M4385 – 3 Yohanes 2 Sehat dan Sembuh dalam Pandemi

I. KEHENDAK ALLAH BAGI ANAK2NYA

Allah sudah menyediakan berkat ini dalam hidup anak2Nya, yaitu (jas-mani) hidup beruntung Maz 1:(1)-3 dan sehat 1Pet 2:24. Tetapi belum semua anak2 Allah mengalaminya. Mengapa? Sebab semua ada syarat2-Nya, bahkan Surga (rohani)tidak untuk semua orang beriman (Mat 7:21), meskipun itu yg diharapkan Allah 2Pet 3:9. Ada syaratnya bagi setiap janji2 Allah, sebab semua haltidak tergan-tung dari Allah saja, tetapi juga dari kita Luk 12:57, sebab kita bukan mesin atau robot (yg tergantung dari pemi-liknya saja). Dalam semua janji2 Allah kita harus tahu syaratnya! Disini sya-ratnya adalah: yaitujiwa (orang dalam, yaitu roh kita) harus sehat. Hidup rohani kita harus sehat, rutin dalam kesucian, taat akan Firman Tuhan dalam segala hal. Kalau toh ada dosa, segera, hari itu juga harus dibereskan Ibr 3:15, Ef 4:26-27. Tujuan Allah da-lam hidup kita selamat dan mulia di Surga, bukan hanya beruntung di dunia saja, tetapi yg utama adalah selamat masuk dalam kerajaan Surga, baru yg lain itu ditambahkan Mat 6:33. Jadi dalam 1Pet 2:24 janji Tuhan itu sepasang, oleh darahNya kita di-merdekakan dan tetap suci dari dosa dan oleh bilurNya tubuh kita disem-buhkan, sehat.

II. PELAKSANAANNYA

1. Orang beriman masih mungkin sa-kit, dan itu Tuhan izinkan, dan itu ada sebabnya. Asal kita tidak berdosa me-lawan Firman Tuhan, tetapi taat, maka Tuhan akan menjadi Tabib kita, sehingga kita sembuh Kel 15:26. Kita harus tahu sebabnya, kalau belum tahu, tanya Tuhan. Sebagian sebab dosa, supaya bertobat. Sebagian kare-na ujian seperti Ayub yg sakit, harus lulus, pasti bisa sebab ujian tidak lebih dari kekuatan kita 1Kor 10:13, asal kita terusdgn Tuhan pasti kita lulus, tidak bereaksi dosa Fil 4:13.

2. Oleh darah Tuhan Yesus dan bi-lurNya kita disembuhkan 1Pet 2:24. Jangan lupa sebelumnya, harus ada tanda darah di pintu hati kita, se-hingga bala Mesir yg dahsyat itu tidak bisa masuk Kel 11:6-7; 12:7,12. Begitu pula untuk kita sekarang, asalkan hidup suci dan merdeka dari dosa karena darah Yesus. Jadi bilur dan darah Yesus itu satu set, perlu dan harus ada keduanya! Umat Tuhan yg (di)sucikan, tidak kena, kalau kena akan sembuh, kecuali yg tidak ada tanda darah, bisa jadi korban seperti orang dosa.

3. Lewat siapa kesembuhan itu datang? Lewat setiap orang percaya, bisa menerima kesembuhan dari Tu-han, baik baru atau lama, dimana ada tanda darah, disitu ada kesembuhan oleh bilurNya, dgn iman. Bahkan kita bisa juga mendoakan orang lain un-tuk kesembuhannya Mrk 16:17-18, apalagi orang yg diberi karunia kesem-buhan oleh Roh Kudus 1Kor 12:9, dan jabatan kesembuhan oleh Tuhan Yesus 1Kor 12:30, dan hasilnya akan lebih besar, sesuai keadaan masing2.

4. Bila menjadi sembuh.

a. Langsung. Ini jumlah yg terbanyak seperti yg dilakukan oleh Putra manusia Yesus yg menjadi patokan dan ukuran kita, percayalah!

b. Kadang2 perlu waktu lebih dahulu, misalnya untuk pergi memberitahu pada imam2, waktu taat kemudian menjadi sembuh Mat 8:4, Luk 17:14, mencari jalan Mrk 2:4, menjamah jubahNya Mat 9:20; 14:30 dll.

c. Kadang2 ada syarat khusus seperti Naaman.

d. Dan lain2, tetapi yg percaya pasti sembuh (jangan pakai syarat atau cara2 dari kuasa yg lain, dukun, macam2 occultisme dll).

