M4540 – Yohanes 1:14 Firman Menjadi Daging

I. ISTILAH

I.A. FIRMAN yg dimaksudkan adalah:

1. Perkataan Allah, Firman yg se-karang untuk kita sudah tertulis dalam Alkitab itu adalah kebenaran Yoh 17:17 dan kekal Luk 21:33.

2. Putra manusia Yesus Yoh 1:1. Putra Allah menjadi Putra manusia seperti kita, tetapi seluruh segi hi-dupNya, dari lahir sampai mati adalah Firman Tuhan, semua sama, cocok dgn Firman Tuhan.

Dia sama sekali tidak berdosa Ibr 4:15, meskipun punya kelemahan se-perti manusia dan dicobai dalam se-gala perkara seperti kita, tetapi tidak berdosa. Hanya Tuhan Yesus adalah Allah yg menjadi manusia, seperti kita. Manusia adalah proyek Allah yg akan diolah dan ditumbuhkan menjadi seperti Dia.

I.B. DAGING, bisa berarti:

1. Daging harfiah Kej 3:21 Luk 24:39.

2. Tabiat manusia lama Yoh 3:19,

3. Sesudah lahir baru, roh menjadi baru, jadi anak Allah, tetapi daging tetap condong pada dosa Yoh 3:19, sampai pada saat kebangkitan/ pengangkatan, daging berubah men-jadi tubuh kemuliaan (Fil 3:21).

4. Hati batu dan hati daging, tetapi artinya lain, Yez 11:19; 36:26.

Hati batu = atau yg berkeras di dalam

                    dosa.

Hati daging adalah hati yg mau hidup suci.

5. Daging juga berarti suami-istri itu menjadi satu daging Mat 19:5-6.

II. FIRMAN MENJADI DAGING

Firman menjadi daging, jadi manusia yg tampak seperti kita, tetapi seluruh hidupnya (pikiran, kata2, tindakan, dan perbuatan) itu adalah Firman Yoh 1:1 (ayat 2).

Sekalipun Ia hidup sebagai ma-nusia seperti kita Ibr 2:17, Fil 2:7, Ia menjadi contoh dan teladan bagi kita. Seluruh hidupNya tidak ada dosa, tetapi semua cocok dgn Firman, bah-kan Firman itu tampak dan nyata dalam hidupNya. Firman itu tertulis dalam Alkitab, tetapi tampak nyata dalam hidupNya. Dansebagai manusia Ia tumbuh dari nol menjadi manusia yg sempurna, tiada berdosa sepanjang hidupNya Ibr 4:15. Sampai matinya sebagai manusia yang sempurna Yoh 19:30.

Bagaimana kita bisa menjadi seperti Kristus, Firman menjadi daging?

1. Lahir baru, menjadi orang baru, menajdi anak2 Allah Yoh 1:12. Jauh lebih mudah kalau kita sudah dibaptis oleh Roh dan terus dipimpin Roh, dgn tanda2 baptisan Roh, bisa berdoa da-lam Roh (dgn bahasa lidah) dan hidup dalam kesucian dipimpin Roh Rom 8:14. Dgn demikian kita bisa ber-tumbuh dgn kelimpahan 7 KPR, se-hingga tumbuh dalam pengertian Fir-man Tuhan dan terus penuh dan di-pimpin Roh. Di dalam Roh kita bisa lebih mudah hidup sesuai Firman Tuhan (Fil 4:13, Zak 4:6), sehingga dalam hidup kita, Firman menjadi daging.

Sama seperti rasul2 sebelum pe-nuh Roh Kudus, sekalipun punya ba-nyak pengalaman dalam pelayanan Putra manusia Yesus (yg mengalami Firman menjadi daging) juga punya pengalaman perpisahan dgn Tuhan Yesus naik ke Surga, tetapi mereka ketakutan oleh sikon kematian Gu-runya, sekalipun sudah melihat bukti kebangkitanNya, tetapi mereka masih ketakutan dan berkumpul dalam bilik terkunci (Yoh 20:19). Sebab takut akan orang Yahudi yg sudah berhasil membunuh Gurunya, sekarang giliran mereka yg sudah ketakutan Kis 5:33-38. Murid2 semua ketakutan bahkan Petrus ingin kembali dalam pekerjaan yg lama sebagai nelayan dan banyak murid2 yg lain ingin juga ikut ber-samanya, sebab Gurunya sudah tiada Yoh 21:3.

