KA-23 – Kidung Agung 3:6-8 Gereja Akhir Zaman

KID 3:6. NAIK DARI PADANG GURUN BAGAIKAN TIANG ASAP

TIANG ASAP, dari kata asal yg sama dgn Yoel 2:30.

Inilah tanda dari Gereja akhir zaman di atas bumi Kis 2:19.Memang Allah memberi tanda2 ini 1Yoh 5:7-8. Tiang asap yg berbau ha-rum yg terdiri dari kemenyan (berdoa senantiasa dalam Roh dan kebe-naran), mur (kata2 yg harum, setia, syukur, cinta, pujian, yg menetes keluar Ul 32:2, karena menanggung penderitaan karena Kristus), dan rempah2 (lawang, rasamala =  syukur, tertolong atau tidak, dahulu, sekarang dan Yg akan datang tetap bersyukur) ini sama dgn dupa di atas Mezbah Dupa Kel 30:34.

Inilah kehidupan doa Gereja akhir zaman, yg menyembah Allah dalam Roh dan kebenaran Yoh 4:23 yg nyata, menonjol Mat 21:13. Gereja yg sem-purna akan mahir dalam berdoa da-lam Roh dan kebenaran dgn tiada pu-tus2nya (Ef 6:18, 1Tes 5:17, Rom 8:26-27, Yudas 20, 1Kor 14:15) dan me-mang ini yg diukur oleh Tuhan Wah 11:1-2.

Mengapa hidup DOA ini sangat penting?

1. Ini adalah pedupaan emas (dari Mezbah Dupa) yg dibawa masuk dalam Ruangan Maha Suci Ibr 9:3-4.

Semua alat2 Ruangan Suci itu se-olah2 tercakup di sini. Pada hari Grafirat bokor pedupaan (dari Mez-bah Dupa) itu dibawa masuk dalam Ruangan Maha Suci oleh imam Besar Im 16:3,22.

2. Ini adalah kunci dari berjalan dgn Roh. Orang2 yg mengerti berdoa da-lam Roh & kebenaran, dan yg berte-kun di dalamnya terus menerus, itu akan mudah berjalan dalam Roh = berjalan dgn Allah (baru sesudah 300 th berjalan dgn Allah, Henoch menjadi sempurna & diangkat hidup2 ke Surga Kej 5:22-24).

Berjalan dgn Allah ini membuat kita tumbuh, terus meningkat sampai sempurna. Segala keperluan jasmani dan rohani, akan dilengkapi Tuhan ba-gi orang2 yg berjalan dgn Tuhan Allah, tumbuh sampai menjadi sempurna seperti Henokh. Kalau kita disertai Allah (seperti Mat 1:23, maka Allah akan nyata dalam kita, Immanuel).  Tiap tiap orang beriman perlu penuh dgn Roh selalu Ef 5:18 dan belajar selalu berjalan dgn Allah dalam se-mua segi kehidupannya. Berjalan dgn Allah ini artinya hidup sesuai dgn F.T. (kita hrs mengerti lebih dahulu ten-tunya dan dipimpin Roh, maka selalu ada lapar dan haus akan Firman Tuhan dan bisa terus masuk dalam pem-bukaan Firman Tuhan yg dalam2 oleh Roh Kudus). Berjalan dalam Roh ber-arti terus hidup dalam kesucian, dgn pengurapan yg makin ber-tambah2, penuh dgn kesukaan dan kuasa Ilahi. Juga hidupnya akan terus menerus berbuah2 dgn lebat Maz 127:1, Yoh 15:3-5. Berjalan dgn Allah adalah hi-dup yg indah dalam kebenaran Allah, danselalu dalam rencana Allah me-nuju kesempurnaan.

PADANG GURUN

Ini adalah tempat ujian, masa2 pencobaan seperti dalam Mat 4:1, Ibr 3:8. Akhir dari semua ujian dan seng-sara karena Kristus ini akan sampai pada Tirai, daging dipecahkan total. Ini akhir dari jalan salib, sampai “Tirai pribadi” kita robek seperti Tuhan Yesus yg sesudah genap pekerjaanNya merobekkan Tirai Bait Allah. Baru se-sudah ini Gereja masuk dalam kesem-purnaan, dan dalam Kidung Agung ini Gereja – tampak seperti tiang asap yg keluar dari padang belantara dgn kemenangan. Begitu Gereja hrs mele-wati masa yg sulit pada akhir zaman ini Wah 3:10,2Tim 3:1 masuk dalam penamatan rencana Allah, lalu akhir-nya menjadi sempurna atau ikut pengangkatan.

Bagaimana dapat keluar dari padang belantara dgn kemenangan? Gereja harus terus berjalan seperti tiang awan, terus berjalan dgn Allah. Begitu juga dalam zaman Nuh yg sulit seperti akhir zaman ini, Nuh berhasil melewatinya, sebab ia berjalan dgn Allah setiap hari, sampai selesai 120 tahun Kej 6:9.