III. MENGAPA ADA YANG BELUM SEMBUH?

Syarat untuk sembuh ada dua, yaitu:

a. Memenuhi syaratnya (tergantung ada dosa atau ujian).

b. Harus ada iman Mat 8:13. Iman itu mutlak perlu sebab seluruh hidup rohani kita itu berdasar iman 2Kor 5:7, dan kita mendapatkan janji2 Tuhan itu juga dgn iman Mat 8:13; 9:29. Semua janji2 Allah bagi anak2Nya itu sudah disediakan “ready stock”, siap untuk diambil dgn iman. Kesembuhan itu seperti roti yg disediakan untuk anak2Nya Mat 15:27, tetapi semua diambil dgn iman, baik kesembuhan dll. Sekalipun belum mendapat, kita yakin bahkan bersyukur seperti sudah mendapatkannya Mrk 11:24.

Kalau seorang tidak percaya, ia tidak akan mendapatkannya Mat 13:58.

c. Juga perlu mengerti. Mat 13:23. Ini bukan mengerti dgn akal, tetapi me-ngerti akan Firman Tuhan, lebih2 ten-tang janji2 kesembuhan, dgn penger-tian rohani Mrk 4:11. Dan kita men-dapat sesuai dgn pengertian kita dari Firman Tuhan. Banyak orang merasa sudah mengerti dan percaya sampai bisa menyanyikan 1Pet 2:24 dll. Tetapi ia tidak cukup mengerti sampai timbul iman. Pengertian itu kalau betul dan cukup, akan timbul iman Rom 10:17. Minimum mengerti bahwa Tuhan Yesus itu Allah dan Juru selamat, kalau kita percaya dan bertobat akan di-ampuni dosanya dan disembuhkan penyakitnya. Minimum mengerti dan percaya Tuhan Yesus itu Allah dan Juru selamatnya.

Orang tidak mengerti sebab:

c.1. Tidak mendengar, tidak tahu apalagi mengerti Rom 10:14-17 (dan tidak semua orang yg mendengar itu mau percaya). Juga sebab tidak mem-baca, harus beri waktu untuk men-dengar dan membaca, baik dalam iba-dah di Gereja dan sendirian di rumah.

c.2. Sudah mendengar, tetapi tidak mengerti Mat 13:19, sehingga tidak dapat janji2 Tuhan atau hanya men-dapat sesuai dgn pengertiannya. Sebab itu berilah waktu untuk belajar janji2 Tuhan tentang kesembuhan dll (kesucian, tabiat baru, nafkah, hikmat dll). Karena itu perlu belajar seluruh janji2 dalam seluruh Firman Tuhan Kis 20:20,27. Belajar, jangan hanya peng-ajaran yg permulaan saja, tetapi terus meningkat makin lengkap sampai semua janji2 Allah sampai sempurna Ibr 6:1. Kita harus belajar sampai me-ngerti dgn baik, sehingga dapat ber-buah2 sesuai pengertian dan iman kita yg berdasarkan pengertian Firman Tuhan (orang tidak mengerti tentang Roh Kudus, tidak akan mendapat hasil pekerjaan Roh Kudus yg luar biasa, bahkan tidak terbatas, sebab tidak mengerti dan tidak bisa percaya, bah-kan punya pengertian atau tafsiran yg salah bahkan ada yg menghojat, ha-ti2! Juga tentang akhir zaman, sehing-ga tidak bisa bersedia baik2 dalam ba-nyak celaka dan keruwetan akhir za-man dan binasa. Juga tentang mulut, tentang tabiat baru, kesucian, rendah hati, perzinaan, suami-istri dsb).

IV. MENGERTI DENGAN BETUL TENTANG KESEMBUHAN ILAHI

1. Ada orang berdoa, “jikalau itu kehendakMu”. Ini doa orang yg tidak percaya dan tidak mengerti dan menghancurkan iman Mrk 9:22-23. Iman itu sekalipun belum melihat tapi yakin, se-olah2 sudah menerima bah-kan bisa berterimakasih Mrk 11:24. Orang yg berdoa dgn ragu2 jangan harap dapat apa2 dari janji Tuhan Yak 1:6, ini menambah jumlah orang yg tidak sembuh, bahkan juga dalam hal2 lainnya. Sebab tidak percaya atau berdoa dgn akalnya, kalau2 mungkin sembuh mungkin tidak, tergantung dari Allah. Padahal Allah tidak pernah ingkar janji, jadi tergantung dari kita sendiri! Kalau ragu2, tidak dapat apa2.

