I. MANUSIA BIASA TIDAK BISA BANGKIT
Putra manusia Yesus = Sebagai manu-sia tidak bisa bangkit sendiri, sebab itu Allah (Rom 6:4) dan Roh Kudus (Rom 8:11) membangkitkanNya, sehingga berubah menjadi tubuh kebangkitan atau tubuh kemuliaan, sebagai orang sempurna.
(Sebetulnya kalau jadi sempurna tidak perlu mati, tetapi Putra manusia Yesus harus mati, darahNya mengalir semua 1Pet 1:18-19, sebab Ia harus menjadi korban untuk menebus ma-nusia). Putra manusia Yesus bangkit, tetap sebagai Putra manusia yang sempurna lalu melakukan pelayanan orang sempurna (Kis 1:3) selama 40 hari. Baru sesudah itu Ia terangkat ke Surga duduk di kanan Allah Bapa (Kis 7:55-56). Jadi tugas Putra manusia Ye-sus selesai waktu naik ke Surga.
Ada dua kebangkitan, yaitu:
a. Kebangkitan sementara, sebab akan mati lagi seperti kebangkitan Lazarus dll Yoh 11:44. Lazarus bangkit dalam tubuh seperti yang lalu, orang masih mengenal rupaNya dan satu kali akan kembali mati untuk seterus-nya.
b. Kebangkitan permanent, untuk seterusnya. Disini tubuh kebangkitan itu lain rupa dan keadaannya yaitu tubuh kebangkitan atau tubuh kemu-liaan Fil 3:21. Segala sistemnya lain, tidak bisa mati lagi, tidak terikat oleh hukum2 dunia, jasmani (misalnya bisa tembus tembok, bisa terbang, tidak harus makan minum, tidur dll, juga tidak lagi ada laki2 dan perempuan, tidak bisa sakit atau mati, tubuhnya sempurna dan mulia (dalam ting-katan2 tertentu).
II. MENGAPA PUTRA MANUSIA YESUS HARUS DIBANGKITKAN?
1. Sebagai pengesahan keme-nanganNya, Ia dibangkitan (Ia me-nang Yoh 19:30) oleh Bapa dan Roh Kudus. Musuh terakhir adalah maut, Ia bangkit, ini bukti kemenanganNya 1Kor 15:26,55-57. Ini kemenangan yang sempurna.
2. Hasil Penebusan. Orang yang percaya, mati lepas dari dosa dan semua akibatnya, sebab sudah dite-bus oleh darah Yesus, mati lepas dari dosa Rom 6:1-2. Merdeka penuh Yoh 8:36, bebas 1Kor 15:2,17.
3. Mati dibangkitkan. Orang yang percaya, sudah ditebus, akan bangkit dari kematiannya, seperti Kristus 1Kor 15:21-22.
Ini adalah bukti yang nyata bahwa orang mati akan bangkit seperti Kris-tus, menjadi satu hidup yang baru dan lain dari sekarang di dunia. Kalau tidak bangkit, semua sia2, jadi orang yang paling malang 1Kor 15:14,18-19.
4. Kristus jadi buah sulung ke-bangkitan bagi kita 1Kor 15:20, sesu-dah Kristus bangkit, kita juga akan bangkit, ada kebangkitan. Di dalam Adam pertama, semua mati, tetapi di dalam Adam Terakhir, kita juga akan dibangkitkan 1Kor 15:45,21-22.
5. Juga ikut mewarisi Surga Bumi Baru ber-sama2 dgn Kristus dalam tubuh kebangkitan/ kemuliaan 1Kor 15:41-45. Kalau tidak ada kebang-kitan, semua sia2. Kalau tidak ada ke-bangkitan bisa berbuat apa saja di dunia seperti zaman Nuh, makan-minum, kawin-mengawinkan, segala dosa (1Kor 15:32-34) toh habis itu selesai, hilang, tidak ada kebangkitan. Itu tipu daya iblis!
III. HIDUP SESUDAH KEMATIAN
Waktu mati, roh akan menghadap Allah Ibr 9:27. Roh orang dosa masuk Neraka, roh orang benar ke Surga. Yoh 5:28-29. Semua orang adalah roh dan tidak akan hilang, tetap ada se-lama2nya dan satu kali akan bangkit dalam tubuh kebangkitan orang benar (waktu Tuhan Yesus datang) dan tu-buh kebangkitan orang dosa sesudah kiamat, lalu masuk Tahta Putih Yang Besar, menerima hukuman dari per-buatannya di dunia, lalu masuk dalam Tasik Api.
