih kurang 145 tahun, 1,5 abad!). Sebab:
1. Israel tidak punya Yerusalem dan bait Allah, tidak beribadah dgn betul, malah punya “Gereja Yerobeam” yang sama2 bergairah, semangat, suk-ses, dan lebih banyak orang datang di Bethel dan Dan, beribadah pada lembu emas, sangat meriah, menyenangkan hati, lebih2 orang muda yang suka melihat barang baru yang menarik, akhirnya mereka cepat binasa. Ibadah harus betul Ibr 10:25, cocok dgn Fir-man Tuhan dan hidup suci. Jangan asal ramai dan banyak orangnya, tertarik, acara2 menyenangkan, tetapi banyak tidak sesuai Firman Tuhan. Orangtua yang diam saja sebab tampaknya se-olah2 makin semangat, tetapi se-mangat gairahnya dari “selingkuh”, ti-dak setia pada pasangan atau Gere-janya sendiri, akhirnya dalam beberapa tahun binasa, sekalipun ada hal2 yang megah secara jasmani, tetapi rohani-nya hancur sama sekali. Ibadah atau dosa Yerobeam itu sangat menarik, sangat banyak orangnya, tetapi sangat jahat seperti orang selingkuh dari Tu-han. Itu disebut 24 kali diantara 18 raja2 Israel, begitu terkenal, menarik, tetapi penuh celakanya. Misalnya: 1Raj 13:34; 14:16; 15:30,34; 16:2,19; 26:31; 21:22; 22:53; lalu 2Raj 3:3; 10:29,31; 13:2,6,11; 14:24; 15:9,18,24,28; 17:21-22; 23:15 dll.
Begitu keji dosa selingkuh dgn gerombolan Yerobeam yang besar dan terkenal ini!
Ibadah yang betul, di tempat yang sesuai Firman Tuhan itu sangat pen-ting. Jangan ikut2 orang banyak pada ibadah di tempat yg tampaknya benar, bergairah, semangat, menarik banyak orang dgn salah akhirnya binasa!
2. Tidak pegang Firman Tuhan (Taurat) dgn betul, banyak diubah dicocokkan dgn keinginan orang ba-nyak, banyak pakai variasi2 dan alasan2 yang masuk akal, tetapi mela-wan Allah, Yehuda punya Firman Tu-han, hampir semua raja2nya takut akan Tuhan, hidup sesuai Firman Tu-han, kecuali yang bergaul dgn Israel (sampai nama2 rajanya dibuat sama! Antara Yehuda dan Israel).
3. Pribadinya masing2, ambil kepu-tusan yang salah, ikut orang banyak, tidak ikut Firman Tuhan, lihat saja ha-silnya sesudah 5-10 tahun dan banyak yang binasa, celaka sebab tidak setia pada kesatuan ilahi (1 kandang, 1 tu-buh Kristus lokal 1Kor 12:12) pasti orang yang tidak setia dan orang2 yang mengajak tidak setia, akhirnya akan binasa sampai neraka kekal.
Harus bisa membedakan mana kehendak Tuhan (setia) dan yang tidak, antara yang betul dan salah, jangan ikut orang banyak dalam dosa2nya yg tampak suci, seperti malaikat terang dan sangat menarik, banyak variasi2 dosa yang diperbolehkan, tidak cocok dgn Firman Tuhan. Jangan masuk kelompok Marta yang penuh variasi dan sangat menarik, tetapi akhirnya sia2. Lebih baik kelompok Maria yang betul dan sesuai Firman Tuhan, terus belajar Firman Tuhan lebih dari yang lain (2 gomer) sehingga Maria beruntung.
4. Banyak dosa dan percintaan, ke-sukaan (“berhala”) yang dilegaizer, se-hingga banyak orang suka dan tertarik tetapi akhirnya binasa! Jangan ikut jalan lebar yang tampaknya rohani, kita beribadah, tetapi diselipi banyak dosa dan melawan Firman Tuhan.
Kerajaan Yehuda rata2 orangnya takut Tuhan dan hidup benar, sekali-pun ada beberapa biang keladi yang merusak seperti Yosafat yang ahli kitab tetapi pendapatnya keliru (Jangan lupa pendidikan anak2).
Ini gambaran yang bisa melihat dari permulaan sampai akhir dgn cepat dari seluruh raja2 Israel dan Yehuda.
5. Yehuda satu garis turunan sebab semua tinggal dalam Tuhan, dalam rencana Allah! Tetapi dalam Israel ada ber-macam2 orang lain, orang baru yang menggantikan jadi raja.
Betapa celaka orang yang tidak se-tia, melawan Allah, yang tidak setia (selingkuh dgn pihak dunia seperti se-lingkuh suami-istri), ia keluar dari ren-cana Allah, celaka, habis turunannya, digantikan orang lain.
