Dan sudah ditetapkan bagi manusia bahwa pada satu saat akan mati, tetapi sesudah itu dihakimi. (KJI)
(KJI adalah King James Indonesia, terjemahan dari Alkitab King James, diterbitkan oleh LAI).
Orang mati, langsung menghadap pengadilan Tuhan dan dalam sekejab diadili Allah dengan adil, tidak ada salahnya, tepat, cepat sehinga vonis langsung keluar dan orang itu akan masuk dalam dunia roh, yaitu ke Surga atau Neraka, tidak ada tempat lain.
Jadi ada dua dunia yaitu yang sekarang dan yang akan datang yang terdiri dari Surga atau Neraka.
Alkitab membagi manusia dalam 3 bagian (yaitu 1. Tubuh, 2. Jiwa atau nyawa dan 3. Roh 1Tes 5:23). Tetapi pembagian yang terutama dan terbanyak dibagi dalam 2 bagian, yaitu:
1. Manusia lahiriah, manusia luar (the outer man or outward man) yaitu tubuh dan jiwa dan
2. Manusia batiniah, manusia dalam (the inner man or inward man) yaitu rohnya.
2Kor 4:16
Sebab itu kami tidak tawar hati, karena meskipun manusia luar kami binasa, namun manusia dalam kami diperbaharui dari sehari ke sehari. (KJI)
Jadi sesudah mati manusia tidak hilang, tetapi pindah ke dunia yang lain, alam berzakh, dunia roh.
Pkh 12:7
Lalu dulipun kembali menjadi tanah seperti dahulu, dan rohnya kembali kepada Allah, yang sudah mengaruniakan dia! (KJI)
Jadi waktu mati, manusia lahiriah hilang nyawanya, tinggal tubuh yang mati yang kembali menjadi debu (atau tanah) dan manusia batiniahnya menghadap Tuhan, langsung divonis ke Surga atau Neraka.
Bagaimana caranya bisa masuk Surga? Alkitab menceritakan caranya, yaitu kalau seorang percaya pada Tuhan Yesus ia akan beroleh selamat yang kekal yaitu masuk Surga Yoh 3:16.
Mengapa begitu? Sebab orang yang percaya itu dimerdekakan dari dosa, tetapi orang berdosa tidak boleh masuk Surga. Wah 21:27.
Kalau kita percaya Tuhan Yesus, maka dosa kita diampuni dan kita dibebaskan, dilepaskan dari ikatan dan tabiat dosa.
Bagaimana ini bisa terjadi?
Tuhan Yesus menjelma menjadi manusia yang tidak berdosa dan Ia menebus dosa umat manusia. Semua dosa umat manusia ditanggungNya waktu Ia mati di salib.
Kalau seorang mau percaya pada Tuhan Yesus dan bertobat, maka Allah mengampuni dosaya. Tetapi bukan saja diampuni dosanya tetapi juga dilepaskan dari ikatan atau tabiat dosa, sehingga bisa berhenti berdosa, bebas, merdeka dari dosa dan selamat.
Manusia itu tabiatnya tabiat dosa, maka dalam pencobaan atau tindakan apa saja, ia selalu menghasilkan dosa. Tetapi waktu percaya Tuhan Yesus ia dilahirbarukan sehingga rohnya menjadi baru menjadi anak-anak Allah dan tidak lagi terikat pada tabiat dosa. (Nama Yesus berarti pelepas dosa Mat 1:21,yaitu mengampuni dosa manusia dan melepaskannya dari segala tabiat atau ikatan dosanya.
Contoh:
Zakeus seorang tukang pajak yang suka atau cinta uang, berbuat banyak korupsi pajak. Waktu ia percaya Tuhan Yesus, dosanya diampuni dan uang korupsi dikembalikan pada setiap orang yang diperasnya dikembalikan 4x ganda dan sesudah itu ia jadi jujur, tidak lagi memeras atau korupsi pajak, bahkan setengah dari hartanya dibagi-bagi kepada orang-orang yang miskin.