Kadang2 kita ragu2, sebab menurut akal tidak mungkin.  Tetapi kalau kita mengerti (bahwa janji Tuhan tidak pernah batal, sebab Tuhan itu Maha kuasa dan tidak berubah Ibr 13:8), dan mau percaya, berdoalah terus dalam Roh dan kebenaran,  maka iman akan dikuatkan dgn doa, lebih2 dalam Roh. 1Kor 14:4. Minta iman dikuatkan itu boleh, wajar Luk 17:5-6. Iman itu ja-ngan terlalu kecil, tetapi tumbuh sam-pai besar bahkan akhirnya menjadi sempurna (Mat 17:20, Mat 8:10,26 KJI Yak 2:22). Dgn berdoa dalam Roh dan kebenaran, iman akan tumbuh dan kalau sudah tumbuh, timbul keya-kinan dan kita bisa berdoa dgn iman dan dgn yakin kita berkata: Tuhan akan menyembuhkan saya, pasti, tidak perlu ragu2 lagi. Sebab itu kita harus mengerti bahwa adalah kehen-dak Tuhan kita sehat, sebagai peleng-kap dari batin (roh atau jiwa) yg sehat 3Yoh 2. Ada banyak ayat lainnya yg meneguhkan tentang kesembuhan ilahi. Sebab itu kalau kita mengerti dan percaya, kita tidak akan berdoa dgn ragu2.

Terus berdoa dalam Roh dan kebenaran sehingga timbul iman se-perti perempuan Kanani itu Mat 15:27 Text Box: M4385 /  13 Feb 2022     (remah2 cukup untuk menyembuh-kan), seperti penghulu laskar itu Mat 8:9 (kalau diperintahkan, pasti jadi), Mat 9:21 (kalau menjamah jubahNya, sembuh) dll. Sebab itu jangan ragu2, kalau masih ragu2 jangan bertindak dahulu, tetapi terus berdoa dalam Roh dan kebenaran sampai yakin lalu bertindaklah, pasti jadi sesuai dgn iman kita. Sehat adalah kehendak Tu-han, baik rohani dan jasmani, bahkan kesembuhan  bagi seluruh tubuh kita Ams 4:20-24 (syaratnya dalam ayat 20, untuk memperhatikan dan mela-kukan Firman Tuhan dan terus simpan dalam hati, jangan janji2 Allah itu tercerai dari mata iman kita, meski-pun kita belum melihatnya dgn akal, tetapi dgn iman kita sudah melihat-nya. Bahkan juga panjang umur Maz 91:16, Ams 3:2, 1Raj 3:14 dll.

2. Doakanlah saya. Permintaan ini sudah biasa. Ini tidak salah, tetapi lebih baik kalau kita minta dijelaskan keadaan kita dan apakah maksud Tu-han dgn penyakit kita, sehingga kita (ber-sama2) minta sesuai dgn kehen-dakNya 1Yoh 5:14, dgn iman dan pe-ngertian yg terus bertumbuh dalam hati kita.

Kalau benih2 {biji} janji2 Firman Tuhan tentang kesembuhan itu kita tanam dalam hati kita, akan tumbuh menjadi iman yg kuat dan mengeluar-kan hasil2 kesembuhan. Juga kita berdoa untuk orang lain bagi kesem-buhannya, apalagi orang yg belum percaya dan yg undur, dan yg mem-butuhkan. Perlu diberitakan tentang Tuhan Yesus dgn kuasa Roh Kudus supaya percaya dan sembuh. Ini se-suai dgn Mrk 16:18. Adalah hal yg baik kalau kita saling mendoakan, tetapi masing2 kita harus hidup berkenan pada Tuhan dan memelihara iman un-tuk tetap sehat, sembuh dan umur kita digenapi. Sebab itu hendaklah kita selalu penuh dan dipimpin Roh, dan rajin belajar segala kebenaran Firman Tuhan dan mana2 yg kurang ditambahi terus Kis 20:20,27.

3. Sikap yg betul untuk semua segi hidup. Dalam pengampunan dosa dan kelepasan dari tabiat dosa, kita harus mengerti baik2, sehingga kita bisa menerimanya dari Tuhan.