Ini perkara yang paling besar untuk manusia, meskipuntidak pernah kelihatan, tetapi nyata dalam kebang-kitan sulung Putra manusia Yesus dan ini jadi suatu bukti yang ditunjukkan untuk orang2 percaya tingkat Ruang-an Suci. (Tingkat Halaman dan orang dosa tidak melihat, tetapi mendengar dan percaya. Imam2 dan orang Parisi membuat kabar dusta tentang ini su-paya mereka tidak disalahkan sebab membunuh Yesus, Mesiasnya). Ini bukti yang ditunjukkan pada manusia, mengingatkan manusia bahwa manu-sia itu kekal dan menuai dalam ke-kekalan akibat dosa2nya di dunia Gal 6:8. Kalau tidak ada kebangkitan, ber-buat segala di dunia tidak ada akibat-nya, habis waktu mati, tetapi itu tidak benar, itu dusta iblis 1Kor 15:16.
Semua orang melihat dgn jelas hidup yang sekarang ini dan tahu bah-wa satu kali semua orang akan mati. Ini fakta dan tidak ada orang yang menyangkali kebenaran ini. Tetapi ke-bangkitan dan hidup kekal yang akan datang tidak bisa dilihat dgn mata.
1. Meskipun tidak tampak, tetapi ada! Orang yang percaya bisa melihat yang tidak tampak 2Kor 5:7. Roh Kudus yang mencelikkan mata kita, yaitu orang2 yang mau percaya pada Tuhan Yesus. Ini menjadi kebodohan bagi orang yang matanya dibutakan oleh iblis 1Kor 2:12-14, 2Kor 4:4. (Iblis celik tahu semua tentang Surga dan yang tidak kelihatan, tetapi hidup dalam dosa, tidak mau bertobat dan menipu manusia).
2. Orang yang percaya, bisa meli-hat yang tidak kelihatan itu untung dan bahagia, sebab ia mau bersedia untuk penuaian dalam hidup kekal dari apa yang diperbuat dalam dunia yang fana ini. Kita harus bersedia, sebab waktunya terbatas dan kita tidak tahu Amos 4:12.
IV. ORANG YANG TIDAK PERCAYA, TIDAK BISA MELIHAT HIDUP YANG AKAN DATANG
1. Takut, melihat kematian sebab ini sangat rahasia, tidak ada yang tahu, tidak ada buku pelajaran ten-tang hidup sesudah kematian. Banyak orang takut menghadapinya, tidak ta-hu kemana dan bagaimana.
2. Sedih tanpa harapan, waktu menghadapi kekasih yang mati, jadi sangat susah, sebab tidak tahu apa yang akan terjadi, tidak punya pe-gangan atau pengharapan.
3. Hidup seenaknya saja, sebab toh satu kali akan habis, padahal hi-dup sesudah kematian itu adalah pe-nuaian dari apa yang kita tabur atau buat sekarang. Orang2 jadi berani hi-dup seenaknya, seperti zaman Nuh, Sodom dan akhir zaman ini Mat 24:37-42, Luk 17:26-30. Mereka me-nuruti kehendak daging, menuruti nafsu yang jahat yang mendorongnya Yoh 3:19.
4. Iblis mudah menipu manusia dgn macam2 pikiran yang salah dan sesat tentang yang akan datang yang tidak tampak, tetapi itu mempe-ngaruhi dan merusak hidup yang sekarang. Yang paling umum, habis mati semua habis, sehingga tidak bersedia sama sekali untuk yang akan datang. Ada banyak tipu daya yang lain, misalnya tentang penitisan, akan jadi sesuatu makhluk yang lebih baik atau lebih jelek, sehingga masih ada kesempatan yg lain untuk bisa menitis lagi jadi yang lebih baik. Ada banyak tipu daya yang menyesatkan orang2, sebab tidak mengerti tentang kebang-kitan orang mati! dan tidak mengerti bahwa kita ini roh yang tidak bisa mati dan akan masuk dalam hidup di Surga atau Neraka.