Keadaan begitu dahsyat sebab Yesus yg heran dan penuh kuasa itu berhasil dibunuh dgn cara yg sangat kejam dan mengerikan. Se-olah2 apinya sudah padam dan semua akan bubar. Tetapi sesudah baptisan Roh Kudus, keadaan berubah total. Tidak lagi ada ketakutan, bahkan mereka menjadi sangat berani, tidak takut mati seperti Kis 5:41-42.

Bukan itu saja, rasul2 bisa hidup sama seperti Kristus, juga dalam pe-layanannya dgn berani, penuh dgn kuasa Roh Kudus Kis 1:8, dan hasilnya seperti Kristus. Betul2 hidup mereka bisa seperti Firman Tuhan, ini Firman yg menjadi daging, luar biasa seperti Kristus, sampai2 mereka disebut orang Kristen, ini seperti Kristus, seperti Firman, Firman yg menjadi daging Kis 11:26. Inilah arti dari Firman menjadi daging, kebenaran Firman Tuhan jadi kehidupan Putra manusia Yesus, yg hidup tepat sesuai dalam segala segi hidupnya seperti Firman, kebenaran Firman Tuhan jadi dan tampak dalam hidupnya. Dan sekarang sesudah Putra manusia Ye-sus naik ke Surga, murid2 yg hidupnya berubah seperti Putra manusia Yesus, seperti Firman, dgn berani, tanpa takut, mereka hidup dalam segala se-ginya seperti Kristus, seperti Firman. Orang2 bisa melihat Firman nyata dalam hidup murid2 ini, sebab mereka sudah mengalami Firman menjadi daging, sangat indah dan heran. Juga hasilnya, be-ribu2 orang percaya dan diselamatkan (Kis 2:41, 3.000 orang dibaptiskan). Gereja lahir dan tumbuh dgn cepat dari Yerusalem sampai ke Samaria dan ke seluruh dunia seperti yg dikatakan dalam Firman Tuhan Kis 1:8. Inilah Firman menjadi daging, kebenaran Firman Tuhan nyata dalam hidup murid2 dgn hasil yg sama se-perti Putra manusia Yesus yg menjadi daging, sebab pekerjaan Firman Tu-han, Roh Kudus dan Allah Bapa dalam hidup mereka.

III. BAGAIMANA CARANYA FIRMAN MENJADI DAGING, Wah 10:10

Kalau seorang sudah lahir baru, dan penuh dgn Roh Kudus, maka ia menjadi lapar dan haus akan Firman Tuhan. Firman Tuhan baginya menjadi kesukaan, seperti makanan yg lezat dan menguatkan Mat 5:6.

Ini seperti yg dikatakan dalam Wah 10:10. Mula2 dalam mulut itu rasanya manis, sedap, sehingga suka terus makan, bertekun dalam Firman Tuhan sampai masuk dalam perutnya.  Ini hasil pekerjaan Roh Kudus  tahap I dalam membuat Firman menjadi da-ging. Tetapi sesudah sampai di perut perlu diolah supaya bisa diserap dan akhirnya jadi daging, dan kalau sudah jadi daging, orang itu akan tumbuh sesuai dgn Firman Tuhan yg dimakan-nya. Tetapi waktu sampai di perut, Firman yg di mulut manis, sekarang menjadi pahit sebelum diserap jadi daging.

Secara rohani untuk melakukan Firman Tuhan sehingga menjadi da-ging, untuk menjadi hidup kita, itu tidak mudah. Firman Tuhan menjadi pahit untuk daging; sebab untuk taat melakukan Firman,itu harus menyang-kal diri. Misalnya untuk mengampuni, untuk merendahkan diri, untuk jadi lemah lembut, sabar, jujur, taat, kasih, suci dll, ini pahit bagi daging. Kalau tidak mau mematikan daging, me-nyangkal diri, tidak bisa keluar hidup yg seperti Firman, tetapi akan hidup menurut daging yg jahat dalam dosa dan dikuasai hukum dosa dan maut. Ini hidup lama seperti orang dunia sesuai dgn kedagingan yg penuh dosa. Tetapi kalau mau hidup sesuai Firman Tuhan, yaitu hidup baru seperti Kris-tus, harus mau makan Firman Tuhan yg pahit untuk daging, sakit sebab perlu penygkalan diri, tetapi hasilnya, hidupnya akan menjadi seperti Fir-man, seperti Putra manusia Yesus. Ini suatu hidup yg jadi berkat dan diurapi Roh Kudus. Bagi yg mau taat, akan ada pengurapan dan kuasa dan tanda2 mujizat dari Allah ygmengikutinya Mrk 16:19-20. Inilah Firman yg menjadi daging, dan hidup kita jadi seperti Firman, seperti Kristus dan menjadi berkat dari Allah bagi banyak orang lain.