Misalnya dgn lahir baru, lalu penuh dan dipimpin Roh Kudus, se-hingga kita dapat Penolong yg heran, yaitu Roh Kudus di dalam hidup kita Zak 4:6, Fil 4:13. Kita bisa berubah jenis jadi orang baru Yoh 3:3,5, 2Kor 5:17. Jenis baru seperti Adam terakhir yaitu Putra manusia Yesus 1Kor 15:45. Kita juga harus mengerti tentang tu-buh, nyawa, dan roh, sehingga kita mengerti bahwa sesudah menjadi orang baru (waktu lahir baru) menga-pa terus ada pergumulan dalam hati kita. Sebab yg ditebus itu baru orang dalam, orang luar atau tubuh lahiriah-nya belum, masih menunggu tebus tubuh Rom 8:23. Kita juga bebas dari hukum dosa dan hukum maut, dan sekarang ada dalam hukum Roh yg memberi hidup berkemenangan da-lam diri kita Rom 6,7,8:2. Kita sudah keluar dari kerajaan iblis Kol 1:13 masuk dalam kerajaan Allah yg hidup, bahkan duduk dgn Kristus di Surga Luk 12:20, Ef 2:6, tetapi itu hanya rohnya, tubuh kurungan ini belum ditebus! Tetapi kalau kita percaya dan me-ngerti kita bisa mengalami kemerde-kaan yg penuh dari dosa Yoh 8:36, kebenaran itu (yg kita mengerti oleh Roh Kudus Mrk 4:11, Mat 13:11) me-merdekakan kita, dan itu sesuai dgn kebenaran Firman Tuhan yg kita me-ngerti Yoh 8:32. Dgn demikian kita bisa bebas merdeka dari dosa dan bisa hidup rutin dalam kesucian.

Begitu juga kita bisa hidup sehat seperti roh kita 3Yoh 2, dan sembuh untuk seluruh tubuh kita Ams 9:20-22, kalau kita mengerti dan percaya se-mua segi2 tentang kesembuhan ilahi ini. Begitu juga dalam segala segi hidup lainnya, terimalah janji2 Allah yg limpah. Ada orang dalam perni-kahannya bagus, tetapi dalam nafkah yg banyak dosa, haram, atau ada yg sebaliknya. Kita harus mengalami jan-ji2 Allah untuk setiap segi hidup kita, itu kehendak Tuhan, bahkan terus tumbuh seperti Kristus sampai sem-purna seperti Bapa dan Kristus. Ada orang jujur terus terang, mulutnya baik, tetapi tidak setia, sehingga ak-hirnya menjadi pengkhianat, itu sam-bungannya orang yg tidak setia, se-perti Yudas yg berkhianat. Jadi kita harus mengerti seluruh kebenaran Firman Tuhan dan merdeka, meng-alami janji2 Allah dalam seluruh segi hidup kita. Yg belum, apalagi yg masih rusak harus dibetulkan, dibersihkan dgn kebenaran Firman Tuhan se-hingga tidak bercacat cela dalam semua segi Ef 5:26-27.

4. Seperti sudah menerima Mrk 11:24. 1Yoh 5:15, seperti Allah Rom 4:17, Mat 21:22. Jadi orang percaya itu seperti sudah menerima, seperti orang2 Israel waktu mengepung Ye-rikho, pada hari terakhir nafiri dibu-nyikan 7 kali, maka orang2 Israel ber-sorak2 se-olah2 tembok Yerikho yg besar dan kokoh itu sudah roboh, pa-dahal belum, tetapi sesudah itu roboh karena iman orang Israel. Jadi ber-sorak2 sebelum roboh. Jangan sebe-lumnya ber-sungut2, marah dan kalau sudah lihat pertolongan Tuhan baru sukacita, bersyukur dan ber-sorak2. Ini manusiawi, bukan ilahi.Seperti Israel di tepi laut Merah ber-sungut2, marah, mau merajam Musa dan me-lawan Allah. Tetapi sebab Musa ber-doa kepada Tuhan, laut terbuka, baru sesudah itu mereka nyanyi luar biasa, suatu paduan suara kolosal, tetapi itu “selamatan sesudah selamat” ini cara manusiawi dgn akal, bukan dgn iman.

Belajar terus kebenaran Firman Tuhan, berdoa senantiasa dalam Roh dan kebenaran, maka iman tumbuh jadi kuat dan waktu ada pencobaan sudah bisa bersukacita, bersyukur dan berdoa sebelumnya (trio 1Tes 5:16-18), maka kita akan menang. Ini iman yg betul. Jangan jadi orang beriman, tetapi tidak punya iman, tetapi putus asa, loyo, sedih, takut, baru mende-ngar berita sudah rebah mati keta-kutan (sehingga gagal jantung Luk 21:26), sebab tidak punya iman yg betul. Ini orang beriman yg tidak pu-nya iman! Kita harus memperbaiki pengertian kita dgn betul tentang iman, tentang kesembuhan ilahi, ada banyak ayat2 seperti ini dan perlu kita pelajari dalam pimpinan Roh Kudus yg membawa kita pada kebenaran (Yoh 16:13 bisa mengerti kebenaran) se-hingga benih Firman Tuhan itu dita-nam dan bertumbuh jadi iman yg kuat dari Firman Tuhan.