Jadi orang yang tidak mengerti, tidak percaya akan kebangkitan, hi-dupnya akan jadi sia2, menuruti ber-macam2 pikiran yang salah tentang hidup yang akan datang.
Betapa untung orang yang percaya Tuhan Yesus dan punya Alkitab, Firman Tuhan sebab kebenaran abadi (Luk 21:33) yang menjadi pegangan yg kekal untuk menghadapi apa saja di dunia sekarang dan yang akan datang. Kita dapat bersiap atau bersedia dgn cara yang terbaik menurut Firman Tu-han dan pimpinan Roh Kudus sehing-ga dalam hidup yang akan datang me-nuai hidup yang paling indah dan mu-lia untuk abadi dalam Kristus. Sebab itu hidup bersedia yang terbaik seka-rang ini adalah memegang dan men-taati Firman Tuhan, dalam kepenuhan dan pimpinan Roh Kudus, termasuk 7 KPR. Sebab ini kebenaran yang kekal, dan ini sudah berlaku sejak hidup yang sekarang dan untuk hidup yang akan datang! Firman Tuhan adalah kebenaran yang kekal Yoh 17:17, Luk 21:33.
V. BAGAIMANA KITA BISA DIYAKINKAN DAN MENGERTI TENTANG YANG AKAN DATANG?
Dgn lahir baru dan bertumbuh, kita jadi orang baru, anak2 Allah, dan dgn pertolongan Firman Tuhan dan Roh Kudus, sehingga:
1. Bisa mengerti tentang yang akan datang. Sebab itu carilah kera-jaan Surga dan kebenaranNya lebih dahulu Mat 6:33, yang fana dan se-mentara itu nomer dua 1Kor 7:31. Dgn demikian kita bisa mengerti dan percaya oleh Firman Tuhan dan Roh Kudus tentang yang akan datang yang tidak tampak dan saling menasehati dalam tubuh Kristus.
2. Ada sejahtera dan sukacita Roh Kudus dalam hidup ini Rom 14:17, Fil 4:4,7. Orang yang lahir baru, penuh dan dipimpin Roh, ia mulai duduk dgn Kristus dalam tingkatan2 Surgawi Ef 2:6, sehingga sudah mulai merasa suasana dan hidup Surgawi sekalipun tinggal di dunia Yoh 4:4; 7:38. Bahkan banyak orang berani mati syahid ka-rena memegang kerajaan Surga, isti-mewa dalam hujan Awal, berani sengsara, menderita, untuk bisa hidup berkenan pada Tuhan dan menuai di Surga!
3. Mengalami berjalan dgn Tuhan, dgnkemenangan dan kesukaan dalam segala pencobaan yang kita hadapi 1Pet 3:12, Rom 8:31,37. Sangat indah disertai Tuhan, seperti hidup dalam ukuran kerajaan Surga.
Kita sekarang sudah mempunyai ukuran kerajaan Surga yang lengkap seperti yang dilihat Musa di Sinai yaitu Kemah Suci (Ibr 8:5) itu sama prin-sipnya seperti yang dilihat Daud (bait Allah yang dibangun Salomo), bait Allah Yehezkiel dan yang dilihat Yoha-nes (Wah 4). Tuhan memberi uraian cukup lengkap, istimewa untuk Kemah Suci supaya kita dapat melihat semua-nya dan mengalami mulai sekarang dan terus meningkat se-tinggi2nya da-lam kerajaan Surga; mulai dalam ting-kat Halaman (Firdaus atau bumi ba-ru), atau dalam Ruangan Suci, yaitu Surga yang sekarang dan Surga yang akan datang, lalu Ruangan Maha Suci, yaitu tingkat rohani yang sempurna (cari, kejar terus Ibr 6:1,19, Yerusalem Baru yang paling indah, tingkat yang tertinggi). Keterangannya lengkap dan Roh Kudus akan menolong kita me-ngerti dgn teliti dan memberi pim-pinan dan kekuatan yang cukup untuk mulai mengalaminya sejak di dunia, untuk mempersiapkan diri kita untuk masuk sampai tingkat yang sama da-lam Surga, luar biasa. Hidup di dunia ini adalah kesempatan satu2nya untuk meraih hidup yang paling mulia untuk kekal di rumah Bapa. Bersedia untuk hidup yang kekal dalam kesucian itu sakit bagi daging, sebab harus dalam kesucian dan melakukan kehendak Allah, tetapi suasananya sama seperti di Surga dalam roh kita, sangat indah hasilnya sehingga orang yang me-ngerti justru bersukacita hidup taat akan Firman Tuhan meskipun itu sakit bagi daging. Contohnya Putra manusia Yesus mengalaminya selagi di dunia (Luk 10:21) dan setiap kali bersekutu dalam berdoa dan berjalan dgn Allah BapaNya. Memang perlu banyak pe-ngorbanan, mematikan daging, tetapi semua initidak sia2, sebab akan ma-suk dalam hidup mulia, bahagia sejak di dunia sampai kekal. Rom 8:17-18, 2Kor 4:17.