IV. SIAPA SAJA YG MENGERJAKAN PROSES INI?

1. Orang percaya, harus mau di-proses, diolah sampai hidupnya men-jadi seperti Kristus dan masuk dalam kemuliaan sesuai dari rencana Allah Bapa.

2. Allah sendiri ikut serta menger-jakan proses ini dalam orang2 per-caya, yaitu oleh Roh Kudus, Putra Allah dan Allah Bapa. Ketiganya ikut serta dalam proses ini seperti yg tertulis dalam 1Kor 12:4-6, Ef 4:4-6. Allah pasti akan mengerjakannya di dalam kita asalkan kita mau tetap hidup dalam kesucian, dipimpin Roh, maka dgn hikmat dan kuasa Allah kita bisa melakukan Firman Tuhan dalam hidup kita se-hari2 dan orang di se-kitar dilawat, mereka melihat Kristus atau Firman dalam hidup kita Mat 5:14-16. Kalau Allah yg bekerja tidak mungkin gagal dan tepat pada wak-tunya, luar biasa. Asal kita mau me-nyangkali daging, mematikannya su-paya bisa taat dipimpin Roh, mela-kukan kebenaran Firman dalam se-luruh segi hidup kita dan Bapa juga ikut mengatur semuanya, sehingga bisa menjadi indah bahkan ajaib mempermuliakan Allah, sebab kita menjadi seperti Kristus, Firman jadi daging dalam hidup kita.

V. PERUBAHAN, PERTUMBUHAN DALAM ORANG PERCAYA

Allah tidak berubah Ibr 13:8, juga segala janji2 dan FirmanNya. Itu se-mua tergantung dari kita. Kita harus mengerti kebenaran Firman Tuhan baik2 supaya bisa taat dgn betul dan hasilnya nyata dalam hidup kita Mat 13:23. Bagian kita sangat penting dan menentukan. Kalau kita mau meng-alami proses seperti Wah 10:10, maka Firman akan jadi daging, jadi dalam segala segi hidup kita dan kita ber-tumbuh makin seperti Kristus, dan rohani kita akan meningkat di ha-dapan Allah dan juga dalam tingkat2 kemuliaan dalam Surga untuk kekal. Proses ini harus dimulai dari:

1. Pikiran,

2. Kata-kata

3. Sikap.

4. Tindakan,

5. Tabiat.

Semua dalam pengolahan oleh Bapa, Putra dan Roh Kudus, sesuai dgn rencana Allah yg indah. Semua yg benar harus kita biasakan dalam hidup kita sesuai dgn Firman Tuhan, sehingga menjadi tabiat seperti Kris-tus, Firman jadi daging dalam kita.

Jangan biarkan kebiasaan2 yg salah dalam hidup ini, meskipun hanya kecil atau hanya satu kali, sebab kebiasaan yg dibiarkan akan jadi tabiat daging yg jahat dalam hidup ini. Misalnya suka berdusta, ma-ka lama2 jadi nafas bohong. Ini betul2 diperingatkan dalam Firman Tuhan, supaya jangan kita lalai dan mem-biarkan kebiasaan2 yg salah seperti bohong jadi nafas bohong Ams 14:5; 19:5,9 (saksi dusta KJV, me-nyem-bur2kan kebohongan TB). Jangan biarkan kebiasaan yg jahat atau dosa. Ada banyak hal yg dijadikan kebiasaan dosa, jahat dan akhirnya menjadi tabiat, misalnya suka marah, sikap sombong, mudah ber-kata2 keji, menghakimi orang salah dsb. Jangan beri tempat pada iblis dan dosa yg paling kecilpun dan itu harus dimulai dari:

1. PIKIRAN. Harus dijaga dan dipe-lihara baik2 Ams 22:3. Sebab ini jadi sumber hidup dosa. Pikiran itu per-mulaan dan sumbernya. Jangan jadi kebiasaan membiarkan dosa sekecil apapun hinggap dan tinggal ber-larut2 dalam pikiran kita, seperti iri, som-bong, sakit hati, zina, benci, JMPE, ingin milik orang lain, dsb. Segala do-sa, segera kita sadar, langsung di-buang dari pikiran kita. Ini akan mudah kalau:

1. Kita tumbuh dalam pengertian Fir-man Tuhan Mat 4:4.

2. Terus penuh dan dipimpin Roh, Roh Kudus akan langsung mengingatkan kita dan memberi kuasa.

3. Memelihara sejahtera dan sukacita Allah dalam hati kita Fil 4:4,7, Rom 14:17.

4. Saling menasehati Kol 3:16.

5. Selalu periksa diri.

6. MAK DSY dan terus bertumbuh dalam 7 Kebutuhan Pokok Rohani (KPR).

Text Box: M4540  / 25 Agt 2024     hal 2      7. Jangan beri tempat pada iblis Ef 4:27, langsung usir keluar, apalagi kalau sudah timbul ingin, suka, mau, harus segera bertobat saat itu juga Ibr 3:15.

Kalau pikiran disucikan dan dipelihara terus menerus, Roh Kudus akan me-nguasai dan terus mengingatkan, memberi pikiran dari Allah (pikiran Kristus 1Kor 2:16). Pikiran ini jadi sumber kata2 dan perbuatan kita, baik atau jahat sesuai dgn pikirannya Mat 12:34, Mrk 7:20-23. Jangan sam-pai kalah dalam pikiran, ada hal2 dosa, tetapi mau menyangkal diri un-tuk melakukan Firman dalam pi-kiran kita, maka Firman akan nyata dalam kata2, sikap dan perbuatan kita.

2. KATA-KATA. Ini salah satu tanda hidup yg sesuai Firman Tuhan atau tidak. Orang mudah berdosa dgn lidahnya Yak 3:2-12, hidup ini harus dijaga baik2, harus mau menyangkal diri Yak1:19,26, cepat mendengar lambat bicara, dipikir dahulu baik2 sebelum menyahut, jangan banyak bicara, banyak salah Ams 10:19, sebab orang akan makan dari buah mulutnya Ams 18:20-21. Nasib juga ditentukan lidah Maz 34:13-14. Jangan kebiasaan yg salah dari lidah dibiarkan, akan menghasilkan banyak kepahitan dan celaka dalam hidup ini. Ber-tanya2 akan Tuhan sebelum menjawab 1Taw 16:11 supaya lidah kita itu jadi berkat Kol 4:6 dan kata2 yg sesuai dgn Firman itu membuat Firman menjadi daging dalam hidup dan kata2 kita.

3. SIKAP DAN PERBUATAN. Ba-nyak orang tidak sadar kalau sikapnya jelek, berdosa bahkan jahat, itu me-lawan Tuhan sehingga dalam hidup-nya, Firman tidak bisa jadi daging, tetapi jadi kedagingan. Sikap dapat meliputi segala segi hidup, baik wa-jahnya, mata, mulut, cara bicara, cara menghadapi orang, cara duduk dan berjalan, apa saja bisa jadi dosa. Pikiran tidak bisa dibaca atau dilihat orang, sehingga sulit menasehati pikirannya.

Tetapi kata2, sikap, perbuatan yg jelek bisa dilihat semua orang seka-lipun pura2 akan ketahuan juga. Ja-ngan membiasakan sikap dan per-buatan yg jelek. Kalau ada orang yg mengerti kebenaran Firman Tuhan dan menasehati kita atau saling mena-sehati itu menguntungkan, sehingga hidup kita bisa jadi baik, Firman jadi daging Mat 7:1-5. Mau dinasehati, mau bertobat, mau menyangkal diri, mau hidup berkenan pada Tuhan, maka hidup ini akan lekas berubah seperti Kristus, sehingga Firman menjadi daging dalam hidup kita.