IV. DLL TENTANG KESEMBUHAN

Percayalah akan Firman Tuhan. Ada ratusan ayat tentang iman dan kesem-buhan. Pelajari semua baik2, itu akan menumbuhkan iman kita jadi besar, sehingga mendapat banyak sesuai dgn iman kita.

Definisi iman Ibr 11:1. Iman adalah perwujudan dari hal2 yg diha-rapkan dan keyakinan dari barang2yg belum bisa dilihat dgn mata, tetapi sudah melihat dgn mata rohani (ingat pengalaman janda yg pergi ke Elisa sebab berhutang, tentang iman Daud, Yusuf, murid2 Tuhan Yesus dll).

Bagaimana kalau tidak sembuh lalu mati; ada janji Allah Mat 10:8, tetapi tidak semua orang mati dibang-kitkan Putra manusia Yesus terbatas, sebab mati berarti sudah selesai dan mati hidup ditentukan  Allah 1Sam 2:6. Harus ada izin Allah, tidak semua dibangkitkan. Misalnya Yohanes pem-baptis tidak dibangkitkan. Sebab itu perlu “persetujuan” Tuhan lebih dahu-lu, tetapi tetap mungkin. Kalau Tuhan setuju, bangkitkan!

– Perlu memelihara kesehatan? Perlu secukupnya seperti perintah Tuhan dalam Mrk 6:31. Jangan ber-lebih2 apalagi dgn ketakutan, tetapi jangan mencobai Tuhan Mat 4:7.

– Boleh minum obat, makan sehat, vitamin, minyak gosok dll, tetapi ingat kalau ada dosa, bertobat. Jangan tidak bertobat dan dgn obat mau mem-buang penyakit yg Tuhan izinkan kare-na dosa2nya,  itu melawan Allah, ber-tobatlah. Juga yg menentukan sehat, sembuh dan umur kita adalah Tuhan.

V. CONTOH DAN KESAKSIAN

Ada banyak kesaksian dalam Alkitab dan dalam hidup kita sekarang. Saksi-kan dgn benar, jujur dan permuliakan Tuhan, bukan untuk kepujian kita. Ke-saksian yg tidak sesuai Firman Tuhan kadang2 diselipkan oleh iblis, hati2.

Ada kesaksian yg hebat, itu indah. Tetapi ada juga kesaksian yg kecil, sederhana, tetapi kita harus mengerti bahwa kesembuhan dari penyakit ke-cil juga dari Tuhan, bahkan pertum-buhan satu rambutpun dari Tuhan; se-baliknya penyakit kecil dan tidak tera-sapun bisa mati, sebab itu hiduplah berkenan kepada Tuhan dan bersyu-kur untuk hal2 yg sudah kita terima dari Tuhan dan juga untuk hal2yg be-lum dan tidak kita mengerti, dan ber-syukur untuk semua yg akan datang.

Orang yg penuh syukur itu punya sikap yg baik dalam hidupnya (seperti orang kusta Samaria Luk 17:15-18). Sikap syukur pada Tuhan itu nyata dalam hidup yg taat dan berkenan kepada Tuhan.

KESIMPULAN

Sehat, sembuh, umur yg penuh adalah kehendak Tuhan, bagi anak2 Allah, tetapi semua ada syaratnya yaitu hi-dup yg berkenan pada Tuhan dalam semua segi. Juga sampai dimana kita mengerti kebenaran Firman Tuhan dgn betul, dan taat dipimpin Roh Ku-dus, sampai disitu juga kemenangan kita.

Jangan lupa “tangan” untuk meng-ambil janji2 Tuhan yg limpah itu adalah iman Mat 8:13, sebab kita hi-dup dalam semuanya dgn iman dan dari iman kepada iman dalam segala hal Rom 1:17. Akal harus ada di ba-wah iman, jangan di atasnya, sebab itu akan membuat iman menjadi ban-tut dan mati, dan rohani menjadi ru-sak dan binasa!

Scroll to Top