Jangan sampai kita tertipu oleh barang2 yang kelihatan, sebab kita juga harus bisa melihat yang tidak kelihatan 2Kor 4:18, sebab itu yang kekal, tetapi yang tampak ini fana. Orang yang mengerti rahasia ini akan berani menderita sampai mati seperti Petrus yang bersukacita dalam pende-ritaannya karena kebenaran yang ke-kal dalam Kis 5:41-42.
4. Tumbuh dalam iman dan pe-ngertian kebenaran2 Surgawi yang kekal. Mat 13:11-12,23.
Kita harus mengerti hidup dalam Roh, dalam tingkatan yang makin meningkat, sehingga iman tumbuh untuk dapat mengalami hal2 yang makin indah dgn Tuhan. Elisa dan hambanya hidupnya berbeda, sekali-pun dalam sikon yang sama, apalagi waktu dikepung musuhnya, sebab Elisa bisa melihat yang tidak tampak 2Raj 6:15-17. Padahal secara jasmani mereka sama2 hidup dalam kesukaran dikepung tentara raja Syam. Begitu kalau kita tumbuh dalam pengertian Firman Tuhan, timbul iman Rom 10:17, sehingga kita bisa menghadapi segala kesukaran2 di dunia ini dgn iman akan Firman Tuhan, tentang hal2 yang indah dan ajaib dari Surga yang tidak tampak. Perlu saling menase-hati, saling menguatkan untuk hidup dalam tingkat2 Surgawi dan terus me-ningkat. Satu kali waktu masuk dalam Surga, itu semua akan menjadi kenya-taan kekal sesuai dgn tingkatan2 kita di dunia! Roh Kudus akan mencelikkan kita untuk terus bisa hidup dalam ting-katan2 Surgawi yang makin mening-kat, sekalipun kita masih di dunia. Hu-bungan ini erat sekali, sebab tingkatan rohani kita di dunia itu akan jadi tingkatan kemuliaan kita dalam hidup yang akan datang di Surga kekal.
PROSES KEMATIAN SAMPAI KEBANGKITAN
1. Ibr 9:27 apa yang terjadi waktu mati? Manusia terdiri dari dua bagian yaitu tubuh dan jiwa (ini jadi satu dalam tubuh lahiriah atau manusia luar) dan roh = manusia dalam, ba-tiniah. Pada waktu mati Pkh 12:7 (TB).
a. Tubuh jadi mayat, kembali jadi tanah.
b. Nyawanya hilang, tinggal tubuh yang mati.
c. Rohnya kembali pada Allah, lalu ditentukan masuk Surga atau Neraka, langsung.
2. Sampai hari kebangkitan Yoh 5:28-29.
a. Pada kebangkitan orang benar waktu Tuhan Yesus datang 1Tes 4:16, tubuh orang benar jadi hidup kembali (suara komando 3 Pribadi Allah), maka roh orang benar dalam surga turun, masuk dalam mayat ini, sehingga tu-buhnya bangkit, jadi tubuh kebang-kitan = tubuh kemuliaan Fil 3:21, lalu naik ke atas kepada Tuhan Yesus yang datang kembali.