4. TABIAT. Seringkali sudah ter-lambat kalau bicara tentang tabiat, sebab tidak mau dimulai dari pikiran, kata2, sikap dan perbuatan, sehingga tabiat jadi jahat. Kalau sudah jadi ta-biat, itu lebih sulit berubah. Seringkali Tuhan harus menghajar lebih keras supaya tabiat itu berubah, jangan sampai karenatabiat yg jahat masuk neraka. Kita harus bisa menyadari. Orang dekat atau sahabat2 harus min-ta keberanian, kuasa, hikmat Tuhan untuk menolong menasehati dgn keras orang2 yg tabiatnya sudah jadi jahat Yes 56:10, Yak 4:17. Baik dalam nikah, dalam hidup se-hari2, dalam pelayanan dan segala segi hidup, supaya jangan binasa. Palu sahabat itu lebih baik dan menguntungkan dari-pada cium seteru yg menjerumus-kannya dalam neraka. Roh Kudus sangat membantu kita menumbuhkan tabiat baru dgn buah dan karunia2 Roh. Sebab itu belajar makin mahir berjalan dalam Roh.

VII. RENCANA ALLAH YG AJAIB DAN INDAH DALAM HIDUP ANAK2 ALLAH 1Kor 12:6

Sebetulnya tidak sulit jadi orang yg berkenan pada Tuhan asal mau sungguh2 taat (7 KPR),belajar Firman Tuhan, penuh Roh Kudus dan di-pimpin Roh, limpah berdoa dalam Roh dan kebenaran, saling menasehati dalam tubuh Kristus, maka kita akan mengalami Firman menjadi daging dan terus tumbuh seperti kerinduan dan kehendak Allah.

Orang yg berdosa itu merusak rencana Allah tetapi kalau cara hidup kita, Firman menjadi daging, hidup kita akan seperti riwayat hidup Putra manusia Yesus yg indah, semua ren-cana Allah yg ajaib jadi kenyataan dalam hidupnya. Rencana Allah akan jadi, tidak tergantung dari sikon, sekalipun dalam perang dunia atau dalam neraka, rencana Allah yg ajaib dan indah2 akan jadi dari permulaan sampai akhir, bahkan sampai jadi sempurna dan masuk dalam kemu-liaan abadi.

Elia seorang nabi, hidup fulltime untukTuhan, Tuhan memeliharanya dgn heran. Pernah ia takut dan putus asa, sebab masih hidup dalam tubuh daging 1Raj 19:4. Tetapi Tuhan sang-gup menolong orang yg mau, mes-kipun lemah, kembali menjadi kuat dan menjadi begitu indah, sampai akhirnya ia naik ke surga di hadapan Elisa dan murid2nya 2Raj 2:1-18. Sekalipun merasa lemah, tidak ber-daya sampai takut, tetapi hatinya mau taat dan hidupnya betul2 Firman menjadi daging, Allah menolongnya sampai menjadi kuat dan berhasil.

Juga Putra manusia Yesus yg menghadapi Golgota, puncak yg dah-syat, negeri, sangat jahat, sampai2 Ia menunjukkan bahwa kekuatanNya terbatas sebagai Putra manusia (bu-kan sebagai Allah) Mat 26:39, Luk 22:42-44. Putra manusia Yesus seba-gai manusia, Ia tidak melanggar Fir-man Tuhan, hanya lemah.

Allah tidak menuntut kita kuat / sanggup, tetapi mau taat, maka se-kalipun kekuatannya terbatas, Allah sanggup memberi kekuatan dan ke-mampuan sampai lulus dgn sem-purna.

Ada bagian Tuhan, ada bagian kita. Bagian kita tidak bisa ditawar dan bagian Tuhan pasti digenapi, sebab Dia Allah yg Maha kuasa dan meng-genapi janjiNya.

Kalau kita mau hidup seperti Kristus, yaitu Firman jadi daging dalam semua segi hidup kita, kita akan mengalami rencana Allah yg ajaib terjadi dalam hidup kita. Itu bukan usaha kita, tetapi rencana Allah yg berlaku dalam hidup kita,seperti Yu-suf, Abraham, Daud, Daniel, 12 murid termasuk Matias (gantinya Yudas).

Jangan lupa waktu kita terbatas, jangan sampai menuruti daging, ber-dosa, sebab kesempatan belum tentu bisa kembali. Tekun melakukan setiap saat seperti Daniel, Yusuf, Daud dll, tahu2 rencana Allah jadi. Sangat indah rencana Allah di dunia dan itu ukuran kemuliaan yg kekal di dalam Surga, bahkan seperti Yerusalem Baru yg amat sangat mulia untuk kekal. Tiga Pribadi Allah selalu standby untuk menolong kita, tetapi bagian kita sendiri harus digenapkan.

Scroll to Top