Tetapi raja2 Yehuda terus menerus adalah sambungannya dari turunan Daud, terus sampai Putra manusia Yesus Mat 1:16-17. Ini rencana Allah yg sempurna dan digenapi, sampai tu-runan ke-40, lahir Kristus. Tetapi raja2 Israel mulai dari Yerobeam terus gan-ti2, bukan garis lurus. Tidak seperti Abraham, sampai Daud, sampai Kris-tus, mereka semua tinggal dalam ren-cana Allah, sehingga Allah memelihara garis turunan itu sampai lahir Kristus, cocok dgn rencana Allah (ada sedikit yang berdosa, tetapi kemudian berto-bat seperti Daud sendiri, Manasye dll). Tetapi Israel keluar dari rencana Allah, sehingga jalan sendiri, terus, terputus dan akhirnya rusak total.
Kalau ada dosa, harus segera ber-tobat, jangan sesudah masuk Neraka baru bertobat, seperti orang kaya itu baru di Neraka memikirkan tentang perkara2 rohani, kasep. Luk 16:27-28.
2Raj 13:14. Elisa masih ada sampai raja Yoas. Mengapa Israel begitu rusak dan ce-laka, begitu menderita, padahal ada Elisa nabi Allah yang heran. Sampai2 Naaman datang dan sembuh, tetapi Israel punya Elisa mengapa tetap begitu celaka?
Aneh, Elisa seperti tidak ada guna-nya bagi Israel. Mereka penuh dgn berhala, dosa Yerobeam dll. Mengapa? Sebab mereka tidak mau sungguh2 bertobat! Kalau mau bertobat pasti bisa berubah seperti di ayat 4-5.
Heran, ada penolong yang sangat heran 2Raj 13:5, tetapi akhirnya celaka kembali.
Juga sekarang orang Kristen punya Roh Kudus penolong yang maha heran, toh masih celaka. Aneh, tetapi ini kenyataannya seperti Israel yang punya Elisa, tetapi sangat menderita. Sebab mereka tidak mau mencari Elisa dan tidak mau bertobat. Begitu juga umat Tuhan sekarang, kita punya Pe-nolong yang maha heran, tetapi se-ringkali tidak sungguh2 bertobat, tidak mau memperhatikan Firman Tuhan, te-rus jatuh bangun dalam dosa, men-derita dst. Mengapa tidak berdoa dan minta pertolongan Tuhan? Tekunlah berdoa dan tekun belajar Firman Tuhan, pasti Tuhan sanggup menolong dan hidup menjadi indah sesuai ren-cana Allah.
Elisa sakit yang membawa matinya. Memang sudah tiba waktunya bagi Elisa dan Tuhan membiarkan penyakit ini datang yang menyebabkan matinya, tetapi Elisa tetap bisa berfungsi dan melayani dgn baik sampai matinya, tampaknya ia tidak banyak terganggu oleh penyakitnya.
Yoas, raja jahat, tetapi heran, caranya bicara kepada Elisa itu seperti orang rohani, sama seperti Elisa bicara kepada Elia 2Raj 2:12 dan Yoas yang jahat itu mendapat berkat dan ke-sempatan yang sangat besar dari “rata orang Israel” ini. Aneh, sudah tahu Elisa ini sumber pertolongan yang begitu besar, tetapi mengapa tidak dari dulu2nya, raja Israel dan rakyatnya minta tolong pada Elisa? Naaman dari negeri lain dan jauh minta tolong, dan tertolong dgn ajaib. Begitu bodoh orang2 Israel ini. Juga orang2 beriman zaman sekarang. Dalam nama Yesus, ada eprtolongan yang besar, apalagi sesudahdiberi Roh Kudus, Dia Allah yang Maha Besar, Dia isa menolong apa saja, Dia sanggup dan pasti bisa berhasil, kalau mau bertobat, percaya dan berharap bersandar pada Tuhan.
Rata adalah alat perang yang cang-gih yang bisa memberi kemenangan.
Bapa = Orang yang sangat berpe-ngaruh dan meentukan bagi anak2nya.
Orang berkuda, ini juga pasangan yang paling cocok utnuk perang, tidak ada yang lebih baik dari kuda.
Kalau kita bisa melihat Tuhan atau hamba2Nya (istimewa dalam Wasiat Lama) sebagai bapa, rata dan orang yang berkuda, maka kita akan mengalami pertolongan Tuhan yang heran seperti Yoas.
KESIMPULAN
Kalau kita hidup di ril Tuhan (lebih2 pemimpin2nya, sebab itu mereka juga perlu didoakan 1Tes 5:25), maka kita akan mengalami rencana Allah yang heran, sampai puncak2nya seperti Elia dan Elisa. Tidak terlalu sulit asal mau tekun, taat dan setia sampai ke akhir. Bahkan bukan hanya setia, tetapi terus meningkat sampai puncak, istimewa dalam usia makin tua, rohani harus makin indah dan terus ber-buah2 sampai puncak Maz 92:15. Perlu cukup waktu untuk tumbuh (Putra manusia Yesus 30 tahun). Anak2 yang kurang ajar dibatasi umurnya Ef 6:2-3. (Tetapi Lazarus tetap bisa sempurna seperti Abraham, tumbuh ekstra dgn perto-longan Roh Kudus).
Nyanyian:
Lebih dekat (3x) padaMu
Pada salib Tuhan ku (sampai Golgota, daging mati, Tirai pecah)