Paulus yang mula-mula bernama Saul itu sangat benci kepada orang-orang yang beribadah dalam zaman rasul-rasul serta menangkapi dan memasukkan mereka ke dalam penjara, bahkan berusaha membunuhnya. Tetapi waktu ia percaya pada Tuhan Yesus, ia dilahirkan baru dan langsung berubah, hilang semua kebenciannya bahkan ia menjadi orang percaya seperti orang-orang yang dahulu ditangkapinya, sampai banyak orang tidak percaya kepadanya, takut ia menjadi mata-mata. Tetapi Paulus sungguh-sungguh berubah bahkan menjadi penginjil yang heran.
Ada seorang pegawai tinggi Kristen yang menjadi tua-tua sidang Gereja tetapi belum lahir baru. Setiap kali ke luar negeri yang dibawa pulang adalah gambar-gambar porno dan pengalaman berzina. Hidup nikahnya rusak, terus bertengkar sebab suami yang cinta perempuan lain, kasihnya pada istri akan bocor apalagi kalau sudah berzina, lebih parah lagi, kasihnya bocor sampai habis. Hanya karena perkara kecil mereka sudah perang ramai. Ia tahu itu dosa dan kadang-kadang ingin bertobat tetapi tidak bisa, ia terikat oleh nafsu-nafsu zinanya, diperbudak olehnya.
Pada satu saat ia dinasehati teman Kristen yang sudah lahir baru. Ia percaya dan mau bertobat dan kemudian dibaptiskan dalam Roh Kudus. Mulai waktu itu ia berubah, tidak lagi berzina dan semua gambar-gambarnya dibakar habis. Dahulu kalau tidur dengan istrinya selalu bertengkar sehingga satu menoleh ke tembok dan yang lain ke pintu, kalau tidak begitu terus bertengkar. Tetapi sekarang ia minta ampun kepada istrinya, diampuni Tuhan dan dilepaskan dari tabiat lama. Nikahnya pulih, timbul kasih dan mereka bisa ber-cinta2an kembali seperti honey moon di usia tua dan sampai mati ia tidak berzina lagi.
Rom 6:1-2
Lalu apakah yang hendak kita katakan? Akankah kita terus berbuat dosa supaya anugerah dapat melimpah? Sekali-kali tidak! Bagaimanakah kita yang sudah mati lepas dari dosa dapat hidup lagi di dalamnya? (KJI)
Orang yang lahir baru bisa menyangkal diri, mematikan nafsu zinanya sehingga tidak lagi berzina atau berdosa lainnya, bebas dari dosa.
Yoh 8:36
Sebab itu jikalau Putra itu memerdekakan kamu, kamu akan sungguh-sungguh merdeka. (KJI)
Sebab itu orang yang sudah lahir baru waktu mati boleh masuk Surga.
Yoh 3:5
Yesus menjawab: Sesungguh-sungguhnya Aku berkata kepadamu: Seorangpun tidak dapat masuk ke dalam kerajaan Allah, kecuali ia dilahirkan dari air dan Roh. (KJI)
Jadi sesudah roh kita ditebus (pada waktu lahir baru), kita bisa mengalahkan dan menyalibkan daging ini yaitu menyangkalinya Rom 6:6, sehingga kita tidak lagi menurut keinginan tubuh daging ini, tetapi bisa taat pada kehendak roh kita.
Gal 5:16
Jadi, inilah yang saya katakan: Berjalanlah di dalam Roh, maka kamu tidak akan menggenapkan nafsu daging. (KJI)
Rom 8:13
Sebab jika kamu hidup menurut daging, kamu akan mati (rohani), tetapi jika oleh Roh itu kamu mematikan perbuatan-perbuatan tubuh, kamu akan hidup. (KJI)
Apalagi kalau kita memelihara manusia batiniah kita dengan mau menyangkal diri, berdoa pada Tuhan Yesus dst,sehingga dikuatkan, lebih-lebih kalau kita dipenuhi Roh Kudus, kita bisa berdoa dalam Roh dan hidup benar Yoh 4:23-24, maka kita beroleh kekuatan yang limpah dari Allah dalam roh kita Kis 1:8.