Nuh seorang yg benar dan tulus hatinya di antara orang zamannya dan Nuh berjalan dgn Allah. Jalan dgn Allah setiap hari setiap saat, dalam segala segi hidup, dalam pikiran, per-buatan dan ber-kata2, dalam rencana dan cita2, dalam semua bagian hidup, baru kita berhasil melewati masa padang belantara ini. Berjalan dgn Allah yaitu jalan dalam Roh adalah jawaban dan kunci dari hidup melewati padang belantara, melewati api ujian seperti dalam Zak 13:9.

Apa artinya dan bagaimana keadaan-nya berjalan dgn Allah yg seperti tiang asap?

1. Terhadap Allah. Ada hubungan erat dan manis dgn Allah, sehingga dgn spontan ada puji2an, syukur dan pe-nyembahan kepada Allah dan seba-liknya dari Allah adakuasa, kesukaan, urapan limpah bertambah-tambah dalam hidup kita, sehingga terus ber-tumbuh dan ber-buah2 dan akhirnya menjadi sempurna. Seorang yg lebih sering berjalan dgn Allah, akan lebih bersukacita & bergembira hidupnya di dalam Tuhan Maz 16:11; Maz 36:9 Bahkan meskipun dalam penjara ke-sukaransekalipun masih bisa menya-nyi dan bersukacita Kis 16:25.

Dalam lembah2 bayang2 maut dan di muka musuhpun ada perjamuan sukacita Maz 23:5.  Orang2 yg berja-lan dgn Allah ada kegirangan selalu Fil 4:4.

Kalau hidup seorang anak Allah  suram, susah, pessimis, perlu periksa diri, mungkin sekali ada yg salah atau tidak mengerti sehingga ditipu iblis! Berjalan dgn Allah itu ada kepuasan dan sukacita, sehingga bisa spontan me-muji2 dan menyembah Allah.

Juga limpah dgn karunia2 Roh Kudus, lebih2 pada saat yg diperlukan, baik hikmat, marifat & sebagainya 1Kor 12:7-11. Jabatan2 juga tumbuh, tiap2 orang pada tempatnya sendiri2, sehingga ber-buah2 dgn lebat. Raha-sia rahasia F.T. makin jelas dan terbuka Mat 10:26-27 Dan 12:4. Pem-bukaan Firman Tuhan itu jadi dasar-nya, sebab sampai dimana kita me-ngerti, sampai disitu kita bisa tumbuh dgn baik, betul, sesuai kehendak Allah sampai 100 kali ganda Mat 13:23.

Hidup ini akan meluncur dalam rencana dari Allah Bapa yg indah2 1Kor 12:4-6. Tiap2 orang mempunyai rencana hiduptertentu secara pribadi dari Allah Bapa dalam hidupnya, dan rencana bersama bagi seluruh ang-gota2 tubuh Kristus.Jabatan serta ka-runia2 Roh Tuhan mengisi semualiku2 hidup yg sudah ditentukan Allah.

** Tentu berjalan dgn  Allah itu dalam kesucian! Orang yg berjalan dalam dosa itu tidak berjalan dgn Allah 1Yoh 1:5, atau berjalan sendiri dipimpin setan atau terang2an dgn iblis.

2. Terhadap diri sendiri, ini berarti da-ging ditekan, disiksakan dan dima-tikan terus menerus. Kalau Allah ada, daging mati! Gal 5:16. Bagi daging ini berarti hidup atas mezbah. Suatu penyerahan yg makin sepenuh. Pikir-an daging, duniawi hrs ditinggalkan, tidak dapat ber-sama2 berjalan dgn Allah. Batin atau hidup baru makin diperbaharui, tetapi daging makin lemah sampai mati total 2Kor 4:16.

3. Terhadap dunia. Banyak tantangan & gangguan, bnyk kesukaran sehingga Salib limpah & daging makin dile-mahkan dalam orang2 yg mau berja-lan dgn Allah. Dosa dalam dunia ber-tambah2, dan justru orang yg berjalan dgn Allah ini makin meningkat dalam kesucian. Ada kesempatan yg limpah di mana2, bahkan sekalipun terdesak dan terancam, tetap suci, kesucian yg makin meningkat sempurna.

Kuasa Allah yg limpah memuaskan jiwa kita, menerangi dgn jelas akhir zaman ini, mengalahkan kuasa iblis, dunia dan dosa, sehingga kita dapat bertahan bahkan tumbuh dalam ren-cana kesempurnaan Allah! Dgn Allah kita melawan iblis Yak 4:7-8, sanggup berbuat segala sesuatu Pil 4:13, se-kalipun asalnya kita manusia yg le-mah, Tuhan akan kuatkan dan sem-purnakan kita 2Kor 12:10, Maz 60:14.