b. Kebangkitan orang dosa terjadi sesudah kiamat Wah 20:11-15. Mere-ka bangkit dan menghadap Tahta Pu-tih Yang Besar dalam tubuh kebang-kitan orang dosa (rohnya yang dari neraka keluar ke dalam sisa2 mayat yang ada, lalu bangkit jadi tubuh ke-bangkitan orang dosa = mayat hidup Yes 66:24 dan masuk dalam Tasik api dgn hukuman yang adil sesuai dgn perbuatannya di dalam dunia Wah 20:12. Kalau hukumannya sudah se-lesai (tidak sama untuk setiap orang), mereka tetap dalam Tasik api di ru-mah bapaknya iblis dan setan2 lain-nya. Mereka tetap menderita terus dari iblis dan setan2 lainnya dalam tubuh kebangkitan orang dosa (iblis dan setan2 tetap dalam roh, tidak pu-nya tubuh, tetapi menganiaya orang2 yang masuk Neraka, terus menerus sampai kekal, tetapi hukuman dari Allah habis, sesuai dgn ukuran hu-kuman Allah, tetapi dari iblis cs tetap sampai kekal.
1. Untuk golongan orang benar masih ada tiga bagian lagi yaitu:
a. Pada masa penamatan, orang2 yang penuh dan dipimpin Roh (tingkat Ruangan Suci) Wah 11:2, tidak meng-alami kematian, waktu Tuhan Yesus datang, mereka berubah jadi tubuh kemuliaan dan naik bertemu Tuhan di udara 1Tes 4;17.
b. Termasuk juga orang2 dalam kerajaan 1000 tahun yang tetap hidup suci, pada akhir kerajaan 1000 tahun mereka berubah jadi tubuh kebang-kitan ikut golongan orang yang ikut Tuhan Yesus. (Sebab mereka tidak mati, tetap hidup sampai 1.000 tahun, tetapi sebab hidup benar, mengalami pengangkatan dan ikut dalam go-longan Tuhan Yesus).
Mereka yang mati dalam kerajaan 1000 tahun dan perang Gog dan Ma-gog, ikut dalam kebangkitan orang berdosa segera sesudah kerajaan 1000 tahun dan kiamat.
c. Orang2 yang dianiaya Antikris sampai mati, tetapi bertobat kembali, jadi orang benar, ikut bangkit dgn 2 Saksi dan naik masuk dalam golongan kebangkitan orang benar.
2. Orang yang sempurna ada 2 golongan, langsung berubah jadi tu-buh kemuliaan seperti Henokh, Elia dan Musa, termasuk dalam zaman Wasiat Baru, semua naik ke tahta Allah pada waktu ia menjadi sem-purna (tembus Tirai). Tetapi orang sempurna Wasiat Lama yang mati, rohnya masuk Surga seperti Abraham, tetapi tubuh (mayatnya) tetap diku-bur. Tetapi mereka akan bangkit ber-sama2 pada waktu Putra manusia Yesus mati di salib. Orang sempurna Wasiat Lama ini tetap mati sebab baru memakai darah domba, dan sesudah dilunasi dgn darah Kristus, mereka bangkit dari kuburannya Mat 27:52-53, langsung naik ke Surga.
3. Orang benar Wasiat Lama yang belum sempurna, ditahan iblis (tetapi tidak dianiaya) sampai waktu Tuhan Yesus mati. Tuhan Yesus merebut kunci maut dan alam maut dari iblis Wah 1:18, membuka tempat tahanan dan membawa semua isinya keluar dan naik ke Surga Ef 4:8. Beginilah proses kematian, kebangkitan orang benar sampai orang sempurna.
KESIMPULAN
Manusia tidak berhenti waktu mati! Ada sambungannya yang kekal, sebab manusia itu roh, lain dari binatang, tumbuh2an.
Kalau tidak lahir baru (percaya Tuhan Yesus) tidak bisa melihat atau masuk Surga (Yoh 3:3-5). Jangan lupa belas kasihan dan menolong orang berdosa dalam rumah dan di dekat kita, dll yg akan masuk neraka kekal!
Bersedialah, sebab hidup ini pena-buran dan yang akan datang itu pe-nuaian. Jangan kita yang sudah me-ngerti, me-nyia2kan kesempatan yang besar dalam hidup di dunia ini. Bah-kan dgn berjalan dgn Tuhan dalam tingkat2 Surgawi kita sudah merasa-kan suasana Surga dgn sungai air hi-dupnya dan kemenangan2 yang indah dgn Tuhan, terus meningkat sampai tingkat yang se-tinggi2nya, menjadi seperti Kristus, sampai kekal, sebab itu jadi ukuran tingkatan kemuliaan kita di Surga.