Juga dengan belajar Firman Tuhan, itu makanan bagi manusia batiniah kita, beribadah dengan setia ke Gereja, bersekutu di dalam tubuh Kristus dan setia dalam pelayanan, itu semua menguatkan roh kita. Sebab itu kalau roh kita kuat, kita bisa mengalahkan keinginan tubuh daging yaitu segala macam hawa nafsu dan bisa tetap bebas dari dosa sampai mati.
Hidup ini memang suatu pergumulan antara daging dan roh Gal 5:17. Tetapi kalau kita mau hidup benar, ada Roh Allah yang selalu siap menolong kita sehingga kita bisa tetap hidup suci dan taat melakukan Firman Tuhan. Orang yang rajin belajar Firman Tuhan dan berdoa dalam Roh itu selalu diingatkan akansegala tipu daya iblis, dunia dan tarikan daging sehingga tidak sampai tertipu dan tetap bisa hidup suci.
Mengapa ada beberapa orang Kristen bisa kembali jatuh dalam dosa?
Orang Kristen itu manusia batiniahnya yaitu rohnya sudah ditebus. Manusia lahiriahnya yaitu tubuh dan nyawa belum ditebus, baru manusia batiniahnya saja yang sudah ditebus. Sebab itu semua orang yang sudah lahir baru, menunggu tebus tubuh.
Rom 8:23
Dan bukan hanya mereka, tetapi juga kita yang sudah beroleh buah sulung Roh, bahkan kita sendiri juga mengerang di dalam diri kita, serta menunggu diadopsi, yaitu penebusan tubuh kita. (KJI)
Penebusan tubuh (KJI), TB: Pembebasan tubuh; TL: tebus tubuh, Bhs Inggris: Redemption of our body.
Pada waktu manusia batiniah kita ditebus, roh kita berubah menjadi cinta kebenaran dan benci dosa seperti Kristus.
Ibr 1:9
Engkau mengasihi kebenaran, dan membenci kefasikan. Karena itu Allah, yaitu AllahMu, mengurapi Engkau dengan minyak kesukaan lebih daripada semua teman sekutuMu. (KJI)
Tubuh yang belum ditebus oleh kematian dan kebangkitan Tuhan Yesus, tetap terikat pada tabiat lama, sebab itu manusia lahiriah kita, masih dalam tabiat yang lama, penuhnafsu-nafsu daging, misalnya malas, ingin uang, ingin berzina, ingin puji, benci dll.
Tetapi sesudah roh kita ditebus, kita punya kekuatan untuk menyangkali atau mematikan kehendak atau tarikan tubuh daging ini.
Kadang-kadang roh (manusia batiniah) kita lemah, sebab kurang dipelihara, sehingga terjadi pergumulan antara tubuh daging dan roh kita, sebab kita harus terus menerus mengalahkan nafsu-nafsu dalam tubuh daging ini (manusia lahiriah).
Sebetulnya itu tidak sulit asal kita setiap kali berdoa minta pertolongan Tuhan dan lekat pada Tuhan seperti carang pada pokok. Yoh 15:5. Orang yang lekat pada pokok akan mendapat kekuatan yang limpah dari Tuhan.
Orang yang lekat pada pokok itu:
1. Memelihara hidupnya dalam kesucian, terus menyangkal diri.
2. Tidak lagi menuruti daging, tetapi terus menyalibkannya Luk 9:23 terus berjalan di jalan sempit.
3. Tekun berdoa.
4. Tekun belajar Firman Tuhan,
5. Setia beribadah,
6. Selalu bersekutu dalam persekutuan tubuh Kristus dan
7. Terus bersaksi, menjadi Pelita yang terus menyala.
Orang seperti ini akan kuat rohnya (manusia batiniahnya) sehingga selalu menang atas tarikan nafsu-nafsu daging dari tubuh daging (manusia lahiriahnya).
Sebab itu sekalipun manusia lahiriah belum ditebus kita sudah bisa hidup merdeka dari dosa dan itu cukup.
Ini yang terjadi pada waktu seorang percaya Tuhan sehingga lahir baru.