Dengan kuasa yg besar kita disem-purnakan.

KID 3:7. PERADUAN SOLAIMAN DIKELILINGI 60 PAHLAWAN

Ini menunjukkan hidup nikah akhir za-man yg di antara orang2 beriman sa-ngat indah dan bersih dalam kesu-cian (sebab orang2nya makin sempur-na dalam kesucian, kasihnya makin murni makin limpah yg membuat hidup nikah makin indah sampai saat2 terakhir).

Tetapi hidup nikah dalam dunia menjadi rusak Kel 8:3.

Roh2 najis yaitu roh katak yg me-ngotori tempat tidurnya Wah 16:13, sehingga hidup nikah manusia mero-sot seperti binatang2, tetapi itu justru menjadi kekaguman dan yg disembah-nya Rom 1:24,26-27. Bahkan begitu rusak dgn berkembangnya LGBT.

Juga Gereja2 atau orang beriman yg tidak ber-jaga2 akan disesatkan oleh nabiah2 Izebel, yg dihukum atas tempat tidurnya Wah 2:22, Ibr 13:4.

Kita harus menjaga kesucian hidup nikah. Ini salah satu tanda dari hidup kesucian yg betul, yaitu hidup rumah tangga yg terpelihara, indah dan pe-nuh sukacita. Hidup rumah tangga yg terganggu, kacau, tiada damai dan keindahan atau kepuasan adalah tan-da2 hidup kesucian dan hidup rohani yg tidak betul.

Kalau hidup rohari betul, penger-tian F.T. ber-tambah2, maka hidup nikah juga akan baik. Ini adalah ge-jala2 dari hal yg lebih penting yaitu persiapan kepada pesta kawin Anak Domba Allah. Wah 19:7-8, 2Kor 11:2.

Orang2 beriman yg diumpamakan sebagai mempelai perempuan harus bersedia dgn kain Linen yg halus putih dan bersih. Di balik hidup nikah (yg menjadi salah satu tanda dari hidup kesucian) terdapat hidup rohani yg hrs terpelihara makin murni dan makin suci supaya sungguh2 masuk dalam pernikahan anak domba Allah.

Kesucian ini bukan baru 1 bulan atau 1 tahun, tetapi sejak dari kecil, dari muda sampai terakhir, bahkan sampai tua atau janda, ber-puluh2 tahun tetap suci dan bersih. Misalnya suami hanya mengenal perempuan itu hanya satu, yaitu sang istri, tidak pernah kenal perempuan lain, juga istri. Mengapa? Memelihara kesucian itu puluhan tahun sejak dari kanak2 sampai tua. Mengapa harus sampai puluhan tahun, apalagi untuk ikut pengangkatan dan menjadi sempurna, harus bersedia puluhan tahun sebe-lumnya Mat 24:42. Sebab untuk tum-buh sampai sempurna atau ikut peng-angkatan, itu perlu waktu panjang. Putra manusia Yesus untuk pelayanan saja butuh waktu 30 tahun (juga Daud, Yusuf, Yohanes pembaptis dll); inipun masih tambah beberapa puluh tahun untuk jadi sempurna (Henokh 300 tahun, Musa, Elia juga puluhan tahun). Sebab tumbuh dalam bebe-rapa bulan atau 1-2 tahun tidak cu-kup. Sebab itu hiduplah suci sejak muda tetap gadis atau jaka dan terus sampai nikah bahkan sampai tua atau Tuhan datang.

Inilah kain Linen yg putih dan bersih (yg sudah terlanjur, apa boleh buat, tetapi sisa hidup jangan dina-jiskan, supaya masih dapat nilai yg setinggi mungkin, meskiupn mungkin tidak penuh!). Kalau dalam dunia orang makin limpah dgn dosa zina, tetapi diantara orang beriman makin suci, dan banyak umat Tuhan tidak pernah kenal perempuan atau laki2 lain selain suami atau istri, dan makin suci, makin manis hubungan suami-istri dalam pimpinan Roh Kudus, sebab tingkat kesuciannya makin tinggi.

60 Pahlawan menjaga paraduan Salomo. Ini yg harus dijaga, bahkan oleh 60 pahlawan2 orang Israel. Se-perti Kemah Suci dipagari dgn 60 tiang2 halaman dan kain pagar halaman yg putih, begitu “peraduan Salomo” ini, dijaga oleh orang perang; kalau perlu dgn peperangan, dgn pe-ngorbanan, sebab iblis selalu menye-rang. Ini termasuk rahasia iman 1Tim 3:9 sebab satu kali waktu bertemu dgn Tuhan dalam kesucian dan kemu-liaan yg heran, karena terus dipe-lihara, dipagari, dibatasi, supaya ja-ngan rusak oleh segala binatang-2 liar di sekitar. Ini salah satu rahasia iman yg orang tidak tahu, tetapi dipelihara baik2 (dijaga oleh 60 pahlawan ber-senjata). Banyak ancaman, godaan dan serangan dari luar!  Orang yg tidak mau menjaga kesucian nikahnya, akan rusak rohaninya dan satu kali akan tertinggal dalam zaman Antikris (sebab tinggal di Halaman) Wah 11:2. Seperti Kemah Suci dijaga Pagar Halaman dgn 60 tiang2nya, begitu kesucian hidup nikah (dan bujang) harus dipelihara baik2 sebab:

1. Dosa istimewa lain daripada semua dosa lainnya 1Kor 6:18. Kalau dilang-gar, akibatnya juga istimewa. Rubin berzina, langsung hak sulungnya hilang 1Taw 5:1. Anak sulung itu cerita orang2 yg sempurna, dapat berkat dua kali ganda Ibr 12:23, sehingga beberapa orang menafsirkan bahwa orang berzina, dosa istimewa itu, tidak bisa jadi sempurna. Ada yg menghitung mulai dari lahir baru Luk 12:48, tetapi sebagai orang duniapun, mereka tahu bahwa berzina itu dosa.

2. Orang berzina itu mengakibatkan najis tubuh. Sebab semua dosa itu dalam Roh, karena dosa zina itu dosa kepada tubuhnya 2Kor 7:1.

Apa artinya? Oleh pertobatan dan pengampunan oleh darah Yesus, dosa dihapus, tetapi tingkatan kemuliaan bisa merosot, sehingga tidak bisa meningkat sampai Ruangan Maha Suci = tidak bisa jadi sempurna.

KID 3:8. HEBAT MALAM

Maz 91:5. Apakah artinya? Keda-tangan Tuhan diumpamakan di tengah malam Mat 25:6.  Pada waktu ini du-nia berada dalam saat2 yg penuh kegelapan, sangat keji, jahat najis dan itu sungguh suatu ancaman bagi anak2 terang 1Tes 5:5,8.

Selagi orang dunia mabuk waktu malam, dalam dosa, dalam perkara yg sia2 dari iblis (dgn tidak sadar mereka menuju neraka) anak2 Allah makin disucikan, dipuaskan, ditumbuhkan kepada kesempurnaan Allah. Kasih, iman, dan harap makin tumbuh dalam terang F.T. oleh Roh Kudus.

Pada permulaan Minggu ke-70 Daniel ada masa pencobaan atau ujian akhir global (di seluruh dunia Luk 21:34-35), ini jadi ujian seleksi untuk umat Tuhan. Mereka yg ber-jaga2 (Mat 24:42) akan lulus lalu masuk dalam masa penamatan rencana Allah, dimana mereka diolah dalam puncak2 hujan Akhir (pengurapan yg limpah) dgn fasilitas akhir zaman dari Surga yg limpah, sehingga semua tumbuh dgn cepat, sehingga jumlah orang yg sempurna dan tingkatan2 di bawahnya semua genap jumlahnya.

Orang yg tidak lulus ujian akhir global, hanyut dalam arus dosa dan kejahatan yg dahsyat, ada yg mati dalam dosa, ada yg tertinggal dan masuk zaman Antikris.

Keadaan dunia akan kacau balau, seperti orang takut waktu malam Luk 21:25-26. Macam2 perkara akan jadi dan ber-tambah2 dgn penuh kepa-hitan, kebencian sebab dosa makin bertambah dan tiada damai Mat 24:6-12.

Menyandangkan pedang yaitu F.T. Ef 6:17.

Kalau F.T. terbuka, jadi jelas, kita ta-hu apa kesudahan segala perkara ini dan percaya, maka malam yg dahsyat ini tidakmenakutkan Mat 10:26-28. Tanpa pengertian F.T. yg jelas kita akan bingung dan tiada pegangan. Misalnya orang main sandiwara yg tegang, menakutkan, tetapi pemain2-nya tahu cerita akhirnya, sehingga mereka tidak takut. Begitu juga kalau kita tahu akhirnya, indah, punya harapan yg kuat dan indah.

Justru kita perlu tahu dan mengerti sebab kita tahu untuk apa menderita dan hanya “sebentar” saja, lalu kita akan mendapat kelepasan yg kekal & indah abadi Luk 21:28.

Orang yg tidak mengerti tidak akan tahan untuk apa ia menderita, sebab dalam zaman yg sulit ini kita hrs berani menderita, lebih indah janji2 yg akan diterima, lebih berani seorang menderita. Sebab itu pengertian F.T. sangat penting meryertai dalam malam yg gelap ini.

Scroll to Top