Kalau toh jatuh dalam dosa, segera bereskan dosa itu (kalau ada orang yang dirugikan oleh dosanya, akui dan bereskan kerugian-kerugian yang timbul) dan kembali hidup benar Yak 4:7-8. Kita bisa hidup suci sampai akhir hidup.
Justru pergumulan hidup ini antara daging dan roh, meningkatkan rohani kita; kita menjadi makin mahir menyangkal diri, makin mahir hidup suci, makin mahir melakukan kehendak Tuhan, sehingga rohani kita tumbuh makin berubah seperti Tuhan Yesus yang menjadi contoh kita.
Waktu mati kita bebas dari hukuman dosa, sebab semua dosa sudah diampuni dan kita tetap hidup dalam kesucian.
Memang tidak semua orang Kristen masuk Surga. Orang Kristen yang kembali hidup menuruti hawa nafsu dan tidak mau bertobat kembali sampai mati, meskipun sudah pernah dipakai Tuhan dengan heran tidak masuk Surga, Mat 7:21,23.
Tetapi kalau kita mau tetap hidup suci, pasti bisa, sebab Tuhan Yesus sudah mati di salib menebus dosa kita sehingga kita dilahirbarukan. Asal mau, setiap orang Kristen bisa hidup benar dalam hal uang, dalam kesucian nikah dari perzinaan, dari kebencian, kesombongan, keduniawian dll. Bebas, merdeka dari dosa dan jangan kembali dalam perhambaan dosa Gal 5:1.
Waktu masuk Surga kita mengalami keadaan yang indah. Lebih-lebih waktu Tuhan Yesus datang kembali, kita akan mengalami tebus tubuh.
Mengapa Tuhan tidak menebus semuanya? (manusia lahiriah dan batiniah sekaligus). Sebab ini menjadi suatu cara pengolahan ilahi yang unik bagi kita. Kalau kita mau terus taat pada Firman Tuhan, tidak menuruti kehendak daging atau tubuh lahiriah ini, maka di dalam ketaatan kita tumbuh menjadi makin kuat (makin sabar, makin rendah hati, makin meningkat dalam kesucian, makin rohani, makin setia dst).Dengan demikian kita tumbuh dalam pengolahan ini sampai akhirnya menang mutlak atas tubuh daging, maka pada saat itu kita menjadi sempurna seperti Kristus.
Jadi batin kita sudah ditebus, dan kita
menunggu tebus tubuh pada hari Tuhan, yaitu pada saat terakhir, pada saat pengangkatan, kalau kita tetap setia sampai terakhir/ mati. 1Tes 4:16,17.
Tidak lama lagi Tuhan Yesus akan datang lagi ke dunia, bukan lahir di Betlehem lagi, tetapi datang dalam kemuliaanNya. Orang-orang beriman yang setia sampai mati akan mengalami tebus tubuh pada saat itu, sehingga yang mati bangkit kembali dan yang masih hidup akan berubah dalam sekejab menjadi tubuh kebangkitan atau tubuh kemuliaan (seperti tubuh Tuhan Yesus sesudah kebangkitan), langsung naik ikut pengangkatan masuk dalam Surga yang kekal. (Bacalah buku pengangkatan oleh Pdt. Jusuf BS).Tetapi orang-orang berdosa satu per satu akan mati semua dan menanggung dosanya dalam neraka, tidak ada seorangpun bisa lepas dari hukuman atas dosanya sebab Allah itu Hakim yang adil dan semua akan menerima sesuai dengan perbuatannya.
Neraka itu betul ada, Surga itu betul2 ada, kalau kita tetap di dalam dosa, Neraka menunggu kita, tetapi kalau kita percaya Tuhan Yesus, dosa kita diampuni, kita dilahirkan sekali lagi, kita bisa menang dalam pergumulan hidup, tetap suci sampai akhir, maka kita akan masuk dalam Surga kekal.
Percayalah akan Tuhan Yesus maka engkau akan mati lepas dari dosa sampai ke akhir dan masuk Surga.
Nyanyian:
Selamat kudapat dari Yesus.
Selamat yang tak bisa dibeli.
Darah Tuhan Yesus menebus, sampai saya putih bersih.